pedoman porsenijar badung 2020

 

PEDOMAN PELAKSANAAN

PEKAN OLAH RAGA DAN PEKAN SENI PELAJAR (PORSENIJAR)

KABUPATEN BADUNG TAHUN 2020

DI KABUPATEN BADUNG

 

 


I.     D A S A R :

a.      RKA SKPD Dinas Pendidikan Kepemudaam dan Olah raga Kabupaten Badung Nomor : ………………………  tentang Pembinaan Pekan Olah raga Pelajar (PORJAR) Kabupaten Badung dan Nomor : …………………… tentang Pelaksanaan Pekan Olah raga Pelajar (PORJAR) Kabupaten Badung Tahun 2020.

b.      RKA SKPD Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olah raga Kabupaten Badung Nomor : …………………. tentang Pembinaan Pekan Seni Pelajar (PSP) Kabupaten Badung dan Nomor : ………………….. tentang Pelaksanaan Pekan Seni Pelajar di Kabupaten Badung tahun 2020.

c.      Surat  Keputusan  Bupati  Badung Nomor ………/……/HK/2014 tanggal ……………………2020 tentang Pembentukan Tim Pelatih dalam rangka pembinaan Pekan Olah raga Pelajar (PORJAR) dan Surat Keputusan Bupati Badung Nomor ………/………/HK/2020 tanggal ……………….2020 tentang Pembentukan Tim Wasit Petugas dan Pelatih dalam rangka Pelaksanaan Pekan Olah raga Pelajar (PORJAR) Tahun 2020

d.      Surat  Keputusan  Bupati  Badung Nomor ………/……/HK/2020 tanggal ……………………2020 tentang Pembentukan Tim Pelatih dalam rangka Pembinaan Pekan Seni Pelajar (PSP) dan Surat Keputusan Bupati Badung Nomor ……../………/HK/2020 tanggal ……………….2020 tentang Pembentukan Tim Juri/Petugas dan Official dalam rangka Pelaksanaan Pekan Seni Pelajar (PSP) Tahun 2020.

Merupakan pelaksanaan rutin sebagai evaluasi pembinaan olahraga  dan seni yang ada di sekolah masing-masing

 

II.      T E M A :

“ MELALUI PEKAN OLAH RAGA DAN SENI PELAJAR (PORSENIJAR) KABUPATEN BADUNG TAHUN 2020 KITA WUJUDKAN REVOLUSI MENTAL MENUJU BADUNG YANG SANTI DAN JAGADITHA “

 

TUJUAN DAN SASARAN :

a.    Tujuan

       -      Mengadakan evaluasi kegiatan olah raga dan seni di kalangan pelajar  dalam rangka meningkatkan prestasi olah raga dan seni.

-      Memberikan kesempatan kepada olahragawan dan seniman pelajar untuk berpacu dalam prestasi pada kegiatan Pekan Olah raga dan Seni Pelajar (PORSENIJAR) Kabupaten Badung Tahun 2020.

-      Untuk menjaring atlit dan artis pelajar yang berprestasi dalam cabang olah raga dan seni untuk dipersiapkan ke Pekan Olah raga dan Seni Pelajar (PORSENIJAR) Provinsi Bali tahun 2020

-      Memanfaatkan waktu luang para pelajar saat liburan sekolah.

       b.    Sasaran

              -      Disamping tujuan seperti tersebut diatas maka Pekan Olah raga dan Seni Pelajar (PORSENIJAR) Kabupaten Badung tahun 2020 menetapkan sasaran terhadap suksesnya prestasi atlet dan seniman pelajar Kabupaten Badung menuju prestasi ke tingkat Provinsi bahkan ke tingkat Nasional.

 

IV.   NOMOR CABANG OLAHRAGA YANG DIPERTANDINGKAN/DIPERLOMBAKAN DALAM PORSENIJAR KABUPATEN BADUNG TAHUN 2020 SEBANYAK 31 (TIGA PULUH SATU) CABANG OLAHRAGA YAITU :

1.      Atletik

2.      Bola Basket

3.      Bola Voli Indoor

4.      Bola Voli Pasir

5.      Bulu Tangkis

6.      Catur

7.      Panjat Tebing

8.      Sepak Bola

9.      Sepak Takraw

10.  Pencak Silat

11.  Karate

12.  Judo

13.  Tarung Derajat

14.  Renang

15.  Senam

16.  Tenis Lapangan

17.  Tenis Meja

18.  Taekwondo

19.  Cricket

20.  Gate Ball

21.  Wood Ball

22.  Panahan

23.  Petanque

24.  Dance Sport

25.  Balap Sepeda

26.  Shorinji Kempo

27.  Wushu

28.  Menembak

29.  Kabaddi

30. Selam

31. Softball/Baseball

 

  NO

NAMA CABOR

SD

SMP

SMA/K

Putra

Putri

Putra

Putri

Putra

Putri

1

ATLETIK

2

BOLA BASKET

3

BOLA VOLI INDOOR

4

BOLA VOLI PASIR

-

-

-

-

5

BULU TANGKIS

6

CATUR

7

PANJAT TEBING

8

SEPAK BOLA

9

SEPAK TAKRAW

10

PENCAK SILAT

11

KARATE

12

JUDO

13

TARUNG DERAJAT

-

14

RENANG

15

SENAM

16

TENIS LAPANGAN

17

TENIS MEJA

18

TAEKWONDO

19

CRICKET

20

GATE BALL

21

WOOD BALL

22

PANAHAN

23

PETANQUE

24

DANCE SPORT

25

BALAP SEPEDA

26

SHORINJI KEMPO

27

WUSHU

28

MENEMBAK

29

KABADDI

30

SELAM

31

SOFTBALL/BASE BALL

 

 

V.    NOMOR BIDANG SENI YANG DIPERLOMBAKAN DALAM PORSENIJAR KABUPATEN BADUNG TAHUN 2020 SEBANYAK 18 (DELAPAN BELAS) NOMOR SENI YAITU :

 

       a. TINGKAT SD

            1. Tari Baris Manggala Yuda

2. Tari Panyembrama

3. Melukis,

4. Mesatua Bali

5. Mecepat

6. Menyalin huruf latin

 

       b. TINGKAT SMP :

            1. Tari Kebyar Terompong

            2. Tari Tani

            3. Melukis

            4. Mapidarta Basa Bali

            5. Mekidung

            6. Menyalin huruf latin

 

       c. TINGKAT SMA/SMK :

            1. Tari Topeng Arsa Wijaya

            2. Tari Legong Kuntul

            3. Melukis

            4. Dharma Wecana

            5. Makekawin

6. Menyalin huruf latin

 

  NO

BIDANG SENI

SD

SMP

SMA/K

Putra

Putri

Putra

Putri

Putra

Putri

1

Tari Baris Manggala Yuda

-

-

-

-

-

2

Tari Panyembrama

-

-

-

-

-

3

Melukis

-

-

-

-

4

Mesatua Bali

-

-

-

-

5

Macepat

-

-

-

-

6

Menyalin Huruf Latin

-

-

-

-

7

Tari Kebyar Terompong

-

-

-

-

-

8

Tari Tani

-

-

-

-

9

Melukis

-

-

-

-

10

Mapidarta

-

-

-

-

11

Mekidung

-

-

-

-

12

Menyalin Huruf Latin

-

-

-

-

13

Tari Topeng Arsa Wijaya

-

-

-

-

 

14

Tari Legong Kuntul

-

-

-

-

 

15

Meluks

-

-

-

-

16

Dharma Wecana

-

-

-

-

17

Makekawin

-

-

-

-

18

Menyalin Huruf Latin

-

-

-

-

 

 

1.   Atletik

NO

NOMOR PERTANDINGAN

SD

SMP

SMA/K

Putra

Putri

Putra

Putri

Putra

Putri

1

Lari 60 m

-

-

-

-

-

2

Lari 80 m

-

-

-

-

-

3

Lari 100 m

-

-

4

Lari 200 m

-

-

5

Lari 400 m

-

-

6

Lari 800 m

-

-

7

Lari 1.500 m

-

-

8

Lari 5.000 m

-

-

9

Lari 4 x 100 m

-

-

10

Lari 4 x 400 m

-

-

11

Jalan Cepat 5.000 m

-

-

12

Lompat Tinggi

13

Lompat Jauh

14

Lompat Jangkit

-

-

15

Tolak Peluru

16

Lempar Lembing

-

-

17

Lempar Cakram

-

-

 

 

2.   Bola Basket

  NO

NOMOR PERTANDINGAN

SD

SMP

SMA/K

Putra

Putri

Putra

Putri

Putra

Putri

1

Beregu

 

 

3.   Bola Voli Indoor

  NO

NOMOR PERTANDINGAN

SD

SMP

SMA/K

Putra

Putri

Putra

Putri

Putra

Putri

1

Bola Voli Indoor

 

 

 

 

 

 

 

 

 

       4. Bola Voli Pasir

 

  NO

NOMOR PERTANDINGAN

SD

SMP

SMA/K

Putra

Putri

Putra

Putri

Putra

Putri

1

Voli Pasir/Pantai

-

-

-

-

 

 

5.  Bulu Tangkis

       

NO

NOMOR PERTANDINGAN

SD

SMP

SMA/K

Putra

Putri

Putra

Putri

Putra

Putri

1

Tunggal

2

Ganda

 

 

6.   Catur

  NO

NOMOR PERTANDINGAN

SD

SMP

SMA/K

Putra

Putri

Putra

Putri

Putra

Putri

1

Perorangan

 

 

7. Panjat Tebing

 

 

NO

NOMOR PERTANDINGAN

SD

SMP

SMA/K

Spider Kids

Youth D

Youth C

Pa

Pi

Pa

Pi

Pa

Pi

Pa

Pi

Pa

Pi

1

Lead Perorangan

2

Speed Classic Perorangan

-

-

-

-

3

Speed World Record Perorangan

-

-

-

-

-

-

4

Bouldering Perorangan

-

-

5

Lead Campuran

6

Speed Classic Campuran

-

-

-

-

7

Speed World Record Campuran

-

-

-

-

-

-

8

Bouldering Campuran

-

-

 

 

8. Sepak Bola

 

 

NO

NOMOR PERTANDINGAN

SD

SMP

SMA/K

Putra

Putri

Putra

Putri

Putra

Putri

1

Beregu

-

-

-

 

 

9. Sepak Takraw

 

 

NO

NOMOR PERTANDINGAN

SD

SMP

SMA/K

Putra

Putri

Putra

Putri

Putra

Putri

1

Beregu

2

Double event

-

-

 

 

10. Pencak Silat

 

 

  NO

NOMOR PERTANDINGAN

SD

SMP

SMA/K

Putra

Putri

Putra

Putri

Putra

Putri

1

Kelas A (26-28 kg)

-

-

-

-

2

Kelas B (diatas 28-30 kg)

-

-

-

-

3

Kelas C (diatas 30-32 kg)

-

-

-

-

4

Kelas D (diatas 32-34 kg)

-

-

-

-

5

Kelas E (diatas 34-36 kg)

-

-

-

-

6

Kelas A (34-37 kg)

-

-

-

-

7

Kelas B (diatas 37-40 kg)

-

-

-

-

8

Kelas C (diatas 40-43 kg)

-

-

-

-

9

Kelas D (diatas 43-46 kg)

-

-

-

-

10

Kelas E (diatas 46-49 kg)

-

-

-

-

11

Kelas F (diatas 49-52 kg)

-

-

-

-

12

Kelas G (diatas 52-55 kg)

-

-

-

-

13

Kelas H (diatas 55-58 kg)

-

-

-

-

14

Kelas I (diatas 58-61 kg)

-

-

-

-

15

Kelas A (diatas 39-43 kg)

-

-

-

-

16

Kelas B (diatas 43-47 kg)

-

-

-

-

17

Kelas C (diatas 47-51 kg)

-

-

-

-

18

Kelas D (diatas 51-55 kg)

-

-

-

-

19

Kelas E (diatas 55-59 kg)

-

-

-

-

20

Kelas F (diatas 59-63 kg)

-

-

-

-

21

Kelas G (diatas 63-67 kg)

-

-

-

-

22

Kelas H (diatas 67-71 kg)

-

-

-

-

23

Kelas I (diatas 71-75 kg)

-

-

-

-

-

24

Tunggal

-

-

-

-

25

Ganda

-

-

-

-

26

Beregu

-

-

-

-

 

 

11. Karate

 

 

NO

NOMOR PERTANDINGAN

SD

SMP

SMA/K

Putra

Putri

Putra

Putri

Putra

Putri

1

Kata Perorangan Puteri

-

-

-

-

-

2

Kata Beregu Puteri

-

-

-

-

-

3

Kelas - 25 kg

-

-

-

-

-

4

Kelas - 30 kg

-

-

-

-

-

5

Kelas + 30 kg

-

-

-

-

-

6

Kata Perorangan Putera

-

-

-

-

-

7

Kata Beregu Putera

-

-

-

-

-

8

Kelas - 30kg

-

-

-

-

-

9

Kelas - 35 kg

-

-

-

-

-

10

Kelas - 40 kg

-

-

-

-

-

11

Kelas + 40 kg

-

-

-

-

-

12

Kata Perorangan Puteri

-

-

-

-

-

13

Kata Beregu Puteri

-

-

-

-

-

14

Kelas - 47kg

-

-

-

-

-

15

Kelas - 54 kg

-

-

-

-

-

16

Kelas + 54 kg

-

-

-

-

-

17

Kata Perorangan Putera

-

-

-

-

-

18

Kata Beregu Putera

-

-

-

-

-

19

Kelas - 52kg

-

-

-

-

-

26

Kelas - 57 kg

-

-

-

-

-

27

Kelas - 63 kg

-

-

-

-

-

28

Kelas -70 kg

-

-

-

-

-

29

Kelas +70 kg

-

-

-

-

-

30

Kata Perorangan Puteri

-

-

-

-

-

31

Kata Beregu Puteri

-

-

-

-

-

32

Kumite - 48 kg

-

-

-

-

-

33

Kumite - 53 kg

-

-

-

-

-

34

Kumite - 59 kg

-

-

-

-

-

35

Kumite diatas + 59 kg

-

-

-

-

-

36

Kata Perorangan Putera

-

-

-

-

-

37

Kata Beregu Putera

-

-

-

-

-

38

Kumite - 55 kg

-

-

-

-

-

39

Kumite - 61 kg

-

-

-

-

-

40

Kumite - 68 kg

-

-

-

-

-

41

Kumite – 76 kg

-

-

-

-

-

42

Kumite diatas + 76 kg

-

-

-

-

-

 

 

12. Judo

 

 

NO

NOMOR PERTANDINGAN

SD

SMP

SMA/K

Putra

Putri

Putra

Putri

Putra

Putri

1

Kelas s.d 36 kg

-

-

-

-

-

2

Kelas 36 - 41 kg

-

-

-

-

-

3

Kelas 41 - 45 kg

-

-

-

-

-

4

Kelas 45 - 48 kg

-

-

-

-

-

5

Kelas 48 – 51 kg

-

-

-

-

-

6

Kelas 51 - 55 kg

-

-

-

-

-

7

Kelas diatas 55 kg

-

-

-

-

-

8

Kelas s.d 30 kg

-

-

-

-

-

9

Kelas 30 -33 kg

-

-

-

-

-

10

Kelas 33 - 36 kg

-

-

-

-

-

11

Kelas 36 – 41 Kg

-

-

-

-

-

12

Kelas 41 – 45 Kg

-

-

-

-

-

13

Kelas 45 – 48 Kg

-

-

-

-

-

14

Kelas diatas 48 kg

-

-

-

-

-

15

Kelas s.d 46 kg

-

-

-

-

-

16

Kelas 46 - 48 kg

-

-

-

-

-

17

Kelas 48 - 51 kg

-

-

-

-

-

18

Kelas 51 - 55 kg

-

-

-

-

-

19

Kelas 55 – 60 kg

-

-

-

-

-

20

Kelas 60 – 66 kg

-

-

-

-

-

21

Kelas diatas 66 kg

-

-

-

-

-

22

Kelas s.d 39 kg

-

-

-

-

-

23

Kelas 39 - 41 kg

-

-

-

-

-

24

Kelas 41 - 43 kg

-

-

-

-

-

25

Kelas 43 - 45 kg

-

-

-

-

-

26

Kelas 45 – 48 kg

-

-

-

-

-

27

Kelas 48 - 52 kg

-

-

-

-

-

28

Kelas diatas 52

-

-

-

-

-

29

Kelas 51 kg

-

-

-

-

-

30

Kelas 51 - 55 kg

-

-

-

-

-

31

Kelas 55 - 60 kg

-

-

-

-

-

32

Kelas 60 - 66 kg

-

-

-

-

-

33

Kelas 66 - 73 kg

-

-

-

-

-

34

Kelas 73 - 81 kg

-

-

-

-

-

35

Kelas diatas 81 kg

-

-

-

-

-

36

Kelas – 43 kg

-

-

-

-

-

37

Kelas 43 - 45 kg

-

-

-

-

-

38

Kelas 45 - 48 kg

-

-

-

-

-

39

Kelas 48 - 52 kg

-

-

-

-

-

40

Kelas 52 – 57 kg

-

-

-

-

-

41

Kelas 57 - 63 kg

-

-

-

-

-

42

Kelas diatas 63 kg

-

-

-

-

-

43

KATA

 

 

. 13. Tarung Derajat

 

 

NO

NOMOR PERTANDINGAN

SD

SMP

SMA/K

Putera

Puteri

Putera

Puteri

Putera

Puteri

1

Tarung Bebas Kelas 29,1-32 kg

-

-

-

-

-

2

Tarung Bebas Kelas 32,1-34 kg

-

-

-

-

-

3

Tarung Bebas Kelas 34,1-37 kg

-

-

-

-

-

4

Tarung Bebas Kelas 37,1-40 kg

-

-

-

-

-

5

Tarung Bebas Kelas 40,1-43 kg

-

-

-

-

-

6

Tarung Bebas Kelas 43,1-46 kg

-

-

-

-

-

7

Tarung Bebas Kelas 43,1-46 kg

-

-

-

-

-

8

Tarung Bebas Kelas 46,1-49 kg

-

-

-

-

-

9

Tarung Bebas Kelas 49,1-52 kg

-

-

-

-

-

10

Tarung Bebas Kelas 52,1-55 kg

-

-

-

-

-

11

Tarung Bebas Kelas 55,1-58 kg

-

-

-

-

-

12

Tarung Bebas Kelas 58,1-61 kg

-

-

-

-

-

13

Tarung Bebas Kelas 40,1-43 kg

-

-

-

-

-

14

Tarung Bebas Kelas 43,1-46 kg

-

-

-

-

-

15

Tarung Bebas Kelas 46,1-49 kg

-

-

-

-

-

16

Tarung Bebas Kelas 49,1-52 kg

-

-

-

-

-

17

Tarung Bebas Kelas 52,1-55 kg

-

-

-

-

-

18

Tarung Bebas Kelas 55,1-58 kg

-

-

-

-

-

19

Tarung Bebas Kelas 49,1-52 kg

-

-

-

-

-

20

Tarung Bebas Kelas 52,1-55 kg

-

-

-

-

-

21

Tarung Bebas Kelas 55,1-58 kg

-

-

-

-

-

22

Tarung Bebas Kelas 58,1-61 kg

-

-

-

-

-

23

Tarung Bebas Kelas 61,1-64kg

-

-

-

-

-

24

Tarung Bebas Kelas 64,1-67kg

-

-

-

-

-

25

Seni Gerak Putera

-

-

-

-

-

26

Tarung Bebas Kelas 40,1-43 kg

-

-

-

-

-

27

Tarung Bebas Kelas 43,1-46 kg

-

-

-

-

-

28

Tarung Bebas Kelas 46,1-49 kg

-

-

-

-

-

29

Tarung Bebas Kelas 49,1-52 kg

-

-

-

-

-

30

Tarung Bebas Kelas 52,1-55 kg

-

-

-

-

-

31

Tarung Bebas Kelas 55,1-58 kg

-

-

-

-

-

32

Seni Gerak Puteri

-

-

-

-

-

 

 

 14. Renang

 

 

NO

NOMOR PERTANDINGAN

SD

SMP

SMA/K

Putra

Putri

Putra

Putri

Putra

Putri

1

50 m Gaya Bebas

2

100 m Gaya Bebas

3

200 m Gaya Bebas

-

-

4

400 m Gaya Bebas

-

-

5

800 m Gaya Bebas

-

-

-

-

-

6

1.500 m Gaya Bebas

-

-

-

-

-

7

50 m Gaya Dada

8

100 m Gaya Dada

9

200 m Gaya Dada

-

-

10

50 m Gaya Punggung

11

100 m Gaya Punggung

12

200 m Gaya Punggung

-

-

13

50 m Gaya Kupu-kupu

14

100 m Gaya Kupu-kupu

15

200 m Gaya Kupu-kupu

-

-

16

200 m Gaya Ganti Perorangan

-

-

17

4 x 50 m Gaya Bebas Estafet

-

-

18

4 x 50 m Gaya Ganti Estafet

-

-

19

4 x 100 m Gaya Bebas Estafet

-

-

-

-

20

4 x 100 m Gaya Ganti Estafet

-

-

-

-

 

 

15. Senam

 

 

NO

NOMOR PERTANDINGAN

SD

SMP

SMA/K

Putra

Putri

Putra

Putri

Putra

Putri

1

Senam Lantai

2

Peti Loncat/Meja Lompat

3

Serba Bisa

4

Rangkaian Wajib

-

-

-

-

 

 

 

16. Tenis Lapangan

 

NO

NOMOR PERTANDINGAN

SD

SMP

SMA/K

Putra

Putri

Putra

Putri

Putra

Putri

1

Tunggal

2

Ganda

 

 

17. Tenis Meja

 

 

NO

NOMOR PERTANDINGAN

SD

SMP

SMA/K

Putra

Putri

Putra

Putri

Putra

Putri

1

Tunggal

2

Ganda

 

 

              18. Taekwondo

 

 

NO

NOMOR PERTANDINGAN

SD

SMP

SMA/K

Pa

Pi

Pa

Pi

Pa/Pi

Pa

Pi

Pa/Pi

1

Under 23 kg (maks 23.0 kg)

-

-

-

-

-

-

-

2

Under 27 kg (23,1-27,0 kg)

-

-

-

-

-

-

-

3

Under 31 kg (27,1-31,0 kg)

-

-

-

-

-

-

-

4

Under 35 kg (31,1-35,0 kg)

-

-

-

-

-

-

-

5

Over 35 kg (min. 35,1 kg)

-

-

-

-

-

-

-

6

Under 25 kg (maks. 25,0 kg)

-

-

-

-

-

-

-

7

Under 29 kg (25,1-29,0 kg)

-

-

-

-

-

-

-

8

Under 33 kg (29,1-33,0 kg)

-

-

-

-

-

-

-

9

Under 37 kg (33,1-37,0 kg)

-

-

-

-

-

-

-

10

Over 37 kg (min. 37,1 kg)

-

-

-

-

-

-

-

11

Under 33 kg (maks. 33.0 kg)

-

-

-

-

-

-

-

12

Under 41 kg (33,1-41,0 kg)

-

-

-

-

-

-

-

13

Under 47 kg (41,1-47,0 kg)

-

-

-

-

-

-

-

14

Under 55 kg (47,1-55,0 kg)

-

-

-

-

-

-

-

15

Over 55 kg (min. 55,1 kg)

-

-

-

-

-

-

-

16

Poomsae Perorangan Puteri

-

-

-

-

-

-

-

17

Under 37 kg (maks. 37,0 kg)

-

-

-

-

-

-

-

18

Under 45 kg (37,1-45,0 kg)

-

-

-

-

-

-

-

19

Under 53 kg (45,1-53,0 kg)

-

-

-

-

-

-

-

20

Under 61 kg (53,1-61,00 kg)

-

-

-

-

-

-

-

21

Over 61 kg (min. 61,1 kg)

-

-

-

-

-

-

-

22

Poomsae Perorangan Putera

-

-

-

-

-

-

-

23

Poomsae Berpasangan

-

-

-

-

-

-

-

24

Under 44 kg (maks. 44,0 kg)

-

-

-

-

-

-

-

25

Under 49 kg (44,1-49,0 kg)

-

-

-

-

-

-

-

26

Under 55 kg (49,1-55,0 kg)

-

-

-

-

-

-

-

27

Under 63 kg (55,1-63,0 kg)

-

-

-

-

-

-

-

28

Over 63 kg (min. 63.1 kg)

-

-

-

-

-

-

-

29

Poomsae Perorangan Puteri

-

-

-

-

-

-

-

30

Under 48 kg (maks. 48,0 kg)

-

-

-

-

-

-

-

31

Under 55 kg (48,1-55,0 kg)

-

-

-

-

-

-

-

32

Under 63 kg (55,1-63,0 kg)

-

-

-

-

-

-

-

33

Under 73 kg (63,1-73,0 kg)

-

-

-

-

-

-

-

34

Over 73 kg (min. 73,01 kg)

-

-

-

-

-

-

-

35

Poomsae Perorangan Putera

-

-

-

-

-

-

-

36

Poomsae Berpasangan

-

-

-

-

-

-

-

 

 

       19.. Cricket

 

 

NO

NOMOR PERTANDINGAN

SD

SMP

SMA/K

Putra

Putri

Putra

Putri

Putra

Putri

1

Super sixs

2

Super Eights

3

Last Man Stands

4

Ten 10

 

20. Gate Ball

 

NO

NOMOR PERTANDINGAN

SD

SMP

SMA/K

Putra

Putri

Putra

Putri

Putra

Putri

1

Perorangan

2

Ganda

3

Ganda Campuran

 

 

      21. Wood Ball

 

 

NO

NOMOR PERTANDINGAN

SD

SMP

SMA/K

Putra

Putri

Putra

Putri

Putra

Putri

1

Stroke Competition Perorangan

2

Stroke Competition Ganda Putera

-

-

-

3

Stroke Competition Ganda Puteri

-

-

-

4

Stroke Competition Beregu Putera

-

-

-

-

-

5

Stroke Competition Beregu Puteri

-

-

-

-

-

6

Fairway Competition Perorangan

-

-

7

Fairway Competition Beregu Putera

-

-

-

-

8

Fairway Competition Beregu Puteri

-

-

-

-

9

Fairway Competition Ganda Putera

-

-

-

-

10

Fairway Competition Ganda Puteri

-

-

-

-

 

 

      22. Panahan

 

 

NO

NOMOR PERTANDINGAN

SD

SMP

SMA/K

Junior A

Junior B

Pa

Pi

Pa

Pi

Putra

Putri

Putra

Putri

1

Standar Bow

2

Divisi Recurve

-

-

-

-

3

Divisi Compound

-

-

-

-

 

 

23. Petanque

 

 

NO

NOMOR PERTANDINGAN

SD

SMP

SMA/K

Putra

Putri

Putra

Putri

Putra

Putri

1

Shooting Putera

2

Shooting Puteri

3

Single Putera

4

Single Puteri

5

Double Putera

6

Double Puteri

7

Triple Putera

8

Triple Puteri

9

Double Mix

10

Triple Mix ( 2 Putera 1 Puteri)

11

Triple Mix ( 1 Putera 2 Puteri)

 

 

24. Dance Sport

 

 

NO

NOMOR PERTANDINGAN

SD

SMP

SMA/K

Putra

Putri

Putra

Putri

Putra

Putri

1

Line Dancesport Syllabus Cha cha

2

Line Dancesport Syllabus Rumba

3

Line Dancesport Syllabus Jive

4

FFA Cha cha

5

FFA Jive

6

FFA Waltz

7

Line Dancesport Baku Cha cha

8

Line Dancesport Baku Jive

9

Solo Waltz

10

Solo Quickstep

 

      25. Balap Sepeda

 

NO

NOMOR PERTANDINGAN

SD

SMP

SMA/K

Putra

Putri

Putra

Putri

Putra

Putri

1

MTB XCO

2

MTB Team Relay

3

Road 500 m

4

Road 1000 m

 

      26. Shorinji Kempo

 

NO

NOMOR PERTANDINGAN

SD

SMP

SMA/K

Putra

Putri

Putra

Putri

Putra

Putri

1

Randori Puteri Kelas 30 Kg

-

-

-

-

-

2

Randori Puteri Kelas 35 Kg

-

-

-

-

-

3

Randori Putra Kelas 35 Kg

-

-

-

-

-

4

Randori Putra Kelas 40 Kg

-

-

-

-

-

5

Embu Berpasangan Puteri II/III Kyu

 

 

 

 

 

6

Embu Berpasangan Putera II/III Kyu

-

-

-

-

-

7

Embu Berpasangan Campuran II/III Kyu

-

-

-

-

8

Randori Puteri Kelas 45 Kg

-

-

-

-

-

9

Randori Puteri Kelas 50 Kg

-

-

-

-

-

10

Randori Putra Kelas 50 Kg

-

-

-

-

-

11

Randori Putra Kelas 55 Kg

-

-

-

-

-

12

Embu Berpasangan Puteri II/I Kyu

-

-

-

-

-

13

Embu Berpasangan Putera II/I Kyu

-

-

-

-

-

14

Embu Berpasangan Campuran II/I Kyu

-

-

-

-

15

Randori Puteri Kelas 50 Kg

-

-

-

-

-

16

Randori Puteri Kelas 55 Kg

-

-

-

-

-

17

Randori Putra Kelas 55 Kg

-

-

-

-

-

18

Randori Putra Kelas 60 Kg

-

-

-

-

-

19

Embu Berpasangan Puteri II/I Kyu

-

-

-

-

-

20

Embu Berpasangan Putera II/I Kyu

-

-

-

-

-

21

Embu Berpasangan Campuran II/I Kyu

-

-

-

-

      

27. Wushu

 

 

NO

NOMOR PERTANDINGAN

SD

SMP

SMA/K

Putra

Putri

Putra

Putri

Putra

Putri

1

TAOLU

2

SANDA

 

 

       28. Menembak

 

 

NO

NOMOR PERTANDINGAN

SD

SMP

SMA/K

Putra

Putri

Putra

Putri

Putra

Putri

1

10 M Air Rifle Pompa Individual

-

-

2

10 M Air Rifle Pompa Team

-

-

3

10 M Air Pistol Individual

-

-

-

-

4

10 M Air Pistol Team

-

-

-

-

5

10 M Air Rifle Individual

-

-

6

10 M Air Rifle Team

-

-

 

 

27. Kabaddi

 

 

NO

NOMOR PERTANDINGAN

SD

SMP

SMA/K

Putra

Putri

Putra

Putri

Putra

Putri

1

Six for five under 50kg

-

-

-

-

-

2

Six for five under 45kg

-

-

-

-

-

3

Six for five under 60kg

-

-

-

-

-

4

Six for five under 55kg

-

-

-

-

-

5

Six for five under 70kg

-

-

-

-

-

6

Six for five under 65kg

-

-

-

-

-

 

 

      30. Selam

 

 

NO

NOMOR PERTANDINGAN

SD

SMP

SMA/K

Putra

Putri

Putra

Putri

Putra

Putri

1

50 M Bifins

2

100 M Bifins

3

50 M Surface

4

100 M Surface

5

4 x 50 M Estafet Bifins

6

4 x 50 M Estafet Surface

 

 

31.Soft Ball dan Base Ball

 

NO

NOMOR PERTANDINGAN

SD

SMP

SMA/K

Putra

Putri

Putra

Putri

Putra

Putri

1

Beregu

 

VI.   SIFAT PERTANDINGAN/PERLOMBAAN

 

Perorangan, ganda dan beregu

 

VII. PERHITUNGAN PERINGKAT PEROLEHAN MEDALI

 

      -     Perhitungan peringkat kejuaraan dalam Pekan Olah raga dan Seni Pelajar (PORSENIJAR) Kabupaten Badung Tahun 2020 berdasarkan jumlah Medali Emas yang diraih oleh masing-masing Kecamatan/Sekolah.

-          Jika Peringkat sama maka dihitung dari jumlah Medali Perak yang diraih, jika peringkat masih sama akan ditentukan dengan Medali Perunggu yang diraih oleh Kecamatan /Sekolah.

-          Medali dihitung dalam penentuan peringkat apabila dalam nomor pertandingan/ perlombaan cabang olah raga dan Bidang Seni diikuti minimal 3 (tiga) Kecamatan/Sekolah

-          Juara Umum akan dipisah antara Juara Umum Olahraga dan Juara Umum Seni.

VIII. JUMLAH KUOTA KONTINGEN PEKAN OLAH RAGA DAN SENI PELAJAR (PORSENIJAR) PROVINSI BALI TAHUN 2020

            Jumlah Atlet Pelatih dan Oficial yang mengikuti Pekan Olah raga dan Seni Pelajar (PORSENIJAR) Provinsi Bali Tahun 2020 untuk tiap-tiap Kabupaten/Kota ditetapkan sebagai berikut :

 

 

No.

Cabang Olah raga

Tingkat SD

Tingkat SMP

Tingkat SMA/K

Pelatih

Official

Putera

Puteri

Putera

Puteri

Putera

Puteri

1

Atletik

4

4

15

15

15

15

6

1

2

Bola Voli Indoor

-

-

12

12

12

12

4

1

3

Bola Voli Pasir

-

-

-

-

2

2

1

1

4

Bola Basket

-

-

12

12

12

12

4

1

5

Bulutangkis

4

4

4

4

4

4

3

1

6

Catur

1

1

1

1

1

1

3

1

7

Cricket

8

8

8

8

8

8

6

1

8

Judo

7

7

7

7

7

7

6

1

9

Karate

8

7

9

7

9

8

6

1

10

Pencak Silat

5

5

9

9

15

14

6

1

11

Panjat Tebing

9

9

3

3

3

3

6

1

12

Sepak Takraw

4

4

4

4

4

4

4

1

13

Sepak Bola

-

-

-

-

18

-

2

1

14

Senam

3

3

2

2

2

2

3

1

15

Renang

4

4

6

6

8

10

3

1

16

Tenis Lapangan

4

4

4

4

4

4

3

1

17

Tenis Meja

4

4

4

4

4

4

3

1

18

Tae Kwon Do

5

5

6

6

6

6

6

1

19

Tarung Derajat

6

-

6

6

6

6

5

1

20

Gate Ball

2

2

2

2

2

2

3

1

21

Wood Ball

2

2

6

6

5

5

3

1

22

Panahan

2

2

3

3

3

3

3

1

23

Dancesport

2

2

2

2

2

2

3

1

24

Petanque

3

3

3

3

3

3

3

1

25

Balap Sepeda

2

2

2

2

2

2

3

1

26

Shorinji Kempo

3

3

3

3

3

3

3

1

27

Kabaddi

7

7

7

7

7

7

3

1

28

Wushu

3

3

4

4

4

4

3

1

29

Menembak

4

4

4

4

4

4

3

1

30

Selam

4

4

4

4

4

4

3

1

Jumlah

110

103

152

150

179

161

113

30

Total

998

 

No

Bidang Seni

SD

SMP

SMA/K

 

Pelatih

 

Official

Putra

Putri

Putra

Putri

Putra

Putri

1

Tari Baris Manggala Yuda

2

-

-

-

-

-

1

1

2

Tari Panyembrahma

-

4

-

-

-

-

1

1

3

Melukis

1

1

1

1

1

1

3

1

4

Mesatua Bali

1

1

-

-

-

-

2

1

5

Macepat

2

2

-

-

-

-

2

1

6

Menyalin Huruf Latin

1

1

1

1

1

1

3

1

7

Tari Tani

-

-

1

2

-

-

2

1

8

Tari Kebyar Trompong

-

-

1

-

-

-

1

1

9

Mepidarta Basa Bali

-

-

1

1

-

-

2

1

10

Mekidung

-

-

2

3

-

-

1

1

11

Tari Legong Kuntul

-

-

-

-

-

4

1

1

12

Tari Topeng Arsa Wijaya

-

-

-

-

1

-

1

1

13

Dharma Wecana

-

-

-

-

1

1

2

1

14

Makekawin

-

-

-

-

2

2

2

1

Jumlah

7

9

7

8

6

9

24

14

Total

84

 

 

VIII.SYARAT KEABSAHAN PESERTA PEKAN OLAH RAGA DAN SENI PELAJAR (PORSENIJAR) KABUPATEN BADUNG TAHUN 2020.

 

 U M U M

a.      Atlet Pelajar peserta harus didaftarkan dan tergabung dalam satu kontingen.

b.      Atlet Pelajar wajib menghormati syarat untuk bertanding/berlomba secara jujur tidak melakukan tindak kekerasan dan tunduk pada peraturan pertandingan/perlombaan sesuai cabang olahraga yang diikutinya.

c.      Atlet pelajar hanya dapat mengikuti pada salah satu cabang olah raga yang di pertandingkan/diperlombaan dalam Pekan Olah raga dan Seni Pelajar (PORSENIJAR) Kabupaten Badung Tahun 2020, kecuali Cabang Olah raga Bola Voli, atlet bias merangkap dalam 2 Nomor Olah raga yaitu Bola Voli Indoor dan Voli Pasir.

d.      Atlet Pelajar hanya dapat mengikuti 2 (dua) Nomor Perorangan dan 1 (satu) Nomor Beregu, kecuali cabang olah raga Pencak Silat, Karate, Tae Kwon Do, Tarung Derajat  atlet pelajar hanya dapat mengikuti 1 (satu) Nomor Laga atau 1 (satu) Nomor Seni.

e.      Khusus Cabang Olah raga Senam dan Panjat Tebing atlet boleh mengikuti 3 (tiga) Nomor lomba Perorangan dan 1 (satu) Nomor Beregu.

f.        Untuk cabang Atletik dan Renang setiap atlet hanya diperkenankan mengikuti 2 (dua) nomor lepas dan 1 (satu) nomor estafet.

Apabila atlet tidak mengikuti Peraturan pada point (d) maka atlet tersebut diskualifikasi/pencabutan medali yang diperoleh pada nomor cabang olah raga dan Seni yang diikuti baik nomor regu maupun nomor perorangan

g.      Setiap cabang olah raga nomor perorangan atau regu paling sedikit diikuti oleh 3 (tiga) Sekolah/Kecamatan dan diperhitungkan dalam penentuan kejuaraan umum pada saat pendaftaran terakhir.

K H U S U S

a.     Seorang atlet peserta Pekan Olah raga dan Seni Pelajar (PORSENIJAR) Kabupaten Badung Tahun 2020 harus memenuhi syarat berstatus pelajar pada sekolah negeri/swasta di Kabupaten Badung.

b.     Membawa Raport dan/atau ijasah terakhir Asli lengkap dengan Foto, Tanda Tangan, Cap sekolah pada saat bertanding/berlomba.

 

IX.    PENDAFTARAN :

       Mulai surat informasi ini diturunkan  dan ditutup pada tanggal, ............. 2020 sampai jam 12.00  Wita bertempat di seksi Olah raga Bidang Kepemudaan dan Olah Raga pada Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olah Raga Kabupaten Badung.

 

 

X.    WAKTU DAN PELAKSANAAN :

-           Pelaksanaan Pembukaan Pekan Olah raga dan Seni Pelajar (PORSENJAR) Kabupaten Badung tahun 2020 akan dilaksanakan pada tanggal, ……………. 2020 pukul  08.00 Wita bertempat di Lapangan Mangupraja Mandala Kantor Bupati Badung.

 

-           Pelaksanaan pertandingan/perlombaan ditentukan dalam Rapat Teknik.

-           Penutupan Pekan Olah raga dan Seni Pelajar (PORSENIJAR) hari .................... 2020 pukul 10.00 Wita di Lapangan Mangupraja Mandala Kantor Bupati  Badung.

 

XI.    RAPAT TEKNIK :

Cabang Olahraga

 

     Hari / tanggal        :    ........................

     Jam                       :    09.00  Wita  sampai selesai

             Tempat                  :    Wantilan Jaba Pura Lingga Bhuwana Pemerintah  Kabupaten Badung

        Bidang Seni

 

     Hari / tanggal        :    .....................................

     Jam                       :    09.00  Wita  sampai selesai

             Tempat                  :    Wantilan DPRD Kabupaten Badung

 

 

XII. PEMBIAYAAN

-     Segala Biaya pelaksanaannya dibebankan pada APBD Kabupaten Badung Tahun 2020.

-     Transportasi dan konsumsi masing-masing kontingen Kecamatan/Sekolah menjadi tanggungan masing-masing kontingen Kecamatan/Sekolah bersangkutan.

 

 

XIII. PROTES

Protes dilaksanakan secara tertulis setelah pengumuman hasil  pertandingan selesai dengan ditandatangani oleh Tim Menejer masing-masing kontingen bersangkutan dengan menyertakan uang protes sebesar Rp.  500.000,- (Lima ratus ribu rupiah) .

XIV. MEDALI

 

Jumlah medali yang diperebutkan pada Cabang olah raga dalam Pekan Olah Raga dan Seni Pelajar (PORSENIJAR) Kabupaten Badung tahun 2020 sebagai berikut :

 

CABANG OLAHRAGA

 

 

NO

 

Cabang

Olah Raga

 

Jumlah Medali Yang diperebutkan

Tk. SD

Tk. SMP

Tk. SMA/K

Total

Em

Pr

Pg

Em

Pr

Pg

Em

Pr

Pg

Em

Pr

Pg

1

Atletik

8

8

8

30

30

30

30

30

30

68

68

68

2

Bola Voli Indoor

2

2

2

2

2

2

2

2

2

6

6

6

3

Bola Voli Pasir

-

-

-

-

-

-

2

2

2

2

2

2

4

Bola Basket

2

2

2

2

2

2

2

2

2

2

2

2

5

Bulutangkis

4

4

8

4

4

8

4

4

8

12

12

24

6

Catur

2

2

2

2

2

2

2

2

2

2

2

2

7

Cricket

8

8

8

8

8

8

8

8

8

24

24

24

8

Judo

14

14

28

14

14

28

14

14

28

42

42

42

9

Karate

11

11

22

12

12

24

13

13

26

36

36

72

10

Pencak Silat

10

10

20

18

18

36

23

23

40

51

51

116

11

Panjat Tebing

24

24

24

9

9

9

9

9

9

52

52

52

12

Sepak Takraw

1

1

2

2

2

4

2

2

4

5

5

10

13

Sepak Bola

1

1

1

1

1

1

1

1

1

3

3

3

14

Senam

7

7

7

6

6

6

6

6

6

19

19

19

15

Renang

20

20

20

32

32

32

34

34

34

78

78

78

16

Tenis Lapangan

4

4

8

4

4

8

4

4

8

12

12

24

17

Tenis Meja

4

4

8

4

4

8

4

4

8

12

12

24

18

Tae Kwon Do

10

10

20

13

13

26

13

13

26

36

36

72

19

Tarung Derajat

6

6

12

12

12

24

13

13

26

31

31

62

20

Gate Ball

3

3

3

3

3

3

3

3

3

9

9

9

21

Wood Ball

4

4

4`

14

14

21

12

12

19

39

39

44

22

Panahan

10

10

10

15

15

15

15

15

15

40

40

40

23

Dancesport

10

10

10

10

10

10

10

10

10

30

30

30

24

Petanque

11

11

22

11

11

22

11

11

22

33

33

66

25

Balap Sepeda

7

7

7

7

7

7

7

7

7

21

21

21

26

Shorinji Kempo

6

6

12

6

6

12

6

6

12

18

18

36

27

Kabaddi

12

12

24

12

12

24

12

12

24

36

36

72

28

Wushu

9

9

9

11

11

11

11

11

11

31

31

31

29

Menembak

2

2

2

2

2

2

4

4

4`

8

8

8

30

Selam

6

6

6

6

6

6

6

6

6

18

18

18

31

Softball & Base Ball

4

4

4

4

4

4

4

4

4

12

12

12

Jumlah

222

222

315

276

276

395

287

287

407

785

785

1117

 

BIDANG SENI

 

 

No

 

Bidang Seni

 

Jumlah Medali yang di perebutkan

Tk.SD

Tk.SMP

Tk. SMA/K

Em

Pr

Pg

Em

Pr

Pg

Em

Pr

Pg

1

Tari Baris Manggala Yuda

1

1

1

-

-

-

-

-

-

2

Tari Penyembrama

1

1

1

-

-

-

-

-

-

3

Melukis

2

2

2

-

-

-

-

-

-

4

Mesatua Bali

2

2

2

-

-

-

-

-

-

5

Mecepat

2

2

2

-

-

-

-

-

-

6

Menyalin Huruf Latin

2

2

2

-

-

-

-

-

-

7

Tari Kebyar Terompong

-

-

-

1

1

1

-

-

-

8

Tari Tani

-

-

-

1

1

1

-

-

-

9

Melukis

-

-

-

2

2

2

-

-

-

10

Mapidarta Base Bali

-

-

-

2

2

2

-

-

-

11

Mekidung

-

-

-

1

1

1

-

-

-

12

Menyalin Huruf Latin

-

-

-

2

2

2

-

-

-

13

Tari Topeng Arsa Wijaya

-

-

-

-

-

-

1

1

1

14

Tari Legong Kuntul

-

-

-

-

-

-

1

1

1

15

Melukis

-

-

-

-

-

-

2

2

2

16

Dharma Wecana

-

-

-

-

-

-

2

2

2

17

Makekawin

-

-

-

-

-

-

2

2

2

18

Menyalin Huruf Latin

-

-

-

-

-

-

2

2

2

JUMLAH

10

10

10

9

9

9

10

10

10

 

 

Ketentuan khusus cabang-cabang olah raga dan Seni dijelaskan pada

 Tata  Tertib/peraturan/perlombaan cabang olah raga dan Seni Pelajar (PORSENIJAR)

Kabupaten Badung Tahun 2020

 

 

 

 

 

 

 

 

 

TATA TERTIB PERTANDINGAN CABANG OLAH RAGA ATLETIK

PEKAN OLAHRAGA PELAJAR (PORJAR)

KABUPATEN BADUNG TAHUN 2020

 

 


Nomor yang diperlombakan

 

a. TINGKAT SD

1.   Lari 60 meter                         Puteri

2.   Lari 80 meter                         Putera

3.   Lompat Tinggi                       Putera / Puteri

4.   Lompat Jauh                        Putera / Puteri

5.   Tolak Peluru                          Putera / Puteri ( Putera : 4 Kg, Puteri : 3 Kg )

Masing - masing kecamatan bisa mengirimkan 2 orang atlit pada tiap-tiap nomor perlombaan dan 1 orang atlit dapat mengikuti 2 nomor perlombaan ditambah estafet.

 

b. TINGKAT SMP

 

1. Lari    100 meter                    Putera / Puteri

2.  Lari    200 meter                    Putera / Puteri

3.  Lari    400 meter                     Putera / Puteri

4.  Lari    800 meter                     Putera / Puteri

5.  Lari    1.500 meter                  Putera / Puteri

6.  Lari    5.000 meter                  Putera / Puteri

7   Lari    4 x 100 meter               Putera / Puteri

8.  Lari    4 x 400 meter               Putera / Puteri

9.  Jalan Cepat 5000 meter       Putera / Puteri

10. Lempar Cakram                   Putera / Puteri ( Putera : 1,5 Kg, Puteri : 1 Kg )

11. Lempar Lembing                   Putera / Puteri ( Putera : 700 gr, Puteri : 600 gr )

12. Tolak Peluru                           Putera / Puteri ( Putera : 5 Kg, Puteri : 4 Kg )

13. Lompat Tinggi                       Putera / Puteri

14. Lompat Jauh                        Putera / Puteri

15. Lompat Jangkit                     Putera / Puteri

 

c. TINGKAT SMA/SMK

 

1.  Lari    100 meter                    Putera / Puteri

2.  Lari    200 meter                    Putera / Puteri

3.  Lari    400 meter                    Putera / Puteri

4.  Lari    800 meter                    Putera / Puteri

5.  Lari    1.500 meter                 Putera / Puteri

6.  Lari    5.000 meter                 Putera / Puteri

7.  Lari 4 x 100 meter                 Putera / Puteri

8.  Lari 4 x 400 meter                 Putera / Puteri

9.  Jalan Cepat 5000 meter       Putera / Puteri

10. Lempar Cakram                   Putera / Puteri ( Putera : 1,5 Kg, Puteri : 1 Kg )

11. Lempar Lembing                  Putera / Puteri  ( Putera : 700 gr, Puteri : 600 gr )

12. Tolak Peluru                           Putera / Puteri ( Putera : 5 kg,     Puteri : 4 kg )

13. Lompat Tinggi                      Putera / Puteri

14. Lompat Jauh                        Putera / Puteri

15. Lompat Jangkit                    Putera / Puteri

 

Pendaftaran

 

Pendaftaran dibuka sejak surat informasi diterima dari Panitia Pelaksana,dan ditutup hari ..........., .................... 2020 jam 11.00 Wita bertempat di Seksi Olah Raga pada Bidang Kepemudaan dan Olah Raga (BID.SPORA) Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olah Raga Kabupaten Badung.

 

Waktu dan tempat pelaksanaan

 

Tanggal                 :    ....... s.d ...... ......................... 2020

Tempat                  :    Lapangan Umum Mengwi

1.     Pemanggilan Atlet (Roll Call)

 

a.      Seluruh peserta perlombaan diwajibkan mendaftarkan kehadirannya dan masuk ke arena (tempat) perlombaan melalui petugas pemanggilan atlet (Roll Call)

b.      Pemanggilan pertama (Laporan pertama) dilakukan 45 menit sebelum acara perlombaan yang dijadwalkan dimulai.

c.      Pemanggilan terakhir (Laporan terakhir) dilakukan 15 menit sebelum acara perlombaan yang dijadwalkan dimulai.

d.      Pada pemanggilan terakhir para peserta atlet diwajibkan memperlihatkan nomor dadanya. Apabila ternyata atlet tidak dapat menunjukkan nomor dadanya sebagaimana telah ditetapkan oleh panitia maka peserta yang bersangkutan tidak diperkenankan mengikuti lomba.

e.      Apabila ternyata pada pemanggilan terakhir peserta tidak hadir/tidak melapor maka kepada yang bersangkutan dinyatakan mengundurkan diri.

 

2.     Kenaikan Mistar Lompat

 

Kenaikan lompatan, ketinggian lompatan pertama (awal) pelaksanaan perlombaan dan kenaikan mistar selanjutnya.

 

 

Kelompok

Mistar

Percontohan

( M )

Mistar

Pertama

( M )

Kenaikan

5 Cm

( M )

Kenaikan

2 Cm

( M )

 

Ket

 

SD Putera

SD Puteri

SMP Putera

SMP Puteri

SMA/SMK Putera

SMA/SMK Puteri

 

 

1.10

0,90

1,25

1,00

1,35

1,10

 

1,20

1,00

1,30

1,15

1,40

1,15

 

s.d.  1,70

s.d.  1,40

s.d . 1,75

s.d.  1.40

s.d.  1,80

s.d.  1,50

 

1,70

1,40  dst.

1,75  dst.

1,45  dst.

1,80  dst.

1,50  dst

 

 

 

3.     Pembatalan seri lari

 

a.    Apabila salah satu nomor lari dan estafet ternyata hanya diikuti oleh 3 peserta/regu, seri ini akan diadakan perubahan (digabung dengan seri lain)

b.    Apabila nomor lari/estafet ternyata hanya diikuti kurang dari 3 orang atau 3 regu maka nomor bersangkutan dinyatakan batal.

c.    Akibat jumlah peserta yang mempengaruhi perubahan seri maka acara yang digunakan adalah acara berikutnya.

 

4.     Final

 

a.    Untuk lari 100 m diambil 8 (delapan) orang finalis

b.    Apabila nomor lari/estafet ternyata diikuti kurang dari 3 orang atau 3 regu maka nomor bersangkutan dinyatakan batal.

c.    Akibat jumlah peserta yang mempengaruhi perubahan seri maka acara yang digunakan dalam acara berikutnya.

 

5.     Ketentuan memasuki lapangan

 

Yang dibenarkan memasuki lapangan perlombaan adalah para atlet yang berlomba, para petugas atletik, petugas kesehatan serta para wartawan yang sudah mendapat ijin dari panitia

 

6.     Protes

 

a.    Protes dilaksanakan 15 menit setelah pengumuman hasil disampaikan dengan syarat disampaikan secara tertulis dan ditandatangani oleh Tim Menejer disertai uang protes Rp 500.000,- (lima ratus ribu rupiah)

b.    Keputusan yang ditetapkan oleh Panitia/Hakim Pertandingan terhadap protes yang diajukan adalah bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat.

 

7.     Anjuran dan hal lain

 

a.    Seluruh peserta diharapkan dapat mengikuti jalannya lomba yang telah dijadwalkan.

b.    Seluruh peserta diharapkan sudah dapat melakukan pemanasan (warming up) selambat-lambatnya satu jam sebelum jadwal nomor perlombaan yang akan diikuti.

c.    Seluruh peserta diharapkan melakukan pemanasan ditempat yang telah ditentukan panitia.

d.    Kepada para pimpinan tim/pelatih sangat diharapkan agar membantu mengecek pelaporan kepada petugas pemanggilan (rollcall), demi tercapainya kelancaran pelaksanaan perlombaan maupun hal-hal yang merugikan tim karena atlet yang bersangkutan belum memahami ketentuan-ketentuan/ peraturan yang berlaku

e.    Untuk maksud menciptakan motivasi khususnya dalam rangkaian kelancaran pelaksanaan Upacara Penghormatan Pemenang (UPP) sangat diharapkan agar pimpinan senantiasa mengikuti/hadir di Tribun arena lomba.

f.      Untuk atlet peserta harus membawa kelengkapan sbb. : Raport dan/atau STTB terakhir asli. Lengkap dengan foto, tanda tangan kepala sekolah dan cap dari sekolah

g.   Hal-hal yang belum tercantum di dalam ketentuan/peraturan ini akan diatur serta ditentukan sebagaimana mestinya.

 

 

 

Panitia Pelaksana,

Pekan Olahraga Pelajar (PORJAR)

Kabupaten Badung Tahun 2020

Cabang Olahraga Atletik

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

            TATA TERTIB PERTANDINGAN CABANG OLAH RAGA BOLA BASKET

PEKAN OLAHRAGA PELAJAR (PORJAR)

KABUPATEN BADUNG TAHUN 2020

 

 


I.      KETENTUAN UMUM :

 

1.   Peraturan permainan yang dipergunakan dalam pertandingan Bola Basket Pekan Olah raga dan Seni Pelajar (PORSENIJAR) Kabupaten Badung tahun 2020 adalah Peraturan peraturan dari PB PERBASI 2014, setiap peserta dianggap sudah memahami peraturan yang dimaksud.

2.     Waktu Pertandingan               :  08.00 wita sampai selesai

3.   Tanggal                                   :  ………………………. 2020

4.   Tempat Pertandingan             :  Gor Mengwi

 

II.   PERATURAN KHUSUS

 

1.     PESERTA

a.   Porjar Kabupaten Badung Tahun 2020 mempertandingkan kategori SD, SMP dan SMA/SMK putra dan putri. Khusus peserta yang akan dikirim ke Porjar Provinsi Bali Tahun 2020 tingkat SMP dan SMA/K putra dan putri.

b.   Setiap tim terdiri dari 12 orang pemain didampingi seorang pelatih dan asisten pelatih.

 

2.     SISTIM PERTANDINGAN

a.      Apabila hanya ada 5 tim atau kurang maka menggunakan system setengah kompetisi dan tidak ada final.

b.      Apabila jumlah peserta lebih dari 5 tim maka aka nada 2 pool.

c.      Peringkat 1 dan 2 dari masing-masing pool melaju ke babak semifinal

d.      Semifinal akan dilakukan cross (silang).

e.      Penentuan pool akan diundi dan memberlakukan seeded tim dari hasil PORSENI Bali sebelumnya.

3.     PENENTUAN PEMENANG

Penentuan pemenang untuk menentukan peringkat adalah sebagai berikut :

a.      Setiap tim yang menang memperoleh nilai 2, kalah nilai 1, kalah karena penyimpangan nilainya 0.

b.      Urutan peringkat ditentukan dengan menjumlahkan nilai yang diperoleh setiap tim dari pertandingan yang dimainkan disetiap pool tersebut.

c.      Apabila ada 2 tim yang memiliki nilai yang sama, maka penentuan peringkatnya dilihat dari hasil pertemuan dari kedua tim tersebut.

d.      Apabila terdapat lebih dari 2 tim yang memiliki nilai yang sama, maka penentuan peringkatnya menggunakan jumlah gol rata-rata dari tim yang nilainya sama.

 

4.     Waktu Pertandingan

Waktu pertandingan adalah 4 x 10 menit.

 

5.     Wasit dan Official Pertandingan

a.    Wasit yang bertugas pada PORJAR Kabupaten Badung Tahun 2020 ditetapkan oleh panitia pelaksana berkoordinasi dengan bidang perwasitan Pengcab. PERBASI Badung, wasit tersebut minimal berlisensi B.

b.    Technical Delegate sebagai pendamping panitia pelaksana yang ditunjuk langsung oleh Pengcab. PERBASI Badung guna membantu menyelesaikan persoalan teknis yang timbul selama pertandingan.

c.    Pengawas pertandingan ditunjuk oleh panitia pelaksana berkoordinasi dengan Pengcab. PERBASI Badung.

 

6.     Pelatih

a.       Pelatih dan asisten pelatih yang mendampingi tim pada PORJAR Kabupaten Badung Tahun 2020 harus memiliki lisensi model “C” yang dikeluarkan PB PERBASI dan harus menyerahkan fotocopi lisensi kepada pengawas pertandingan.

b.       Pelatih yang akan ditugaskan menangani tim Bali ke jenjang yang lebih tinggi diharapkan adalah seorang guru yang masih aktif mengajar disekolah baik swasta maupun negeri yang ada di Bali

 

7.     Seragam Pertandingan

a.    Setiap tim wajib memakai seragam yang bernomor 0 sampai dengan 99.

b.    Setiap tim wajib menyediakan 2 set seragam yang berwarna terang (putih) dan berwarna gelap (selain putih).

c.    Tidak diperkanankan memakai kaos oblong berlengan (T-Shirt) diluar atau dibalik kostum, kecuali warna kaos tersebut sama dengan kostum dan semua anggota tim memakai kaos yang sama.

 

8.     Tata Tertib dilapangan

a.    Jumlah maksimum anggota setiap tim adalah 12 orang pemain dan 2 orang pendamping.

b.    Semua official yang mendampingi harus mengenakan celana panjang, bersepatu dan memakai pakaian berkerah.

c.    Pelanggaran terhadap ketentuan ini tidak diperkanankan mendampingi timnya.

 

9.     Sanksi terhadap Tim yang tidak hadir

a.    Tim yang tidak hadir ditempat pertandingan sesuai jadwal tanpa memberikan alas an yang dapat diterima oleh pengawas pertandingan, maka tim tersebut dianggap melakukan pemogokan. Jika tindakan tersebut dilakukan sampai dua kali maka tim tersebut akan didiskualifikasi dari kejuaraan.

b.    Tim yang tidak hadir dilapangan pertandingan sesuai jadwal akan diberikan toleransi keterlambatan selama 15 menit.

 

10.  Ganguan

Apabila terjadi gangguan yang mengakibatkan pertandingan terpaksa terhenti, akan ditunggu sampai 30 menit. Jika setelah 30 menit gangguan tersebut tidak bisa diatasi maka ditentukan sebagai berikut :

a.    Bila gangguan terjadi pada quarter I maka pertandingan akan diulang.

b.    Apabila gangguan tersebut terjadi pada quarter II sampai dengan III maka pertandingan akan dilanjutkan dengan sisa waktu yang tersisa.

c.    Apabila gangguan terjadi pada quarter IV maka pertandingan dianggap selesai dan skor dianggap sah.

d.    Apabila gangguan terjadi pada babak tambahan, maka pertandingan dianggap selesai dan skor dianggap sah. Bila terjadi skor sama maka babak tambahan akan diulang seluruhnya dan skor diteruskan.

 

11.  Pengaduan Protes

a.    Pengaduan atau protes dapat dilakukan kepada pengawas pertandingan secara tertulis dalam waktu selambat-lambatnya 30 menit setelah pertandingan selesai dengan membayar uang jaminan sebesar                 Rp. 1.000.000,- (Satu juta rupiah)

b.    Protes akan diputuskan oleh panitia hakim setelah bersidang dalam waktu selambat-lambatnya sebelum pertandingan berikutnya bagi tim yang bermasalah.

c.    Keputusan panitia hakim adalah mutlak dan tidak dapat diganggu gugat.

 

 

 

12.  Penutup

Hal-hal yang belum tercantum pada petunjuk teknis peraturan pertandingan ini dapat diusulkan dan mendapat kesepakatan oleh peserta rapat teknis yang akan dijadikan peraturan tambahan

 

NB. Satu cabang/Nomor akan dipertandingan bila diikuti oleh miniman 3 Tim dari 3 sekolah.

 

 

                                                                                                  Panitia Pelaksana

                                                                                                  Pekan Olahraga Pelajar (PORJAR)

                                                                                                  Kabupaten Badung Tahun 2020                                                                                        Cabang Olahraga Bola Basket

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

TATA TERTIB PERTANDINGAN CABANG OLAH RAGA BOLA VOLI INDOOR

PEKAN OLAHRAGA PELAJAR (PORJAR)

KABUPATEN BADUNG TAHUN 2020

 

 

 


BOLA VOLI INDOOR

 

BAB I

PENDAHULUAN

 

PASAL I

 

a.    Panitia pelaksana pertandingan bola voli dilaksanakan oleh panitia pelaksana (Panpel) pertandingan yang di SK kan oleh Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olah raga Kabupaten Badung yang bertanggung jawab terhadap keseluruhan pertandingan.

b.    Wasit yang bertugas sudah di SK kan dari Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olah raga Kabupaten Badung

 

PASAL 2

 

a.    Dalam PORJAR Kabupaten Badung Tahun 2020 dipertandingkan Bola Voli Indoor tingkat SD, SMP, dan SMA/SMK Putra/Putri.

b.    Peraturan pertandingan ini berlaku untuk pertandingan Bola Voli PORJAR Kabupaten Badung Tahun 2020

 

BAB II

PERATURAN PERMAINAN

 

PASAL 3

 

a.    Peraturan permainan Bola Voli Indoor adalah peraturan Bola Voli yang telah disyahkan oleh PP PBVSI.

b.    Semua peserta dianggap memahami dan mengerti isi peraturan tersebut.

 

BAB III

TEMPAT DAN WAKTU PERTANDINGAN

 

PASAL 4

 

Pertandingan Bola Voli Indoor dilaksanakan di Lapangan Tenis Indoor Lumintang Denpasar

 

Hari/Tgl.           : ……………….. 2020

Jam                 : 07.30 wita sampai selesai

Tempat            : Lapangan Tenis Indoor Lumintang Denpasar

           

 

BOLA YANG DIPERGUNAKAN

 

PASAL 5

 

Bola yang dipergunakan pada saat pertandingan adalah bola yang disediakan oleh panitia. Untuk pemanasan di dalam Gor disediakan oleh panitia.

 

 

BAB IV

PESERTA DAN PERSYARATAN

 

PASAL 6

 

Untuk Bola Voli Indoor peserta adalah Tingkat Kecamatan, SMP, SMA/K Putra dan Putri se-Kabupaten Badung masing-masing maksimal 1 tim Putra dan Putri.  Khusus peserta yang akan dikirim ke PorJar Provinsi Bali 2020 adalah tingkat SMP dan SMA/K Putra dan Putri

 

PERSYARATAN

 

PASAL 7

 

Persyaratan :

 

a.    Untuk Bola Voli Indoor 1 tim pemain maksimal 12 orang sudah termasuk libero dan sekurang-kurangnya 6 orang tanpa libero.

b.    Daftar nama pemain yang sah adalah daftar nama pemain yang telah disetor pada Panitia Pelaksana selambat-lambatnya pada hari ,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,, 2020 jam 11.00 Wita bertempat di seksi Olah Raga Bidang Kepemudaan dan Olah Raga pada Dinas Pendidikan, Kepemudaan  dan Olah Raga Kabupaten Badung

c.    Pemain yang tidak tercantum dalam daftar nama pemain tidak diperkenankan memperkuat tim.

 

BAB VI

SERAGAM

 

PASAL 8

 

Pada Bola Voli Indoor setiap tim harus memakai seragam sesuai dengan ketentuan dan sepatu bertanding.

 

BAB VI

SISTIM PERTANDINGAN

 

PASAL 9

 

Sistem pertandingan yang akan digunakan untuk Bola Voli Indoor adalah apabila peserta sampai maksimal 5 tim menggunakan setengah kompetisi di bagi 1 pool, dan apabila 6 sampai 9 tim akan menggunakan sistem setengah kompetisi dibagi 2 pool, semifinal cross dan final (juara tahun lalu di seeded)

 

PERHITUNGAN RANKING DALAM SETENGAH KOMPETISI

 

PASAL 10

 

Untuk menentukan ranking (urutan pemenang) regu-regu setelah melakukan serangkaian pertandingan berturut-turut ditentukan sebagai berikut :

 

a.     Paling banyak jumlah pertandingan yang dimenangkan dengan ketentuan nilai-nilai :

 

*     Menang                   :  3 – 0,   3 – 1      : nilai 3

*     Menang                    :  3 – 2                 : nilai 2

*     Kalah                        :  3 – 0    3 – 1      : nilai 0

*     Kalah                        :  3 – 2                 : nilai 1

 

b.    Apabila nilai sama, ditentukan dengan jumlah kemenangan tertinggi/terbanyak

c.    Kalau masih sama, ditentukan dengan jumlah set kemenangan dibagi dengan jumlah set kekalahan = rata-rata tertinggi (ratio)

d.    Kalau masih sama, ditentukan dengan jumlah point kemenangan dibagi dengan jumlah point kekalahan = rata-rata tertinggi

e.    Kalau masih sama juga ditentukan dengan siapa yang menang diantara kedua regu tersebut pada pertandingan terakhir

 

BAB VIII

MULAINYA PERTANDINGAN

 

PASAL 11

 

Bila waktu yang telah ditentukan dalam jadwal pertandingan telah tiba, sedangkan semua sarana dan regu akan bertanding telah siap, pertandingan harus segera dimulai

 

PASAL 12

 

Bila waktu yang ditentukan tiba, tetapi sarana pertandingan ada yang belum siap (misalnya net pertandingan belum dipasang/terganggu) maka regu-regu yang bersangkutan diharapkan menunggu sampai siap dipergunakan, tetapi begitu persiapan sarana telah rampung/siap, maka regu-regu yang harus bertanding segera melakukan pertandingan.

 

BAB IX

KETENTUAN WO (WALK OVER)

 

PASAL 13

 

a.. Bagi regu datang terlambat 15 menit dari waktu telah ditentukan dalam jadwal pertandingan dinyatakan kalah WO dan apabila tim yang datang terlambat bukan kesalahan sendiri tidak dinyatakan kalah WO

b.    Bila regu yang menolak bermain pada jadwal yang telah ditentukan panitia.

c.    Tim yang pemainnya kurang dari 6 (enam) Voli Indoor tidak lengkap.

d.    Pemain tidak seragam

 

SANKSI WO (WALK OVER)

PASAL 14

 

a.    Regu yang telah dinyatakan WO maka regu tersebut dikeluarkan dari pertandingan ini dan semua pertandingan yang telah dilakukan dinyatakan batal.

b.    Bila pengeluaran karena WO mengakibatkan dalam 1 pool terdiri dari 2 tim saja maka dilakukan pertandingan kompetensi penuh.

 

BAB X

PROTES

 

PASAL 15

a.    Semua persoalan yang timbul diusahakan atas musyawarah mufakat, tetapi bila diperlukan protes dapat dilaksanakan secara tertulis setelah 15 menit pertandingan berakhir dengan disertai uang protes Rp. 500.000 (lima ratus  ribu rupiah)

 

b.    Untuk menghindari dari hal-hal yang tidak diinginkan diharuskan kepada seluruh regu/tim membawa raport dan STTB asli lengkap dengan Pas Foto, tanda tangan sekolah dan cap dari sekolah.

 

BAB XI

PENUTUP

 

PASAL 16

 

Hal-hal yang belum tercantum di dalam peraturan pertandingan ini, akan ditentukan dalam pertemuan teknik.

 

Panitia Pelaksana

Pekan Olahraga Pelajar (PORJAR)

Kabupaten Badung Tahun 2020

Cabang Olahraga Bola Voli

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

PERATURAN KHUSUS PERMAINAN BOLA VOLI MINI

PEKAN OLAHRAGA PELAJAR (PORJAR)

KABUPATEN BADUNG TAHUN 2020

 

 


UKURAN LAPANGAN :

 

a.   Ukuran Lapangan 7 x 14 m

b.   Tinggi net putra 2,15 m

c.   Tinggi net putri 2,10 m

 

PENENTUAN KEMENANGAN :

 

a.   Regu yang memenangkan pertandingan adalah apabila regu telah memenangkan 2 set sehingga scor 2 – 0 atau 2 - 1

b.   Apabila scor 1 – 1 maka akan diadakan ruber set ( atau set ke 3 ) dengan nilai game 15.

 

KETENTUAN PEMAIN :

 

a.   Jumlah pemain dalam satu tim minimal 4 orang tanpa libero dan maksimal 8 orang

b.   Pemain yang boleh main adalah anak yang masih duduk dibangku SD

 

UKURAN BOLA :

 

-     Bola yang dipergunakan adalah Bola ukuran 4

 

 

 

Panitia Pelaksana

Pekan Olahraga Pelajar (PORJAR)

Kabupaten Badung Tahun 2020

Cabang Olah raga Bola Voli

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

TATA TERTIB PERTANDINGAN CABANG OLAH RAGA

BOLA VOLI PASIR PADA PEKAN OLAH RAGA PELAJAR (PORJAR)

KABUPATEN BADUNG TAHUN 2020

 

 

 


Cabang Olah raga Bola Voli Pasir dilaksanakan :

Tanggal                       : ………………… 2020

Waktu                          : 08.00 wita - selesai

Tempat                        : Pantai Perancak, Berawa, Canggu

 

BAB I

PENDAHULUAN

PASAL 1

a.  Panitia pelaksana pertandingan bola voli pasir dilaksanakan oleh panitia pelaksana (Panpel) pertandingan yang di SK kan oleh Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olah raga Kabupaten Badung  yang bertanggung jawab terhadap keseluruhan pertandingan.

b.  Wasit/Juri yang bertugas sudah di SK kan dari Dinas Pendidikan Kepemudaan  dan Olah raga Kabupaten Badung

PASAL 2

a.  Dalam Pekan Olah raga Pelajar (PORJAR) Kabupaten Badung Tahun 2020 hanya dipertandingkan Bola Voli Pasir Tingkat SMA/SMK Putra/Putri

b.  Peraturan pertandingan ini berlaku untuk pertandingan Bola Voli Pasir PORJAR Kabupaten Badung Tahun 2020

 

BAB II

PERATURAN PERMAINAN

PASAL 3

a.  Peraturan permainan Bola Voli Pasir dipergunakan adalah peraturan Bola Voli Pasir yang telah disahkan oleh PP PBVSI.

b.  Semua peserta dianggap memahami dan mengerti isi peraturan tersebut.

 

BAB  IV

FASILITAS DAN PERLENGKAPAN

PASAL 5

a.   Lapangan berbentuk persegi panjang dengan ukuran 16 x 8 meter.                                    

b.   Permukaan lapangan harus disusun dengan pasir bertingkat, rata, sejenis dan bebas dari kerikil, kering dan benda lainnya.

c.   Garis lapangan dua garis tepi dan dua garis akhir menandai lapangan pertandingan, tidak ada garis tengah, garis tebalnya 5 8 cm, berwarma kontras dari warna pasir.

d.   Daerah servise ada dibelakang garis akhir dan diantara dua garis tepi.

e.   Ukuran net 8,5 x 1 meter, tinggi net untuk putra 2,43 meter, putri 2,24 meter.

f.    Bola terbuat dari bahan yang lentur tidak menyerap kelembaban, cocok  untuk kondisi luar ruangan bisa dimainkan saat hujan, dengan tekanan bola 171-221 mbar/hpa 0,175-0,225 kg/cm²

BAB  V

PESERTA,  PEMAIN DAN PELATIH

PASAL  6

a.     Satu tim terdiri dari 2 orang pemain dan tidak bisa diganti sejak awal sampai berakhirnya pertandingan.

b.    Hanya pemain dan Pelatih yang tercatat dalam score sheet yang boleh bertanding.

c.     Pelatih boleh memberikan pengarahan dan mendaampingi selama pertandingan berlangsung.

d.    Kapten Tim hendaknya ditandai pada Score sheet.

BAB  VI

PERLENGKAPAN  PEMAIN DAN PELATIH

PASAL  7

a.  Pemain terdiri dari celana pendek dan kaos untuk pemain putra atau baju renang (tank top) untuk putri.

b.  Pelatih harus mengenakan seragam yang berbeda dari tim (misalnya polo/track suit atas, menunjukkan nama Kabupaten/Kota atau logo kab/kota.

c.   Pelatih harus mematuhi FIVB kode kostum, wasit akan membuat komentar pada lembar scoresheet dan teknis supervisor akan membatalkan akreditasi pelatih sampai aturan tersebut dipenuhi.

d.  Seragam pemain harus bersih, pemain harus bertelanjang kaki, kecuali seijin wasit.

e.   Pemain harus bercelana pendek/kaos pemain harus bernomor 1 dan 2, nomor harus diletakan di dada atau depan celana pendek.

f.    Nomor harus berwarna kontras dengan kaos/celana pendek dengan tinggi minimal 10 cm dan tebal 1,5 cm.

g.  Jika kedua tim hadir di pertandingan dengan mengenakan seragam yang sama, maka harus diadakan undian untuk menentukan tim mana yang harus ganti seragam.

h.   Pemain boleh memakai kacamata dengan resiko sendiri.

BAB  VII

SISTEM PENILAIAN

PASAL  8

a.  Pertandingan dimenangkan oleh tim yang menang dua set.

b.  Jika terjadi kedudukan set 1 – 1, maka diteruskan set ke 3 (set penentuan), set ini dimainkan hingga point 15, jika terjadi kedudukan 14 – 14 (deuce), pertandingan diteruskan sampai selesai 2 point tanpa batas.

c.   Satu set kemenangan oleh tim yang meraih nilai 21, jika terjadi kedudukan sama 20-20 (deuce) maka pertandingan diteruskan sampai selesai 2 point tanpa batas.

d.  Tim yang tidak hadir di lapangan dinyatakan kalah 0 – 2 dengan 0 -21, 0 – 21.

e.   Penentuan rangking setengah kompetisi atau juara pool dan runner up ketentuan sebagai berikut:

      1.   Nilai Tertinggi dengan ketentuan sebagai berikut :

            -     Menang    : Nilai 2

            -     Kalah         : Nilai 1

            -     Kalah WO  : Nilai 0

2.   Bila terjadi nilai sama terdiri dari 2 tim, maka penentuannya adalah siapa yang menang diantara kedua tim tersebut pada pertandingan setengah kompetisi.

3.   Bila terdiri dari 3 tim yang sama nilainya yang dilihat adalah nilai rata-rata point diantara ketiga tim tersebut = rata-rata tertinggi

4.   Bila masih sama yang diambil/dilihat rata-rata set dari ketiga regu tersebut = rata-rata tertinggi

BAB VIII

TIME OUT DAN TECHNICAL TIME OUT

PASAL 9

a.  Time out adalah penghentian permainan atas permintaan pemain yang berlangsung selama 30 detik.

b.  Masing-masing tim berhak atas time out sekali dalam satu set.

c.   Permintaan time out diajukan oleh pemain jika bola mati/keluar dengan memberikan isyarat tangan.

d.  Time out boleh diikuti oleh permintaan time out lainnya tanpa melanjutkan permainan.

e.   Technical time out akan diberikan secara otomatis pada saat jumlah poin yang dicetak oleh kedua tim 21.

f.    Technical time out berlangsung selama 30 detik dan hanya  diberikan secara otomatis pada set 1 dan set 2, pada set penentuan ( set 3 ) tidak ada technical time out.

BAB  IX

POSISI PELATIH SELAMA BERMAIN

PASAL  10

a.  Pelatih duduk di tim di tempat yang telah disediakan, dan harus tetap  duduk selama permainan dan selama interval antara reli, kecuali bila pindah lapangan

b.  Selama interval set  dan sementara menginstruksikan pemain selama waktu time out

c.   Selama perpindahan lapangan pelatih berpindah dengan tim, pelatih tidak boleh berdiri selama permainan untuk berbicara dengan tim.

d.  Wasit yang baik harus mengingatkan pelatih bahwa ia / dia harus tunduk pada skala kesalahan, seperti para pemain.   

e.   Pelatih dapat berinteraksi dengan pemainnya hanya selama pemanasa, perubahan set, antara reli, selama pergantian lapangan dan selama time out

f.    Pelatih dapat bebas memberikan instruksi selama waktu time out, teknikel time out, interval set, interval antara reli selesai dan selama interupsi permainan yang luar biasa

g.  Pelatih juga dapat memberikan petunjuk selama pergantian / sambil berjalan, namum pertandingan tidak boleh tertunda ini.

h.   Peraturan tentang pembinaan pemain dari luar area bermain masih berlaku.

BAB  X

PEMAIN CIDERA/MEDICAL TIME OUT

PASAL 11

a.  Medikal time out diberikan oleh wasit kepada pemain, sekali dalam satu pertandingan.

b.  Waktu medikal time out adalah 5 menit.

c.   Pemain diperkenankan meminta time out yang belum terpakai, jika waktu medical time out dianggapnya kurang.

d.  Tidak ada perpanjangan waktu bagi pemain yang cedera, medical time out   ( 5 menit ) adalah bukan waktu yang ditambahkan.

 

BAB   XI

MEMAINKAN BOLA DAN SENTUHAN GANDA

PASAL  12

a.  Kunci utama penilaian wasit atas bola yang diangkat (setting) adalah terletak pada durasi ( panjang waktu saat pemain menyentuh bola).

b.  Wasit memfokuskan pada perbedaan waktu antara kedua tangan saat menyentuh bola, ini keputusan yang fundamental dari wasit atas sentuhan ganda (double touch)

c.   Pemain yang melakukan setting dengan hasil bola yang berputar saat diudara (spint) tidaklah benar, itu dinyatakan suatu kesalahan, bisa jadi karena sebab lain.

d.  Suara bola dan posisi pemain sebelum, selama dan sesudah melakukan setting  tidak dianggap sebagai suatu kesalahan,  kuncinya tetap pada kerapian sentuhan.

e.   Bola kena blok dihitung 1 kali sentuhan dan dapat dimainkan lagi 2 kali sentuhan.

f.    Pukulan spike keras dapat dimainkan dengan jari-jari kecuali service keras tetap pengambilan bola mati.

 

BAB  XII

PASAL  13

MEMAINKAN BOLA DI NET

a.   Pemain dinyatakan salah atau net bila seorang pemain melakukan spike atau block tangan menyentuh pita putih baik secara sengaja maupun tidak sengaja.

b.   Apabila pemain menyentuh net dibawah pita putih saat pemain melakukan spike dan dengan bersamaan ada block didaerah lawan pemain baik secara sengaja maka pemain yang melakukan spike dikatakan melakukan kesalahan atau foul.

 

 

 

 

 

BAB  XIII

PROTES

PASAL  14                

a.  Protes dapat dilakukan setelah pertandingan selesai dan tidak diterima apabila pertandingan sudah lewat dari 1 x 24 jam.

b.  Segala bentuk protes dilakukan secara musyawarah mufakat dari kedua regu yang diajak bermasalah.

c.   Bagi tim yang menang ataupun kalah pada saat protes uang protes tidak bisa dikembalikan dan jadi milik panitia penyelenggara.

d.  Untuk besarnya uang protes ditentukan oleh panitia penyelenggara.                                                   

 

BAB  XIV

PENUTUP

PASAL 15

Hal-hal yang belum tercantum dalam peraturan dan tata tertib bola voli pasir ini dimusyawarahkan atau dibicarakan pada saat acara pertemuan teknik.

 

 

 

                                                                                      Panitia Pelaksana

                                                                                      Pekan Olahraga Pelajar (PORJAR)

                                                                                      Kabupaten Badung Tahun 2020

                                                                                      Cabang Olahraga Voli Pasir

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

TATA TERTIB PERTANDINGAN CABANG OLAH RAGA BULU TANGKIS

PEKAN OLAH RAGA PELAJAR (PORJAR)

KABUPATEN BADUNG TAHUN 2020

 

 


II.   PERATURAN UMUM :

 

1. Waktu dan Tempat :

Tanggal           :  ........................... 2020

J a m               :  08.00 s.d 18.00 wita

T e m p a t       :  GOR PBSI Badung di Kwanji, Dalung

 

  1. Nomor-nomor yang dipertandingkan dalam Pekan Olahraga Pelajar Kabupaten Badung Tahun 2020 adalah perorangan terdiri dari :

 

a.   Tunggal     Putra/Putri        Tingkat  SD, SMP, SMA/SMK

b.   Ganda       Putra/Putri        Tingkat  SD, SMP, SMA/SMK

 

  1. Seeded  dan Undian :

 

Seeded dan undian pemain ditetapkan oleh Panitia Pekan Olah raga Pelajar (PORJAR) Kabupaten Badung Tahun 2020

 

  1. Shuttle Cocks :

 

Shuttle Cocks (bola) yang akan duipergunakan dalam Pekan Olahraga Pelajar (PORJAR) Kabupaten Badung Tahun 2020 adalah yang disediakan oleh Panitia Penyelenggara

 

  1. Jumlah Pemain :

 

Masing-masing tingkatan Kecamatan/Sekolah mendapat jatah maksimal 4 (empat) orang pemain    (2 tunggal, 1 ganda) baik putra dan putri

 

III. PERATURAN KHUSUS :

 

  1. Peraturan pertandingan yang digunakan adalah peraturan pertandingan PBSI dan peraturan Pekan Olah raga Pelajar (PORJAR) Kabupaten Badung Tahun 2020.

 

  1. Score sistim yang dipergunakan adalah Rally Point 3 x 21 untuk semua nomor baik putra maupun putri. Tunggal maupun ganda.

 

3.     Setiap pertandingan berlaku prinsip the best of three games, dengan score    (2-0, 2-1).

 

  1. Pada point 11 pada setiap game pemain diizinkan untuk beristirahat selama 1 (satu) menit, untuk mendapat pengarahan dari pelatih.

 

  1. Pada waktu pergantian tempat antara game yang pertama dan game kedua pemain diizinkan istirahat selama 2 menit. Pelatih diperkenankan ke lapangan untuk memberikan instruksi-instruksi, tapi pemain tidak boleh meninggalkan lapangan.

 

  1. Bila terjadi One Game All (Game satu sama), pemain diizinkan untuk beristirahat selama 2 menit.

 

  1. Seorang  pemain diperkenankan bermain tunggal/ganda pada setiap pertandingan perorangan.

 

  1. Apabila terjadi gangguan Refree berhak untuk menunda atau memindahkan pertandingan ke tempat/hari lain dengan ketentuan hasil pertandingan yang diperolehnya tetap berlaku/dilanjutkan.

 

  1. Barang-barang yang boleh diletakkan dekat/pinggir lapangan hanya air minum dan peralatan main (cadangan) bagi atlet yang sedang bermain.

 

  1. Pemain yang pada gilirannya harus bertanding, tetapi tidak hadir dilapangan setelah dipanggil tiga kali dalam jangka waktu 5 (lima) menit dinyatakan kalah.

 

  1. Selama pemain melakukan pertandingan, tidak diperkenankan meninggalkan lapangan tanpa seizin wasit yang bertugas, kecuali menukar raket dengan yang berada di pinggir lapangan pada kesempatan yang ada.

 

  1. Setiap pemain diwajibkan berpakaian olahraga bulu tangkis sesuai peraturan yang berlaku.

 

  1. Pemain yang mendapat cedera di lapangan tidak diberikan waktu perawatan khusus, apabila tidak dapat melanjutkan pertandingan dinyatakan kalah.
  2. Tiap pemain berhak mendapat istirahat 30 (tiga puluh) menit diantara 2 (dua) pertandingan yang harus dimainkannya secara berturut-turut.

 

  1. Pemain dan official bertanggung jawab untuk mengetahui sendiri bila dan dimana harus bertanding termasuk adanya perubahan jadwal dan sebagainya.

 

 

 

 

Panitia Pelaksana

Pekan Olahraga Pelajar (PORJAR)

Kabupaten Badung Tahun 2020

Cabang Olah raga Bulu Tangkis

     

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

TATA TERTIB PERTANDINGAN CABANG OLAH RAGA CATUR

PEKAN OLAH RAGA PELAJAR (PORJAR)

KABUPATEN BADUNG TAHUN 2020

 

 


  1. PESERTA

Setiap Kecamatan/Sekolah dapat mengirimkan atlitnya maksimal  2 (dua) orang  putra dan 2 (dua) orang putri, baik di Tingkat SD,SMP maupun SMA/K yang telah dinyatakan sah (sesuai dengan syarat-syarat keabsahan peserta) oleh Panitia

 

  1. WAKTU DAN TEMPAT

Tanggal     :  …………………….. 2020

Waktu        :  08.00 wita sampai selesai

Tempat      :  SMP N 2 Kuta Utara

 

  1. TECHNIKAL MEETING

Tanggal     : …………………….. 2020

Waktu        : 08.00 wita sampai selesai

Tempat      : Di Wantilan Pura Lingga Bhuana

 

4.     PERATURAN PERTANDINGAN

a.      Permainan yang dipertandingkan adalah Permainan Catur Standard perorangan dengan waktu piker 90 menit (tanpa increment) dengan Program Komputer Sistem Kompetisi Setengah (Round Robin), 9 babak (menyesuaikan dengan jumlah peserta)

b.      Peraturan yang dipakai adalah Peraturan Catur Fide 2018 yang telah direkomendasikan oleh PB Percasi.

c.      Semua peserta dianggap telah memahami PPC. Fide 2018, yg berlaku secara efektif per 1 Januari 2018.

d.      Permainan yang dipertandingkan tidak menerapkan tahapan waktu atau pasal 6.9 yang mengatur syarat jumlah langkah yang harus dibuat dalam jatah waktu yang ditetapkan tidak berlaku.

e.      Pemain wajib mencatat langkah.

f.        Lampiran Pedoman III.4 tidak diberlakukan Lampiran Pedoman III.5 , III.6 – III.6.1.2 diterapkan

g.      Tidak berlaku zero start, tapi menggunakan waktu tunggu WO 30 menit sejak pertandingan dinyatakan dimulai.

Pemain Yang tidak hadir sampai batas waktu WO habis, dinyatakan kalah.

       Pemain yang hadir jika HP berbunyi, bergetar, menyala, selama waktu tunggu dinyatakan kalah.

h.      Pemain harus berpakaian kaos/baju berkerah dan Wajib memakai sepatu.

i.        Semua yang berada di dalam ruangan pertandingan Tidak boleh merokok dalam ruangan Pertandingan

j.        Pemain Kategori SD, SMP, SMA, yang memegang buah catur putih wajib menyediakan peralatan catur (Papan, buah catur dan Jam Catur digital) berstandar Nasional.

a)        Pemain pemegang buah putih yang tidak bisa menyiapkan peralatan catur sampai waktu WO dinyatakan habis, dinyatakan Kalah.

b)        Pemain Pemegang buah Putih sejak pertandingan dinyatakan dimulai, jika belum bisa menyiapkan peralatan catur selama batas waktu tunggu berjalan, maka waktu pikirnya akan dikurangi sesuai dengan jumlah waktu yang sudah berjalan.

k.       Semua Pemain wajib mematuhi dan mentaati peraturan pertandingan, jika tidak mematuhi maka wasit berhak mengeluarkan dari ruangan pertandingan.

l.        Tidak diperkenankan membawa HP dan alat elektronik lainnya dalam keadaan hidup (on) kedalam ruangan pertandingan.

              Bila Pertandingan sudah berlangsung ada pemain HP nya berbunyi, bergetar, menyala, dinyatakan kalah atau Draw (draw bila lawannya tidak mampu mematikan raja lawan dengan serangkaian langkah sah).

m.     Selain pemain yang masih bertanding, dilarang bermain catur atau menganalisa permainan di dalam ruangan pertandingan.

n.      Tidak boleh menaruh makanan dan minuman diatas meja pada saat pertandingan berlangsung.

o.      Melangkahkan buah catur harus memakai tangan yang sama dengan tangan yang dipakai menekan jam catur harus (jika melangkah dengan tangan kanan, maka menekan jam catur harus dengan tangan kanan)

p.      Ketika pertandingan sedang berlangsung, pemain yang giliran melangkah tidak diperkenankan meninggalkan meja pertandingan, kecuali atas ijin wasit.

q.      Pemain yang sudah selesai bertanding wajib menanda tangani lembar hasil pertandingan (secore sheet) kemudian harus keluar dari area pertandingan dan dianggap sebagai penonton pertandingan.

r.        Jika terjadi kesalahan dalam penulisan pengisian point pada kertas lembar hasil pertandingan (baik oleh pemain maupun oleh wasit), maka Pemain diwajibkan untuk mengecek point tersebut pada setiap paering yang diumumkan, sebelum babak berikutnya dipertandingkan.

s.       Jika kesalahan tersebut (point 16) tidak diprotes oleh Pemain sampai Ronde (babak) berikut dimainkan, maka kekeliruan tersebut dinyatakan sah dan tidak boleh dirubah.

t.       Setiap pemain diwajibkan mengecek Starting Elorating sebelum pertandingan Ronde/babak pertama dimulai.

Protes oleh pemain tentang kesalahan pencatuman elorating setelah Ronde/Babak pertama dimulai, dinyatakan tidak berlaku, dan elorating yang tercantum dalam paering dinyatakan sah untuk diberlakukan.

u.      Hal-hal lain yang belum diatur akan disampaikan saat TM.

 

 

  1. SISTEM PERTANDINGAN:

 

Sistem Pertandingan adalah Pertandingan Catur Standard Perorangan di masing-masing katagori (Pa-Pi)

Pairing untuk keseluruhan pertandingan menggunakan Program Komputer SWISS Kompetisi Setengah (Round Robin), 9 babak (babak menyusuaikan jumlah pemain disetiap kategori)

 

  1. NOMOR PERTANDINGAN

-       Catur Standard Perorangan dengan jatah waktu piker 90 menit pemain (tanpa increment

 

  1. PERALATAN PERTANDINGAN

 

Papan, Buah Catur dan jam catur berstandar Nasional

* Wajib disiapkan oleh pemegang buah putih disetiap babak

* Jika tidak bisa menyiapkan,maka dinyatakan kalah

 

Lembar hasil Pertandingan disiapkan oleh Panitia penyelenggara.

Lembar hasil pertandingan (Notasi) juga memuat kolom catatan pelanggaran dibagian bawah kolom putih dan kolom hitam

1)     Kolom pelanggaran Irregularity (Non Teknis) :

·       Pelanggaran irregularity 1,

·       Pelanggaran Irregularity .2.

·       Pelanggaran Irregularity 3.

2)     Kolom pelanggaran langkah tidak sah( illegal move):

·       Langkah tidak sah (illegal move) 1.

·       Langkah tidak sah (illegal move) 2.

 

Buah Catur cadangan untuk pengganti promosi, dan Jam Catur disiapkan oleh panitia Penyelenggara.

 

  1. PERATURAN PERMAINAN

Peraturan Permainan mengikuti Peraturan Catur FIDE 2018 yang efektif berlaku mulai 1 Januari 2018.

 

  1. PERANGKAT PERTANDINGAN

 

a.       Komisi Banding (Dewan Hakim) terdiri dari 3 (tiga) orang , yang terdiri dari 1 (satu) orang Dewan Hakim yang berasal dari Panitia Pelaksana PORSENIJAR dan 2(dua) orang Dewan Hakim yang dipilih pada saat Technical Meeting dari unsur Official.

b.       Dewan Hakim diupayakan minimal yang bergelar Wasit Nasional / memiliki Gelar Catur Nasional dan sudah berpengalaman dan memahami Peraturan Permainan Catur terbaru.

c.       Wasit Ketua dan Wasit yang menangani permasalahan diwajibkan memberikan alasan terhadap diambilnya Keputusan, namun keduanya tidak berhak memberikan suara dalam penentuan Keputusan Dewan Hakim.

d.       Keputusan Dewan Hakim adalah final, mengikat dan tidak dapat diganggu gugat serta mempunyai kekuatan segera setelah diumumkan dan langsung mempengaruhi hasil pertandingan.

e.       Dewan Hakim dalam hal memutuskan perkara permasalahan catur, harus bersikap netral dan obyektif mengacu dan berpedoman dengan Peraturan Permainan Catur fide 2018

f.         Wasit Ketua dan Wasit pertandingan wajib diundang dalam sidang Dewan Hakim untuk menjelaskan segala permasalahan serta memberikan alasan-alasan terhadap keputusan yang telah diambilnya. D

10.  PROTES

a.       Wasit Ketua, Wakil Wasit Ketua dan Wasit Anggota memiliki hak untuk membuat Keputusan terhadap suatu permasalahan yang terjadi.

b.       Pembantu Wasit tidak memiliki hak untuk memutuskan atau membuat keputusan terhadap suatu permasalahan yang terjadi. Bila terjadi permasalahan ataupun protes dari pemain, maka Pembantu Wasit harus melaporkan permasalahan ataupun protes tersebut ke wasit anggota, dan bila wasit anggota tersebut tidak dapat /tidak bisa memutuskan permasalahan tersebut, maka wasit anggota tersebut melapor ke wasit ketua. Saya

c.        Protes yang bersifat teknis dilakukan langsung saat kejadian tersebut terjadi/saat pemain yang melakukan protes mendapat giliran melangkah.

d.       Protes terhadap hasil Keputusan Wasit atas Hasil Pertandingan, dapat diajukan

/digugat banding ke Dewan Hakim, meskipun pemain telah menanda tangani  lembar hasil pertandingan, diajukan paling lambat 15 menit sejak pertandingan/ronde dinyatakan selesai.

e.       Protes harus diajukan secara tertulis yang berisi kronologis terjadi permasalahan, yang ditujukan kepada Dewan Hakim oleh pemain atau official dengan disertai uang jaminan sebesar Rp.100.000,- (seratus ribu rupiah). Uang jaminan ini akan dikembalikan bila protes diterima.

f.          Protes atas Hasil Akhir Pertandingan (Pengumuman Pemenang) harus diajukan selambat-lambatnya 30 menit setelah hasil pertandingan diumumkan. Setelah 30 menit, maka Hasil Akhir Pertandingan tersebut bersifat resmi dan tidak dapat diganggu gugat.

 

 

 

 

 

  1. PERATURAN PERMAINAN/PENALTI DAN PENJELASAN

a.    Waktu pikir tanding :

Permainan yang dipertandingkan adalah Catur  Standard Perorangan dengan jatah waktu pikir 90 menit setiap pemain (tanpa increment).

 

b.    Pinalti Pelanggaran Langkah Tidak Sah ( illegal move ) Catur Cepat :

2 kali langkah tidak sah dinyatakan kalah/draw.

·      Langkah tidak sah (illegal move) pertama , pinalti tambah waktu 2 menit untuk lawan.

·      Langkah tidak sah (illegal move ke dua , dinyatakan kalah/draw.

(Draw/Remis, jika lawannya tidak memiliki serangkaian langkah sah untuk mematkan Raja yang melakukan pelanggaran langkah tidak sah

 

c.    Pinalti Pelanggaran irregularity Catur Standard :

 

3 kali Pelanggaran irregularity dinyatakan kalah/draw.

·      Pelanggaran irregularity pertama : peringatan/teguran pertama (tanpa Pinalti/ dengan pinalti)

·      Pelanggaran irregularity ke dua : peringatan ke2 (Pinalti tambah waktu exstra 2 menit untuk lawan)

·      Pelanggaran irregularity  ketiga   : dinyatakan kalah/draw.

 

d.      Penjelasan :

 

1)     Pelanggaran irregularity untuk pertama kali, dimungkinkan untuk  dapat diberikan pinalti waktu exstra 2 menit buat lawan, jika jenis pelanggaran irregularity yang dilakukan pemain adalah merupakan pelanggaran yang wajib di pinalti sesuai amanat pasal yang diatur oleh PPC.Fide 2018.

2)     Pelanggaran irregularity tidak boleh diakumulasikan dengan pelanggaran  Langkah Tidak Sah (illegal move).

3)     Peraturan tambahan Merobohkan Buah Catur.

1.     Bila buah yang dirobohkan tidak bisa diatur kembali :

a.            Pelanggar dinyatakan kalah bila lawannya dengan serangkaian langkah yang sah bisa mematkan Raja si pelanggar.

b.          Permainan draw bila lawannya dengan serangkaian langkah yang sah tidak bisa mematkan Raja si pelanggar.

2.     Bila buah catur yang roboh bisa diatur kembali, maka:

a.          Bila pengaturan/penataan kembali si pelanggar sedang giliran melangkah, maka tidak ada hukuman.

b.          Bila pengaturan/penataan kembali si pelanggar tidak giliran melangkah (sudah menekan jam), Maka waktu pikir lawannya ditambah dua menit (Catur Standard dan Cepat) atau Satu menit (Catur Kilat).

c.          Bila pelanggaran sebagaimana tercantum diatas (2.b) dilakukan Merupakan pelanggaran ketiga kalinya, maka si pelanggar dinyatakan kalah/draw.

dinyatakan  kalah  bila  lawannya  dengan  serangkaian   langkah   yang sah bisa mematkan Raja si pelanggar (bila tidak bisa maka partai dinyatakan draw ).

d.          Setiap buah catur yang dijalankan, bagian buah catur yang mengenai petak dari 50%, maka petak yang diduduki lebih dari 50 persen tersebut dinyatakan sebagai petak selesainya buah catur dilepas.

·         Jika petak yang diduduki itu merupakan petak tidak sah , sebelum menekan jam catur, buah catur yang sudah dilepas bisa dikoreksi tanpa hukuman.

·         Jika petak itu merupakan petak tidak sah dan buah catur tidak diperbaiki dan sudah menekan jam catur, maka langkah tersebut dinyatakan sebagai sebuah pelanggaran dan wajib diberikan hukuman peringatan atau pinalti dan buah tersebut dikembalikan kepetak yg benar.

 

e.          Sistem Skor dan Tie-Break Perorangan

1.       Setiap pemain akan memperoleh point :

a)      Menang akan memperoleh : 1point,

b)      Remis akan memperoleh   :  ½ Point

c)       Kalah akan memperoleh  :  0 point.

 

2.       Tie-Break:

a)      Direct Encounter

b)      Buchholz Real Point ( 1- 1 )

c)       Sonneborn-Berger

d)      Progressive Score

e)      Play Of

Dalam partai Play Of Pemain putih diberikan waktu piker 5 menit dan Pemain Hitam 6 menit, jika permainan draw putih dinyatakan kalah.

 

12.  HUKUMAN PINALTI PELANGGARAN IRREGULARITY

Peraturan Harus Tunduk dengan Peraturan Catur Fide 2018.

a.    Tidak mencatat notasi disetiap langkah (1. peringatan, 2. pinalti waktu, 3.kalah)

b.    Dalam satu partai setiap melangkahkan buah catur harus dengan satu tangan, jika memakai tangan bergantian merupakan pelanggaran. (pinalti waktu exstra 2 mnt)

c.     Melangkahkan buah Catur dan menekan jam catur dengan tangan yang berbeda (Pinalti waktu exstra 2 menit)

d.    Merobohkan buah catur tidak ditata dan menekan jam catur. (pinalti waktu exstra 2 menit)

e.    Rokade dengan melangkahkan Benteng terlebih dulu baru Raja dan menekan jam catur (Pinalti waktu exstra 2 menit).

f.      Menekan jam catur dengan cara tidak wajar, menekan jam catur dengan buah catur (Peringatan Pertama tanpa pinalti).

g.    Menghentikan jam catur tanpa dengan alasan yang tepat/setiap klaim yg ditolak oleh wasit ( Pinalti waktu exstra 2 menit)

h.    Memperbaiki dan membetulkan letak buah catur pada saat lawan giliran melangkah (Peringatan Pertama tanpa pinalti)

i.      Mengganggu kosentrasi pemain lain dengan cara apapun. (1). Peringatan . (2). Pinalti waktu exstra 2 menit , (3). kalah .

j.      Meninggalkan Arena pertandingan pada saat giliran melangkah tanpa seijin Wasit. (ke1. Peringatan Pertama. ke2 Pinalti waktu exstra 2 menit, ke 3. Kalah)

k.     Buah pengganti promosi yang disentuhkan dipetak promosi, jika diganti lagi dengan buah yang lain dan menekan jam catur (Pinalti 2 menit)

l.      Buah catur yang sudah dilepas disuatu petak dan merupakan langkah yang sah, dipindahkan lagi kepetak lain (Langsung pinalti 2 menit).

 

13.    PINALTI LANGKAH TIDAK SAH ( ILLEGAL MOVE )

( 1. Penambahan waktu 2 menit untuk lawan, ke 2. Kalah.) Peraturan Harus Tunduk dengan Peraturan Catur Fide 2018.

a.    Tidak diperkenankan Menjalankan buah catur yang mengakibatkan Raja sendiri terkena Skak (Open Skak),

b.    Membiarkan Raja sendiri diserang buah catur lawan, menjalankan Raja kearah serangan buah lawan dan pemukulan terhadap Raja lawan, Benturkan Raja dengan Raja lawan.

c.     Langkah buah catur yang tidak sesuai pasall 3.1 – 3.9 dan sudah menekan jam .

d.    Promosi Bidak tidak diganti dengan buah catur lain dan menekan jam catur Pelanggaran pertama di koreksi dan harus diganti dengan Menteri

e.    Promosi diganti dengan Benteng yang terbalik dan menekan jam. Dikoreksi promosi tetap dengan benteng.

f.      Melangkahkan pion promosi yang belum diganti seperti langkah menteri dan menekan jam

g.    Rokade yang sudah selesai dilakukan (sudah menekan jam catur) namun tidak sesuai dengan pasal 3.8.2 – 3.8.2.2.2. :

·         Rokade Dengan Raja yang sudah pernah dilangkahkan.

·         Rokade dengan Benteng yang sudah pernah dilangkahkan.

·         Jika Petak awal Raja atau Petak yang dilintasi Raja atau petak yang akan diduduki Raja diserang oleh buah catur lawan.

h.    Melangkah dengan dua tangan (Saat Rokade, Memakan atau Promosi). dinyatakan langkah tidak sah

i.      Menekan jam catur tanpa membuat langkah dinyatakan langkah tidak sah.

 

14.   PELANGGARAN KRUSIAL DENGAN PINALTI LANGSUNG DINYATAKAN KALAH.

 ( Peraturan ini harus disampaikan dalam TM ).

a.  HP berbunyi, bergetar, menyala pada waktu partai berlangsung.

b.  Menyembunyikan menteri, pada saat lawan melakukan promosi.

c.  Tidak hadir sampai batas waktu WO.

d.  Membuat keributan, menghujat dan mencaci-maki wasit,

 

 

15.   PENUTUP

a.        Setiap pemain diwajibkan bersikap sopan dan rapi, memakai sepatu termasuk memperlakukan jam catur secara wajar. Dilarang memukul jam catur keras-keras, mengangkatnya atau menjatuhkannya.

b.        Sangatlah terlarang membawa ponsel (HP) atau alat komunikasi elektronik lain ke dalam ruang pertandingan, tanpa seizing wasit. Jika ponsel si pemain berbunyi dalam ruang pertandingan selagi bermain, pemain itu dinyatakan kalah.

c.        Hanya wasit dan pemain yang masih bertanding yang ada dalam ruang pertandingan. Pemain yang telah selesai bertanding tidak boleh ikut campur dalam partai pemain lain dan diharapkan segera meninggalkan ruang pertandingan. Jika perlu, Wasit dapat mengusir si pelanggar dari tempat pertandingan.

d.        Hal-hal lain yang belum tercantum di sini, diputuskan oleh Wasit/Panitia

                                                   

 

 

 

Panitia Pelaksana

Pekan Olahraga Pelajar (PORJAR)

Kabupaten Badung Tahun 2020

Cabang Olah raga Catur

                 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

TATA TERTIB PERTANDINGAN CABANG OLAHRAGA PANJAT TEBING

PEKAN OLAHRAGA PELAJAR (PORJAR)

KABUPATEN BADUNG TAHUN 2020

 

                               

1.   Pengertian

 

      a.   Pekan Olah raga Pelajar (PORJAR) Kabupaten Badung Tahun 2020, adalah Kegiatan Kompetisi Panjat Tebing yang diselenggarakan     dalam rangka pembinaan prestasi dan penjaringan atlet usia dini yang akan  dipersiapkan untuk kegiatan olahraga ditingkat nasional maupun internasional.

      b.   Tim, adalah Peserta yang ikut serta pada PORJAR Kabupaten Badung Tahun 2020, yang terdiri dari Atlet, Official, dan Manajer Tim.

      c. Atlet, adalah pelajar yang terdaftar pada sekolah Negeri maupun Swasta yang didaftarkan oleh Sekolah yang tergabung dalam satu Kontingen.

      d.   Pelatih, adalah personil pendukung atlet selama mengikuti PORJAR Kabupaten Badung Tahun 2020 yang memiliki Sertifikat atau Lisensi Pelatih Panjat Tebing minimal Level 1 yang dikeluarkan oleh Pengurus Pusat FPTI dan tergabung dalam suatu Kontingen.

      e.   Official, adalah personil pendukung atlet selama mengikuti PORJAR Kabupaten Badung Tahun  2020 yang tergabung dalam suatu Kontingen.

      f.    Manajer Tim, adalah pemimpin yang mewakili Tim dalam setiap hal   berkaitan dengan kegiatan PORJAR Kabupaten Badung Tahun 2020

      g.   Nomor Kompetisi adalah :

            a. Perorangan

            b. Beregu (Ganda Campuran)

      h.   Kategori Lomba, adalah

            a. Lead

            b. Speed

            c. Bouldering  

      i.     Pertemuan Teknis (Technical Meeting), adalah pertemuan yang akan menjelaskan aturan kompetisi yang berlaku dalam PORJAR Kabupaten Badung sebelum pelaksanaan pertandingan. Pertemuan dipimpin oleh Juri Kepala. (Jury President).

 

2.   Kelas yang dipertandingkan

 

      a.   Tingkat Sekolah Dasar (SD)

i.   Spider Kids C (Umur 7 s/d 9 )

ii.    Spider Kids B (Umur 10 s/d 11 )

iii.   Spider A (Umur 12 s/d 13 )

      b.   Tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP)  

      c.   Tingkat Sekolah Menengah atas (SMA/SMK)

 

3.    Kategori dan Nomor Lomba dalam Pekan Olah raga Pelajar (PORJAR) kabupaten Badung Tahun 2020

    Kategori dan Nomor Pertandingan dalam Pekan Olahraga Pelajar (PORJAR) Kabupaten Badung Tahun  2020, adalah :

a.   Nomor Perorangan

 

      1. Kategori Lead Putra

      2. Kategori Lead Putri

      3. Kategori Speed World Record  Putra

      4. Kategori Speed World Record  Putri

      5. Kategori Speed Classic Putra

      6. Kategori Speed Classic Putri

      7. Kategori Bouldering Putra

      8. Kategori Bouldering Putri

 

 

b.   Ganda Campuran

 

1.   Kategori Lead

2.   Kategori Speed World Record

3.   Kategori Speed Classic

4.   Kategori Bouldering

 

4.   Kuota Anggota Tim

      a.   Jumlah Atlet setiap Tim yang berhak mengikuti Pekan Olah raga Pelajar (PORJAR) Tahun 2020 adalah maksimal 30 (tiga puluh) atlit, yaitu terdiri dari maksimal  15 (lima belas) orang atlet putra dan maksimal 15 (duabelas) orang atlet putri.

      b.   Kuota untuk masing-masing Kelas,  maksimal 3 (tiga) atlet putra dan 3 (tiga) atlet putri.

      c.   Jumlah Pelati setiap Tim Maksimal 3 (tiga) orang

       d.   Jumlah Official setiap Tim maksimal 3 (tiga) orang.

      e.   Manajer Tim, maksimal 1 (satu) orang.

 

5.   Nomor Pertandingan dan Kuota Atlet

 

a.   Nomor Perorangan.

 

1.  Setiap Kecamatan/Sekolah peserta PORJAR Kabupaten Badung Tahun 2020 berhak mendaftarakan 15 atlet putra dan 15 atlet putri.

2.   Setiap sekolah berhak mendaftarkan maksimal 2 orang atlet putra dan 2 orang atlet putri untuk masing-masing kelas.

3.   Pendaftaran nama-nama atlet harus sudah dilakukan paling lambat tanggal ............................ 2020 Jam 11.00 wita

4.   Jika terjadi sesuatu hal yang tidak diharapkan pada atlet yang telah didaftarkan, Tim dapat mengubahnya setelah mendapat persetujuan dari Juri Kepala (Jury President).

5.  Pergantian atlet hanya bisa dilakukan dengan atlet Cadangan yang sudah didaftarkan pada formulir Pendaftaran

6.  Pergantian Formasi atlet dikenakan biaya Rp. 50.000,-  setiap formasi.

7.  Pergantian dapat dilakukan paling lambat 2 jam sebelum kompetisi dimulai.

b.   Nomor Ganda Campuran

 

       1.   Nomor Ganda Campuran hanya diikuti oleh 2 (dua) orang atlet,  yaitu  1 (satu) atlet putra dan 1 (satu) atlet putri.

       2.   Masing-masing Kontingen hanya berhak mendaftarkan 1 (satu) Ganda Campuran pada masing-masing Kategori Lomba Pada Masing Tingkat (SD,SMP, dan SMA/K).

  c.  Kuota Atlet.

       1.   Setiap Atlet dapat mengikuti maksimal 3 nomor perorangan, 1 nomor Ganda Campuran.

 

6.   Syarat dan Prosedur Pendaftaran

a.  Peserta PORJAR Kabupaten Badung tahun 2020 adalah Pelajar Tingkat  SD, SMP dan SMA/SMK utusan dari sekolah-sekolah se-Kabupaten Badung.

b.  Setiap Atlet yang bertanding pada PORJAR Kabupaten Badung wajib memiliki KIAT (Kartu Identitas Atlet berasuransi) yang masih berlaku

c.  Setiap Atlet hanya diperkenankan mengikuiti satu cabang olah raga

d.  Setiap Atlet yang bertanding pada PORJAR Kabupaten Badung tahun 2020 adalah pelajar yang terdaftar pada sekolah Negeri maupun Swasta pada suatu sekolah.

e.  Membawa Ijazah terakhir asli dan foto copy yang dilegalisir oleh Sekolah

f.    Membawa Raport terakhir asli dan foto copy yang dilegalisir oleh Sekolah.

g.  Membawa Surat Keterangan dari Sekolah.

h.  Atlet yang telah lolos Verifikasi dari Tim Keabsahan dan dinyatakan sah tidak dapat diganggu gugat.

i.    Atlet yang telah lolos verifikasi tim keabsahan wajib menunjukkan dokumen asli kepada panpel pertandingan, sebelum pertandingan dilaksanakan.

 

7. Peraturan Pelaksanaan Kompetisi

Kecuali diatur secara khusus dalam Pedoman ini, pelaksanaan PORJAR Kabupaten Badung Tahun 2020 ini tunduk kepada semua Peraturan Kompetisi Panjat Tebing Federasi Panjat Tebing Indonesia tahun 2017.

 

8. Pembatalan Kompetisi

     a. Apabila suatu Kategori pertandingan diikuiti oleh kurang dari 4 orang untuk nomor perorangan , maka kategori tersebut tidak dipertandingkan

     b. Untuk nomor beregu apabila diikuti oleh kurang dari 3 regu, maka kategori tersebut tidak akan dipertandingkan.

     c.  Apabila Suatu Kelas diikuti oleh kurang dari 3 orang untuk nomor perorangan, dan untuk nomor beregu kurang dari 3 regu, maka kelas tersebut akan dibatalkan dan akan digabung dengan kelas diatasnya.

     d.  Apabila dalam suatu kategori pertandingan ada 3 atlet dari satu kabupaten masuk final, maka yang berhak masuk babak final hanya 2 (dua) orang atlet

 

 

9. Protes atas Keputusan Juri

 

Selain diatur dalam Pedoman Kompetisi Panjat Tebing, untuk PORJAR Kabupaten Badung Tahun 2020 tata cara protes diatur lebih lanjut sebagai berikut :

a.  Setiap Protes atas hasil pertandingan dilakukan secara tertulis oleh Manajer/ Offisial tim.

b.  Protes harus dilakukan paling lambat 10 (sepuluh) menit setelah keputusan Juri Kategori diumumkan dalam lembar hasil Provisional.

c.  Setiap protes yang dilakukan terhadap Keputusan Juri harus disertai dengan uang protes sebesar Rp.  500.000,- (lima ratus ribu rupiah).

d.  Jawaban Hasil Protes akan diberikan dalam lembar keputusan Juri Protes/Hakim.

a.  Keputusan yang ditetapkan Juri protes/Hakim terhadap protes yang diajukan adalah bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat.

10. Kedisiplinan

 

Aturan mengenai  kedisiplinan mengacu kepada Peraturan Kompetisi Panjat Tebing yang berlaku dan aturan yang diberlakukan pada PORJAR Kabupaten Badung Tahun  2020.

a.  Setiap Pelanggaran akan dikenakan Kartu Kuning

b.  Akumulasi kartu kuning berlaku pada satu kategori lomba akan diberikan kartu merah

c.  Denda Kartu Kuning sebesar Rp. 25.000,-

d.  Denda Kartu Merah sebesar Rp. 50.000,-

 

11.   Waktu dan Tempat Pelaksanaan

-    Waktu pertandingan adalah tanggal :  .......................... 2020

-    Technical Meeting :

     Hari/tanggal                : ……………….. 2020

     Pukul                            : 08.00 wita sampai selesai

     Tempat                         : Di Wantilan Pura Lingga Bhuana

-    Tempat Pertandingan, semua pertandingan akan dilaksanakan Lap. Panjat Tebing .................................

 

 

 

                  Panitia Pelaksana

                  Pekan Olahraga Pelajar (PORJAR)

                  Kabupaten Badung Tahun 2020

                  Cabang Olahraga  Panjat Tebing

 

 

 

 

 

 

TATA TERTIB PERTANDINGAN CABANG OLAH RAGA SEPAK BOLA

PEKAN OLAH RAGA PELAJAR (PORJAR)

KABUPATEN BADUNG TAHUN 2020

 

 


BAB I

PERATURAN-PERATURAN

 

Pasal 1

 

Peraturan pertandingan sepak bola PORJAR Kabupaten Badung tahun 2020 berpedoman pada

1.     Statuta PSSI

2.     Peraturan umum pertandingan PSSI

3.     Peraturan Khusus Sepak Bola PORJAR Kabupaten Badung

4.     Surat Keputusan Ketua Panitia Penyelenggara

 

Pasal 2

 

Peraturan pertandingan PORJAR Kabupaten Badung ini dimaksudkan untuk mengatur penyelenggaraan pertandingan tersebut di atas dengan tujuan wewujudkan ketertiban dan kelancaran jalannya pertandingan.

 

BAB II

PESERTA DAN PEMBAGIAN GROUP DAN SISTIM PERTANDINGAN,

DAN KETENTUAN PERHITUNGAN NILAI

 

Pasal 3

PESERTA DAN PEMBAGIAN GROUP

 

Peserta dari pertandingan sepak bola PORJAR Kabupaten Badung Tahun 2020 adalah tingkat (SD Kecamatan), SMP dan SMA/SMK.

NB. Yang dikirim ke Tingkat Provinsi hanya Tingkat SMA/K

Penempatan Tim pada group akan ditentukan pada saat pertemuan teknik melalui undian.

 

Pasal 4

SISTIM PERTANDINGAN

 

a.    Sistim pertandingan tingkat SD, SMP dan SMA/SMK semua menggunakan sistem gugur.

 

1.1.     Jika pertandingan pertama menang berhak melanjutkan pertandingan berikunya dan seterusnya.

1.2.  Jika pertandingan yang kalah tidak melanjutkan pertandingan, kecuali Tim yang masuk Semi Final

 

b.   Untuk tingkat SMP dan SMA/SMK menggunakan sistim gugur.

.

Pasal 5

KETENTUAN PERHITUNGAN NILAI

 

Ketentuan perhitungan nilai (angka) digunakan untuk menentukan peringkat dari masing-masing group dalam babak penyisihan/babak pertama perhitungan nilai kemenangan diatur sebagai berikut :

1.   Perhitungan nilai (angka) kemenangan didapat dari :

1.1.    Jika menang mendapat   nilai         3  (tiga)

1.2.    Jika seri mendapat           nilai         1  (satu)

1.3.    Jika kalah mendapat        nilai         0  (nol)

2.     Jika akhir babak pertama/penyisihan terdapat nilai sama, maka untuk menentukan urutan adalah sebagai berikut :

2,1.    Perbedaan goal didapat dari jumlah goal memasukkan (goal plus) dikurangi goal kemasukan (goal minus).

2.2.    Jika perbedaan goal masih sama, maka urutan kedudukannya ditentukan dari jumlah goal memasukkan yang lebih baik, lebih banyak (produktif).

2.3.    Jika dalam butir 2.2. masih tetap sama, maka urutan kedudukannya ditentukan dari hasil pertemuan antara tim yang bersangkutan.

2.4.    Jika dalam butir 2.3 masih sama maka tim jumlah pertandingan menang lebih banyak dinyatakan sebagai pemenangnya.

2.5.    Jika dalam butir 2.4 masih sama, maka ditetapkan melalui undian, kecuali kedua tim sedang saling berhadapan/bertanding, maka penentuan melalui adu penalti

 

 

BAB III

PEMAIN, PAKAIAN TIM, KARTU KUNING DAN MERAH, DSP DAN

PERGANTIAN PEMAIN

 

Pasal 6

P E M A I N

 

1.     Yang dimaksud dengan pemain adalah siswa SD (Tingkat Kecamatan), SMP dan SMA/SMK yang masih aktif di sekolah, dibuktikan dengan Raport dan STTB Asli, akan diadakan secrening, dengan Pas Foto, tanda tangan kepala sekolah dan Cap Sekolah. Yang dibawa setiap kali pertandingan.

 

2.     Yang dimaksud dengan pemain tidak sah adalah :

2.1.    Pemain yang oleh officialnya tidak dicantumkan dalam Daftar Nama Pemain (DNP)

2.2.    Pemain yang oleh officialnya ditarik keluar lapangan permainan dan sudah diganti oleh pemain lain, kemudian dimainkan kembali.

2.3.     Pemain yang sedang menjalankan sanksi 2 (dua) kali kartu kuning atau kartu merah.

 

3.   Bagi peserta yang terbukti melakukan pelanggaran penggunaan pemain tidak sah seperti dimaksud pada ayat 2 (dua) butir 2.1, 2.2, 2.3 peraturan pertandingan khusus ini dikenakan sangksi dengan kekalahan 3 x 0

 

Pasal 7

PAKAIAN TIM

 

1.   Tiap tim peserta harus menyiapkan 2 (dua) macam kaos Tim yang memenuhi syarat dengan peraturan pemain (No. Punggung 1 s.d 30) , Kaos Kaki sama warnanya dengan penutup tulang kering.

2.   Nomor Punggung pada Kaos Tim yang dipakai oleh pemain akan berlaku sampai Pekan Olah raga dan Seni Pelajar Kabupaten Badung 2020 selesai

2.   Warna Kaos Tim Pemain akan ditentukan pada saat pertemuan teknik/saat bertanding.

 

Pasal 8

PEMAIN YANG MENDAPAT KARTU KUNING DAN KARTU MERAH

 

1.     Pemain yang memperoleh 2 (dua) Kartu Kuning dari Wasit dalam dua permainan yang berlainan, untuk satu kali pertandingan berikutnya tidak diperkenankan ikut bermain.

2.     Pemain yang mendapat Kartu Merah dari Wasit maka otomatis pemain tersebut tidak diperkenankan ikut bermain dalam timnya untuk :

 a.   2 (dua) kali pertandingan berikutnya, jika selama pertandingan itu berlangsung pemain yang bersangkutan mendapat 2 (dua) kali Kartu Kuning langsung Kartu Merah.

 

                                  b.   3 (tiga) kali pertandingan berikutnya, jika selama pertandingan itu berlangsung pemain yang bersangkutan langsung mendapat Kartu Merah dari Wasit tanpa diawali Kartu Kuning.

        3.    Sanksi Kartu Kuning dan Kartu Merah berlaku sampai selesai Pekan Olahraga (PORJAR) Kabupaten Badung Tahun 2020.

 

Pasal 9

DAFTAR SUSUNAN PEMAIN

 

1.     Selambat-lambatnya 15 (lima belas) menit sebelum Kick Off, kedua Tim yang akan bertanding harus sudah menyerahkan DNP yang terdiri dari 11 (sebelas) pemain inti dan 7 (tujuh) pemain pengganti.

2.     DNP yang dimaksud pada ayat 1 di atas, memuat nomor urut, nama pemain, dan nomor punggung dalam tim.

3.     Pemain yang masuk dalam DNP adalah pemain yang dinyatakan sah sebagai pemain Pekan Olahraga Pelajar (PORJAR) Kabupaten Badung tahun 2020.

4.     Perubahan DNP dapat diajukan pada Pengawas pertandingan selambat-lambatnya 10 (sepuluh) menit sebelum Kick Off.

Pasal 10

PERGANTIAN PEMAIN

 

1.     Selama pertandingan berlangsung diperkenankan melakukan pergantian pemain sebanyak-banyaknya 5 (lima) orang, diambil dari antara pemain pengganti yang tercantum dalam DNP.

2.     Yang dapat duduk di bangku cadangan sebanyak 14 (empat belas) orang, terdiri dari 7 (tujuh) pemain pengganti yang berseragam dan 7 (tujuh) Official.

 

 

BAB IV

PELAKSANAAN, TEMPAT DAN WAKTU PERTANDINGAN,

FORCE MAJEUR DAN PROTES

 

Pasal 11

PELAKSANAAN

 

1.     Pertandingan Sepak Bola PORJAR Kabupaten Badung Tahun 2020 dilaksanakan pagi dan sore dari tanggal : …………………….. 2020

2.     Pertandingan Pagi I (pertama), Kick Off : 07.30 Wita

       Pertandingan Pagi II (dua), Kick Off : setelah pertandingan 1 (pertama) selesai.

3.     Pertandingan Sore

       Pertandingan Sore I (pertama), Kick Off : 14.30 Wita

       Pertandingan Sore II (dua), Kick Off : setelah pertandingan 1 (pertama) selesai.

4.   Apabila salah satu tim tidak hadir 15 (lima belas) menit dari jadwal pertandingan maka tim tersebut dikenakan sanksi dengan kekalahan 3 x 0

 

Pasal 12

TEMPAT DAN WAKTU PERTANDINGAN

 

Pertandingan dilaksanakan di Lapangan        : Lapangan Lap.Samudra Kuta, Lap. Banteng Seminyak, Lap. Yoga Perkanti Jimbaran dan Lap. Garuda Dalung

 

Waktu Pertandingan                                             : Menyesuaikan

 

Pasal 13

FORCE MAJEUR

 

1.   Jika suatu pertandingan tidak dapat dilaksanakan sama sekali, karena sebab yang tidak dapat dihindari (Force Majeur), maka pertandingan tersebut harus dimainkan sore hari itu juga pukul, 14.30 Wita di tempat yang ditentukan kemudian.

2.   Jika babak kedua pertandingan dihentikan oleh wasit karena Force Majeur, sisa waktu kurang dari 10 (sepuluh) menit, maka pertandingan dinyatakan selesai dan skor yang sudah diperoleh sah sebagai hasil pertandingan

 

Pasal 14

PROTES

 

Protes dilaksanakan 10 menit setelah pertandingan selesai dengan syarat disampaikan secara tertulis dan ditandatangani oleh Team Manager dengan diserta uang protes sebanyak Rp. 1.000.000,- ( satu juta rupiah).

 

BAB V

PENUTUP

 

Hal-hal yang belum diatur atau belum cukup dalam peraturan pertandingan PORJAR Kabupaten Badung Tahun 2017 ini, maka ditetapkan kemudian yang disesuaikan dengan kondisi panitia.

 

 

                  Panitia Pelaksana

                  Pekan Olahraga Pelajar (PORJAR)

                  Kabupaten Badung Tahun 2020

                                                                                                Cabang Olahraga  Sepak Bola,

 

TATA TERTIB PERTANDINGAN CABANG OLAH RAGA SEPAK TAKRAW

PEKAN OLAH RAGA PELAJAR (PORJAR)

KABUPATEN BADUNG TAHUN 2020

 

 

 


a.    PERATURAN PERTANDINGAN

 

Peraturan pertandingan yang dipergunakan pada Pekan Olah raga Pelajar (PORJAR) Kabupaten Badung Tahun 2020 adalah peraturan yang dikeluarkan oleh PB PSTI dan Peraturan lainnya yang akan dikeluarkan kemudian berdasarkan keputusan-keputusan yang disepakati bersama.

 

b.    TEMPAT/WAKTU PERTANDINGAN

 

 Tanggal          :      ..............................2020

 J a m              :     08.00  Wita  s/d  selesai

 T e m p a t      :     Gor. Satria Mandala, Kerobokan

 

c.     PESERTA

 

 BEREGU :                                                      

 1. SD                       :  Pa dan  Pi                         

 2. S M P                   :  Pa dan  Pi                   

         3. SMA/SMK            :  Pa dan  Pi

 

     1. Peserta adalah atlet terbaik hasil Pembinaan di tingkat Kecamatan/Sekolah yang dilakukan seleksi sebelumnya

     2.  Jumlah peserta tiap-tiap Kecamatan/Sekolah adalah maksimal 1 regu Putera, 1 regu Puteri untuk tingkat SD, SMP dan SMA/SMK, 1 double event Putera dan 1 double event Puteri tingkat SMP dan SMA/SMK

     3.  Jumlah atleti untuk regu 4 (empat) orang dan double event 3 (tiga) orang

     4.  Atlet yang diperkenankan mengikuti PORSENIJAR Kabupaten Badung adalah atlet yang masih bersekolah di masing-masing tingkat.

 

A.    SISTIM PERTANDINGAN

 

 1. Pertandingan Regu mempergunakan sistim gugur

2. Khusus tingkat SD : apabila jumlah regu ada 6 (enam), maka dilaksanakan dengan sistem ”Pool” (menjadi 2 Pool)

 

B.    KETENTUAN  KHUSUS.

 

1.   Tata Cara Pertandingan.

 

a.    Peraturan permainan yang digunakan adalah berpedoman kepada peraturan permainan yang dikeluarkan oleh ASTAF/ISTAF dan PB. PSTI.

b.    Sistem Pertandingan : Menggunakan sistem setengah kompetisi untuk regu

c.    Sistem gugur untuk double event.

d.    Manager/pelatih diwajibkan melaporkan kepada Panpel nama pemain yang akan bertanding dengan mengisi formulir yang telah disediakan panitia 10 (sepuluh) menit sebelum pertandingan dimulai.

 

2.     Penentuan Pemenang.

 

a.       Tiap-tiap pertandingan kemenangan ditetukan berdasarkan   ” The Best of Three ” atau dua set kemenangan.

b.       Kemenangan Regu  dan double event adalah  regu dan double event yang memenangkan pertandingan 2 – 0, 2 – 1  (tie break).

c.        Pemenang nilai 2 (dua) dan yang kalah nilai 0 (nol) (untuk setengah Kompetisi)

d.       Penentuan peringkat dihitung berdasarkan perolehan nilai yaitu regu yang nilai tertinggi merupakan yang terbaik ditiap-tiap pool, yang memperoleh nilai setingkat di bawahnya memperoleh peringkat di bawahnya da seterusnya.

e.       Apabila dua regu atau lebih yang sama nilainya maka dilihat kemenangan dan kekalahan set, bila masih sama dilihat berdasarkan perolehan angka (point), kalau masih sama ditentukan kemenangan saat pertandingan kedua regu tersebut.

 

3.     Walk Over (WO)

 

a.       Bila regu yang W.O atau tiodak meneruskan permainan maka regu lawannya memperoleh kemenangan dengan 2 – 0 dengan score 21-0, 21-0

b.       Apabila pertandingan tersebut mempengaruhi peringkat yang lain, maka regu yang sengaja tidak bertanding akan mendapat sanksi pengurangan nilai serta sanksi dari panpel

4.     Perlengkapan dan peralatan :

 

a.       Perlengkapan/peralatan pelaksanaan pertandingan disediakan oleh Panitia Pelaksana.

b.       Net dan Bola standard ASTAF/ISTAF ( merk Maraton ).

c.        Semuan atlet saat bertanding harus menggunakan kostum bernomor penggung dengan ukuran standard dan kalau bisa bernomor dada juga

 

5.     PERATURAN PERTANDINGAN.

 

PERATURAN Pelaksanaan Pertandingan

 

1.     30 (tiga puluh) menit sebelum pertandingan dimulai pemain yang akan bertanding sesuai dengan jadwal harus sudah berada di tempat pertandingan dan menyerahkan daftar nama pemain.

2.     Apabila suatu regu tidak hadir pada waktu yang telah ditentukan menurut jadwal, sudah ditunggu dan dipanggil 3 (tiga) kali dalam 15 (lima belas) menit tidak juga hadir, maka regu tersebut dinyatakan kalah 2-0.

3.     Apabila suatu regu tidak mau bertanding, memulai atau meneruskan pertandingan, regu tersebut dinyatakan kalah, dan memperoleh skor kosong dan diberi peringatan keras oleh ketua Panpel.

4.     Apabila suatu pertandingan terhalang karena keadaan luar biasa sehingga pertandingan tidak dapat dilanjutkan maka pertandingan dapat ditunda sampai keadaan memungkinkan, adapun kedudukan atau angka dalam penundaan lebih dari 2 jam 0 - 0, sedangkan set yang telah selesai tetap tidak berubah.

5.     Apabila suatu regu berbuat sesuatu yang tidak diinginkan sehingga menimbulkan kericuhan yang mengakibatkan terhalang/terganggu jalannya pertandingan, maka wasit dapat memberikan peringatan pertama dengan kartu kuning, apabila kejadiaan tersebut terulang lagi, maka wasit dapat memberikan hukuman dengan kartu merah dan pemain tersebut tidak boleh bermain selama kejuaraan berlangsung.

 

6.     P E N U T U P.

 

Panduan Pelaksanaan PORJAR Kabupaten Badung cabang Sepak Takraw 2020 ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan apabila kemudian hari terdapat kekeliruan dan atau kesalahan akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.

 

 

 

                                                                                                  Panitia Pelaksana

                                                                                                  Pekan Olahraga Pelajar (PORJAR)

                                                                                                  Kabupaten Badung Tahun 2020

                                                                                                  Cabang Olahraga Sepak Takraw

 

 

 

 

 

 

 

 

TATA TERTIB PERTANDINGAN CABANG OLAH RAGA PENCAK SILAT

PEKAN OLAH RAGA PELAJAR (PORJAR)

KABUPATEN BADUNG TAHUN 2020

 

 


1.     UMUM

a.  Pelaksanaan pertandingan dimaksud untuk menggalang persatuan dan meningkatkan kegiatan pembinaan serta usaha-usaha pemasalan, pembibitan maupun peningkatan prestasi cabang olah raga pencak silat di daerah Bali.

b.  Pertandingan dimaksud untuk meningkatkan gairah berlatih bagi para pesilat pelajar di daerah Bali.

c.   Panitia penyelenggara pertandingan ditunjuk dan diangkat berdasarkan Surat Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olah raga Kabupaten Badung Tahun 2020

2.     PERATURAN PERTANDINGAN

 

Pertandingan Pencak Silat PORJAR Kabupaten Badung Tahun 2020 menggunakan peraturan IPSI.

 

3.     PERSYARATAN PESERTA

-    Setiap atlet wajib didaftarkan oleh Kecamatan/Sekolah dalam formulir yang telah  ditetapkan.

-    Status atalet adalah siswa yang berstatus pelajar aktif

-    Setiap atlet hanya diperkenankan bertanding pada jenjang pendidikannya masing-masing.

-    Setiap atlet berat badannya harus masuk pada berat kelasnya masing-masing.

-    Untuk semua atlet tingkat SD, SMP dan SMA/SMK diwajibkan membawa Raport dan STTB terakhir asli (lengkap dengan pas foto, tanda tangan Kepala sekolah dan cap dari sekolah).

-    Bagi Kecamatan/Sekolah yang memainkan atletnya tidak sesuai dengan tingkatan sekolah, timnya akan gugur.

 

4.     KELAS YANG DIPERTANDINGKAN

 

Menurut tingkat peserta dibagi menjadi 3 (tiga) golongan :

a.    Tingkat SD  ( Putra / Putri )

Kelas  A  26  s.d  28  Kg                             

Kelas  B  diatas 28  s.d  30  Kg                   

Kelas  C  diatas 30  s.d  32  Kg                  

Kelas  D  diatas 32  s.d  34  Kg                  

Kelas  E  diatas 34  s.d  36  Kg                   

 

b.    Tingkat SMP ( Putra / Putri )

Kelas  A  34  s.d  37  Kg                              Kelas  F   diatas 49  s.d  52  Kg

Kelas  B  diatas 37  s.d  40  Kg                    Kelas  G  diatas 52  s.d  55  Kg

Kelas  C  diatas 40  s.d  43  Kg                   Kelas  H  diatas 55  s.d  58  Kg

Kelas  D  diatas 43  s.d  46  Kg                   Kelas  I    diatas 58  s.d  61  Kg

Kelas  E  diatas 46  s.d  49  Kg

 

c.    Tingkat SMA/SMK  ( Putra / Putri )

Kelas  A  39  s.d  43  Kg                              Kelas  F   diatas 59  s.d  63  Kg

Kelas  B  diatas 43  s.d  47  Kg                    Kelas  G  diatas 63  s.d  67  Kg

Kelas  C  diatas 47  s.d  51  Kg                   Kelas  H  diatas 67  s.d  71  Kg

Kelas  D  diatas 51  s.d  55  Kg                   Kelas  I    diatas 71  s.d  75  Kg ( Putra )

Kelas  E  diatas 55  s.d  59  Kg

 

d.    Tingkat SMP/SMA/K :

Seni Tunggal                      Putra dan Putri

Seni Ganda                       Putra dan Putri      

Seni Beregu                       Putra dan Putri

 

 

 

5.     PENIMBANGAN BERAT BADAN

 

      Hari, tanggal         :  .................... 2020

      J a m                     :  07.30 Wita

      T e m p a t             :  Gor. Purna Krida Kerobokan

 

-    Pada penimbangan atlet tidak datang dinyatakan gugur.

  -    Pada penimbangan pertama si atlet tidak masuk pada beratnya masing-masing diberikan kesempatan untuk melakukan timbangan kedua dan ketiga. Seandainya masih tidak masuk pada berat badan kelasnya dinyatakan gugur.

-    Setiap bertanding dilakukan timbang ulang bagi si atlet, jika tidak masuk pada kelasnya, dinyatakan Disklualifikasi

 

6.     SISTIM PERTANDINGAN

 

-    Sebelum pertandingan dimulai masing-masing peserta wajib mengisi daftar hadir.

 -    Sistim pertandingan digunakan sistim gugur dan atlet berpakaian hitam.

 -    Apabila pertandingan sudah dimulai atlet tidak datang (dipanggil 3 x dinyatakan WO.)

 

7.     PERTANDINGAN DILAKSANAKAN

 

Tanggal           :  ........................... 2020

J a m               :  07.30 Wita  s/d  selesai

T e m p a t       : Gor. Purna Krida Kerobokan

 

8.     PROTES

Protes dilaksanakan setelah keputusan pemenang ke Meja panitia secara tertulis yang ditandatangani Team Menejer disertai dengan uang protes sebesar Rp 500.000,- (lima ratus ribu rupiah) dan protes dilaksanakan 15 menit setelah pengumuman hasil.

 

 

 

                                                                                                  Panitia Pelaksana

                                                                                                  Pekan Olahraga Pelajar (PORJAR)

                                                                                                  Kabupaten Badung Tahun 2020

                                                                                                     Cabang Olahraga Pencak Silat

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

TATA TERTIB PERTANDINGAN CABANG OLAHRAGA KARATE

PEKAN OLAH RAGA PELAJAR (PORJAR)

KABUPATEN BADUNG TAHUN 2020

 

 


A.    PENDAHULUAN

1.     PORJAR merupakan kegiatan sekolah sebagai suatu wadah bagi siswa untuk mengimplentasikan hasil kegiatan pembelajaran dalam rangka meningkatkan kesehatan jasmani, kesenian dan daya kreativitas.

2.     Cabang olah raga karate merupakan salah satu cabang olah raga yang popular di tanah air dan telah di pertandingkan pada tingkat PORPROV,  POPNAS, POMNAS, PON, SEAGAMES, ASIANGAMES merupakan kejuaran- kejuaraan dan internasional.

3.     Melalui pola kemitraan dan kerjasama antara PB FORKI dengan Kementrian Pendidikan Nasional dan Kebudayaan menetapkan cabang Olahraga karate menjadi olahraga ekstrakulikuler pada tingkat SD, SMP, dan SMA/SMK yang pelaksanaannya dimulai tahun 2011.

4.     Mewujudkan program pembinaan Pengda FORKI Bali melalui kejuaraan atau perlombaan karate.

 

B.     TUJUAN

1.     Meningkatkan mutu akademis khusus

2.     Mengembangkan bakat dan minat siswa pada cabang olah raga karate

3.     Mempersiapkan atlet- atlet karate usia dini,prapemula,kadet dan junior sebagai regenerasi atlet- atlet senior

 

C.   PERATURAN PERTANDINGAN

1.     Peraturan pertandingan yang akan digunakan adalah peraturan pertandingan yang direkomendasi oleh Word Karate Federation (WKF) yang telah di sesuaikan oleh PB FORKI

2.     Semua peserta dianggap telah memahami dan mengerti isi peraturan tersebut

D.    PERSYARATAN UMUM

1.     Peserta adalah siswa siswi sekolah yang bersangkutan resmi sebagai anggota OSIS dan mempunyai kartu siswa

2.     Belum kawin

3.     Belum bekerja/pegawai negeri/swasta

4.     Untuk tingkat sekolah dasar umur tidak boleh lebih dari 15 Tahun

5.     Untuk tingkat SMP umur tidak boleh lebih dari 17 Tahun

6.     Untuk tingkat SMA umur tidak boleh lebih dari 20 Tahun

 

E.     PENDAFTARAN

         Paling lambat diterima hari/tanggal : …………………… 2020

         Kontak Person :             I Nyoman Artana ( 08123626097 )

                                                  I Kadek Martina ( 08123830466 )

 

F.     PELAKSANAAN

Tanggal pelaksanaan                 :    .............................. 2020

Tempat pertandingan                 :    Gor. Purna Krida Kerobokan

Waktu pertandingan                   :    08.00 Wita – selesai

Tehnikal Meeting                         :    …………………….. 2020

Waktu Teknikal meeting akan didahului dengan penimbangan berat badan jam …………… Wita di Gor. Purna Krida Kerobokan

G.   PELAKSANAAN TEKNIS PERTANDINGAN

PERATURAN KATA:

KELAS YANG DIPERTANDINGKAN :

1.     Kata perorangan putra

2.     Kata perorangan putri

3.     Kata beregu putra

4.     Kata beregu putri

SISTIM PERTANDINGAN :

 

1.     Sistim pertandingan diterapkan sistim eleminasi dengan sistem gugur/referchange

2.     Jumlah dan pembagian pool ditentukan dengan rapat teknik

3.     Setiap kelas pertandingan, minimal harus diikuti oleh 2 (dua) peserta dan langsung pada babak final

PERATURAN PERTANDINGAN :

 

1.1    Para peserta diharapkan untuk  menampilkan pertandingan KATA sesuai dengan aliran karate –DO yang di akui oleh PB FORKI, dengan ketentuan sebagai berikut :

A.    Untuk tingkat SD :

 

1.     Pada babak penyisihan ,KATA yang ditampilkan oleh masing- masing peserta adalah KATA dasar dengan jenis yang sama tingkatan dan  babak yang dimainkan :

 

BABAK

JENIS  KATA

Pra Eleminasi

HEIAN I dan PINAN I

I

HEIAN I dan PINAN I

II

HEIAN II dan PINAN II

III

HEIAN III dan PINAN III

IV

HEIAN  IV dan PINAN IV

V

HEIAN V dan PINAN V

 

2      .Babak Final , peserta menampilkan salah satu dari GATRA KATA yang telah ditentukan oleh WKF yang terdiri dari : Jion, Kankudai, Seinchin, Basaidai, Seisan,Chinto, Seipai dan Seifa.

3.      Ketika menampilkan KATA tidak di perbolehkan melakukan variasi.

4      Pada final pertandingan KATA beregu, dua team finalis akan menampilkan kata pilhan mereka dari daftar delapan GATRA KATA yang ditentukan oleh WKF dalam cara yang normal. Kemudian mereka akan menampilkan demontrasi dari arti KATA ( BUNKAI ), waktu yang diijinkan demontrasi BUNKAI adalah 5 menit. Pencatat waktu akan dimulai dengan peragaan awal BUNKAI KATA dan berhenti sesudah BUNKAI di tampilkan. Team yang melebihi waktu 5 menit akan didiskwalifikasi. Penggunaan peralatan tradisional dan perlengkapan lainnya tidak diijinkan.

 

B.   Untuk tingkat SMP dan SMA :

 

1.     Dalam peraturan pertandingan KATA WKF versi 8 tahun 2013, SHITE dan TOKOI tidak berlaku, setiap kontestan boleh memainkan versi KATA apapun yang terdftar di WKF, pada setiap babak.

2.     Dalam pertandingan KATA system eliminasi dengan reperchange akan diterapkan.

3.     Kontestan harus menampilkan KATA yang berbeda dalam setiap putaran. Sekali KATA dimainkan maka tidak boleh diulang.

PERATURAN KUMITE :

Kelas yang di pertandingkan :

 

1.     untuk tingkat Sekolah Dasar :

 

a.      Kumite perorangan putra :

i.              kelas – 30 kg

ii.             kelas – 35 kg

iii.            kelas – 40 kg

iv.            kelas + 40 kg

b.      Kumite perorangan putri :

I.              kelas – 25 kg

II.             kelas – 30 kg

III.            kelas + 30 kg

 

2.     Untuk tingkat SMP :

 

a.      Kumite perorangan putra :

i.              kelas – 52 kg

ii.             kelas – 57 kg

iii.            kelas – 63 kg

iv.            kelas – 70 kg

v.             kelas + 70 kg

b.      Kumite perorangan putri :

i.              kelas – 47 kg

ii.             kelas - 54 kg

iii.            kelas + 54 kg

3.     Untuk tingkat SMA :

 

a.      Kumite perorangan putra :

i.              kelas – 55 kg

ii.             kelas – 61 kg

iii.            kelas – 68 kg

iv.            kelas – 76 kg

v.             kelas + 76 kg

 

b.      Kumite perorangan putri :

i.              kelas – 48 kg

ii.             kelas – 53 kg

iii.            kelas – 59 kg

iv.            kelas + 59 kg

 

H.    DISKUALIFIKASI

Peserta akan didiskwalifikasi apabila :

 

a.    Tidak terdaftar dalam daftar pendaftaran Team.

b.    Usia Atlit melebihi batas umur di tetapkan atau terbukti melakukan pemalsuan data usia yang bersangkutan.

c.    Datang tidak tepat pada saat pertandingan di mulai tanpa alasan yang tidak masuk akal.

d. Melanggar peraturan / ketentuan yang telah di tetapkan panitia sesuai hasil pertemuan teknik (technical meeting)

 

I.      PROTES

 

Selama pertandingan berlangsung segala bentuk protes terhadap wasit di tiadakan (sesuai peraturan WKF), kecuali ada kesalahan administrasi.

 

J.     KESEHATAN

 

a.  Team kesehatan akan dipimpin oleh Dokter yang di tunjuk oleh Panpel.

b.  Pelayanan kesehatan diberikan dalam lingkungan pertandingan sampai batas P3K, diluar gedung pertandingan tanggung jawab peserta masing- masing.

 

 

                  Panitia Pelaksana

                  Pekan Olahraga Pelajar (PORJAR)

                  Kabupaten Badung tahun 2020                             Cabang Olahraga Karate

TATA TERTIB PERTANDINGAN CABANG OLAH RAGA JUDO

PEKAN OLAH RAGA  PELAJAR (PORJAR)

KABUPATEN BADUNG TAHUN 2020

 

 


1.     Waktu dan Tempat Pelaksanaan :

 

      Waktu          

Tanggal        :  ……………………… 2020

J a m            :  09.00 Wita - selesai

.     Tempat         :  Gor. Mengwi Selatan

 

2.     Jenis dan kelas yang dipertandingkan :

 

a.    Jenis Pertandingan : Perorangan Putra dan Putri tingkat Sekolah :

 

1.     Kelompok SD

2.     Kelompok SMP

3.     Kelompok SMA / SMK

 

b.    Kelas yang dipertandingkan  :

1.     Kelompok SD :

Putra :                                                        Putri :

                 - Kelas s/d 36 Kg                                           - Kelas s/d 30 Kg

                 - Kelas      36 Kg -    41Kg                              - Kelas    30 Kg   33 Kg.

                 - Kelas      41 Kg -    45 Kg                             - Kelas    33 Kg –   36 Kg

                 - Kelas      45 Kg -    48 Kg                             - Kelas    36 Kg –   41 Kg

- Kelas      48 Kg -    51 Kg                            -  Kelas    41 Kg –   45 Kg

                 - Kelas      51 Kg -    55 Kg                            -  Kelas    45 Kg –   48 Kg

                 - Kelas diatas 55 Kg                                     -  Kelas diatas 48 Kg.

 

2.     Kelompok SMP :

Putra :                                                           Putri :

                 - Kelas s/d 46 Kg     -                                     - Kelas s/d 39 Kg

                 - Kelas      46 Kg -    48Kg                              - Kelas    39 Kg   41 Kg.

                 - Kelas      48 Kg -    51 Kg                             - Kelas    41 Kg –   43 Kg

                 - Kelas      51 Kg -    55 Kg                             - Kelas    43 Kg –   45 Kg

- Kelas      55 Kg -    60 Kg                            - Kelas    45 Kg –   48 Kg

- Kelas      60 Kg -    66 Kg                            -  Kelas    48 Kg –   52 Kg

- Kelas diatas 66 Kg                                     -  Kelas diatas 52 Kg.

 

3.     Kelompok SMA / SMK :

Putra :                                                        Putri :

                 - Kelas – 51 Kg                                              - Kelas  – 43 Kg.

                 - Kelas      51 Kg -    55 Kg                             - Kelas    43 Kg –   45 Kg

                 - Kelas      55 Kg -    60 Kg                             - Kelas    45 Kg –   48 Kg

- Kelas      60 Kg –   66 Kg                            -  Kelas    48 Kg -    52 Kg.

- Kelas      66 Kg –   73 Kg                            -  kelas    52 Kg –   57 Kg

                 - Kelas      73 Kg –   81 Kg                            -  Kelas    57 Kg –   63 Kg

                 - Kelas diatas 81 Kg                                     -  Kelas diatas 63 Kg.

 

       c. Nomor KATA

                1. Kelompok SD

                 - KATA Puteri

                 - KATA Puteri

            2. Kelompok SMP

I                - KATA Puteri

                 - KATA Puteri

            3. Kelompok SMA/K

                 - KATA Puteri

                 - KATA Puteri

 

 

3.     Sistim dan lamanya pertandingan :

 

Pertandingan Judo pada PORJAR Kabupaten Badung Tahun 2020 mempergunakan sistim setengah kompetisi (pool setengah kompetisi) dengan lamanya waktu pertandingan 4 menit atau ippon untuk putra dan putri, sedangkan waktu perpanjangan (goden score) tanpa batas dengan perolehan nilai pertama.

 

4.     Wasit :

 

Wasit yang memimpin pertandingan adalah wasit yang ditunjuk oleh Pengkab. PJSI Badung.

 

5.     Pendaftaran, Undian dan Rapat Teknik :

 

a.   Pendaftar Peserta dikirim ke seksi Olah Raga Bidang Kepemudaan dan Olah Raga Pada Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olah Raga Kabupaten Badung :

b.   Paling lambat hari ......................... 2020

c.    Menyetor nama sesuai dengan berat badan di masing-masing kelas

d.   Peserta maksimal 2 orang setiap kelas.

e.    Rapat Teknik pada hari, ......................... 2020

f.     Tempat : Wantilan jaba Pura Lingga Bhuwana Pemkab. Badung

g.   Timbang badan dilaksanakan 1 (satu) hari sebelum pertandingan bertempat di Gor Mengwi jam 09.00 Wita.

 

6.      Ketentuan Peserta :

a.   Peserta adalah Atlet Pelajar Tingkat SD, SMP dan SMA/SMK

b.   Peserta terdaftar dan mewakili Kecamatan/Sekolah masing-masing

c.   Pada pertandingan atlet diharuskan membawa Raport Asli terakhir untuk SD dan Ijazah dan Raport terakhir Asli untuk SMP dan SMA/SMK lengkap dengan Pas Fhoto, Cap Sekolah dan ada tanda tangan dari Kepala Sekolah, sedangkan raport dan ijazah diserahkan secara bersama-sama pada saat pendaftaran Tahap II/ Entry by name.

d.  Untuk SMP, SMA/K perolehan medali diakui 2 (dua) sekolah dan untuk SD diakui 2 (dua) rayon.

 

7.     Lain-Lain :

 

Hal-hal yang belum diatur dalam ketentuan ini akan dibahas pada rapat teknik.

 

 

 

                                                                                    Panitia Pelaksana

      Pekan Olahraga Pelajar (PORJAR)

      Kabupaten Badung Tahun 2020

      Cabang Olahraga  Judo

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

TATA TERTIB PERTANDINGAN CABANG OLAH RAGA TARUNG DERAJAT

PEKAN OLAH RAGA PELAJAR (PORJAR)

KABUPATEN BADUNG TAHUN 2020

 

 

 


I.        Latar Belakang

 

Pembinaan dan pengembangan Ilmu Olahraga Seni Pembelaan Diri Tarung Derajat atau disingkat Olahraga Tarung Derajat sebagai olahraga prestasi telah dimulai sejak tahun 1997 saat Tarung Derajat diakui sebagai anggota KONI ke 51. Hal ini dimaksudkan untuk mencapai prestasi olahraga pada tingkat daerah, nasional, dan internasional secara berjenjang dan terus menerus tanpa mengenal lelah, sehingga diharapkan pada akhirnya atlit-atlit petarung Tarung Derajat  dapat mengharumkan nama bangsa dan negara Indonesia di kancah olahraga internasional.

 

         Usaha tersebut  berjalan semakin padu melalui pembinaan dan pengembangan Olahraga Tarung Derajat di kalangan pelajar, melalui kompetisi kejuaraan usia dini dan kejuaraan antar pelajar di beberapa pengurus provinsi. Kesinambungan pelaksanaan kompetisi di tingkat pelajar sangatlah penting dalam proses regenerasi atlit petarung sebagai upaya menghasilkan potensi-potensi atlit dan kader Tarung Derajat generasi yang akan datang.

           

         Pembinaan dan pengembangan Olahraga Tarung Derajat di kalangan pelajar sejalan dengan tuntutan organisasi kepengurusan Keluarga Olahraga Tarung Derajat (KODRAT) yang sejak lama memiliki keinginan yang kuat membawa Olahraga asli Indonesia yang lahir pada tahun 1972 ini dipertandingkan dalam pekan olahraga pelajar atau sejenisnya. Sehingga melalui Petunjuk Pelaksana Pertandingan Antar Pelajar yang telah disusun ini diharapkan kejuaraan/pertandingan memiliki keseragaman dan panduan dalam hal pelaksanaannya di ajang kompetisi internal yang diselenggarakan oleh PB.KODRAT maupun kompetisi pekan olahraga pelajar dibawah pembinaan dan pengembangan pemerintah.

 

II.          Dasar

 

1.      Undang-undang RI Nomor 3 tahun 2005

2.      Program kegiatan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Provinsi Bali          

    

III.        Tujuan

 

1.    Menyebarluaskan dan memasyarakatkan Olahraga Tarung Derajat dikalangan pelajar.

2.    Melengkapi dan menyempurnakan pelaksanaan pertandingan antar pelajar dengan tetap mengedepankan proses pembinaan pelajar secara teratur, bertahap, dan berkesinambungan dengan memperhatikan taraf pertumbuhan dan perkembangan peserta pertandingan.

 

IV.        Peraturan Pertandingan

 

a.    Peraturan Pertandingan yang digunakan adalah Peraturan Pertandingan  Nasional Kejuaraan Tarung Bebas dan Seni Gerak Keluarga Olahraga Tarung Derajat yang dikeluarkan oleh Perguruan Pusat Tarung Derajat.

b.    Peraturan Pertandingan disesuaikan dengan peserta dan nomor pertandingan yang diikuti.

c.    Nomor Tarung Bebas Putra tingkat SD akan dilaksanakan dalam dua ronde, masing-masing ronde dilaksanakan selama 1,5 menit dengan istirahat satu menit diantara pergantian ronde.

d.    Nomor Tarung Bebas Putra/Putri tingkat SMP akan dilaksanakan dalam dua ronde, masing-masing ronde dilaksanakan selama dua menit dengan istirahat satu menit diantara pergantian ronde.

e.    Nomor Tarung Bebas Putra tingkat SMA akan dilaksanakan dalam tiga ronde, masing-masing ronde dilaksanakan selama tiga menit dengan istirahat satu menit diantara pergantian ronde.

f.     Nomor Tarung Bebas Putri tingkat SMA akan dilaksanakan dalam dua ronde, masing-masing ronde dilaksanakan selama tiga menit dengan istirahat satu menit diantara pergantian ronde.

 

V.         Persyaratan Umum

 

1.    Setiap atlet petarung wajib didaftarkan oleh Disdikpora/Dispora Kota/Kabupaten dan diketahui oleh Pengurus Kabupaten Kodrat Kota/Kabupaten dalam formulir yang telah ditetapkan.

2.    Setiap atlet petarung hanya diperkenankan bertanding pada jenjang pendidikannya masing-masing.

3.    Peserta adalah siswa/siswi yang terdaftar secara resmi di sekolah bersangkutan dengan menunjukkan bukti raport/kartu siswa sebagai siswa resmi.

4.    Setiap atlet petarung berat badannya harus masuk pada berat kelasnya masing-masing.

5.    Belum Kawin.

6.    Belum bekerja sebagai PNS atau pegawai swasta.

7.    Untuk tingkat Sekolah Dasar umur tidak boleh lebih dari 13 tahun.

8.    Untuk tingkat SMP umur tidak boleh lebih dari 16 tahun.

9.    Untuk tingkat SMA umur tidak boleh lebih dari 19 tahun.

10.   Tingkatan peserta minimal adalah Kurata IV

11.   Bagi peserta yang diketahui melanggar Persyaratan Umum yang telah ditetapkan maka akan dinyatakan diskualifikasi

 

VI.       Sistem Pertandingan

 

1.    Sistem pertandingan diterapkan dengan sistem gugur.

2.    Jumlah dan skema pertandingan ditentukan pada saat pertemuan teknik.

3.    Setiap kelas pertandingan pada nomor tarung bebas minimal harus diikuti oleh 4 (empat) peserta.

4.    Setiap nomor seni gerak minimal harus diikuti oleh 3 (tiga) kontingen peserta.

 

VII.         Nomor Pertandingan

 

1.     Tingkat Sekolah Dasar akan mempertandingkan nomor tarung bebas Putra dengan kelas sebagai berikut :

 

·         Nomor Tarung Bebas Putra

a.     kelas 29 – 32 kg

d.     kelas 37,1 – 40 kg

b.     kelas 32,1 – 34 kg

e.     kelas 40,1 – 43 kg

c.     kelas 34,1 – 37 kg

f.      kelas 43,1 – 46 kg

 

2.     Tingkat SMP akan mempertandingkan nomor tarung bebas Putra dan Putri dengan kelas sebagai berikut :

 

·         Nomor Tarung Bebas Putra :

a.     kelas 43,1 – 46 kg

d.     kelas 52,1 – 55 kg

b.     kelas 46,1 – 49 kg

e.     kelas 55,1 – 58 kg

c.     kelas 49,1 – 52 kg

f.      kelas 58,1 – 61 kg

 

·         Nomor Tarung Bebas Putri :

a.     kelas 40,1 – 43 kg

d.     kelas 49,1 – 52 kg

b.     kelas 43,1 – 46 kg

e.     kelas 52,1 – 55 kg

c.     kelas 46,1 – 49 kg

f.      kelas 55,1 – 58 kg

 

3.     Tingkat SMA akan mempertandingkan nomor tarung bebas dan seni  gerak, dengan kelas dan kategori sebagai berikut :

 

·         Nomor Tarung Bebas Putra :

a.     kelas 49,1 – 52 kg

d.     kelas 58,1 – 61 kg

b.     kelas 52,1 – 55 kg

e.     kelas 61,1 – 64 kg

c.     kelas 55,1 – 58 kg

f.     kelas 64,1 – 67 kg

 

·         Nomor Tarung Bebas Putri :

a.     kelas  40,143  kg

d.     kelas  49,1 – 52 kg

b.     kelas  43,1 – 46 kg

e.     kelas  52,1 – 55 kg

c.     kelas  46,1 – 49 kg

f.     kelas  55,1 – 58 kg

 

·         Nomor Seni Gerak Putra

 

a.      Kategori yang dipertandingkan Gerak Tarung (Getar) Berpasangan.

b.      Dikompetisikan secara berpasangan oleh dua orang peraga putra.

c.      Waktu yang diberikan untuk memperagakan Kategori Getar Berpasangan adalah dua menit. Apabila melebihi waktu yang ditetapkan maka akan mengurangi nilai keseluruhan.

 

·         Nomor Seni Gerak Putri

 

a.      Kategori yang dipertandingkan Rangkaian Gerak (Ranger)    Dradjat II.

b.      Dikompetisikan secara tim, dan satu tim terdiri dari tiga orang            peraga putri.

c.      Waktu yang diberikan untuk memperagakan Kategori Dradjat II adalah dua menit. Apabila melebihi waktu yang ditetapkan maka akan mengurangi nilai keseluruhan.

VIII.   MEDALI DAN TANDA PENGHARGAAN

 

Jumlah medali yang akan diperebutkan pada PORJAR Kabupaten Badung Cabang Olah raga Tarung Derajat adalah sebagai berikut :

 

1.       Nomor Tarung Perorangan Putra Tingkat Sekolah Dasar (SD)

3.1  Medali Emas sebanyak 6 buah;

3.2  Medali Perak sebanyak 6 buah;

3.3  Medali Perunggu sebanyak 12 buah;

3.4  Piagam penghargaan sebanyak peserta kejuaraan.

2.      Nomor Tarung Perorangan Putra Tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP)

2.1  Medali Emas sebanyak 6 buah

2.2  Medali Perak sebanyak 6 buah;

2.3  Medali Perunggu sebanyak 12 buah;

2.4  Piagam penghargaan sebanyak peserta kejuaraan.

3.      Nomor Tarung Perorangan Putri Tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP)

1.1  Medali Emas sebanyak 6 buah

1.2  Medali Perak sebanyak 6 buah;

1.3  Medali Perunggu sebanyak 12 buah;

1.4  Piagam penghargaan sebanyak peserta kejuaraan.

 

 

 

4.      Nomor Tarung Perorangan Putra Tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA/SMK)

1.2  Medali Emas sebanyak 6 buah

1.3  Medali Perak sebanyak 6 buah;

1.4  Medali Perunggu sebanyak 12 buah;

1.5  Piagam penghargaan sebanyak peserta kejuaraan.

5.      Nomor Tarung Perorangan Putri Tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA/SMK)

1.1  Medali Emas sebanyak 6 buah

1.2  Medali Perak sebanyak 6 buah;

1.3  Medali Perunggu sebanyak 12 buah;

1.4  Piagam penghargaan sebanyak peserta kejuaraan.

6.      Nomor Rangkaian Gerak Tarung (Getar) Berpasangan

a.     Medali Emas sebanyak 2 buah ( diperhitungkan sebagai perolehan medali adalah 1 buah )

b.     Medali Perak sebanyak 2 buah ( diperhitungkan sebagai perolehan medali adalah 1 buah )

c.      Medali Perunggu sebanyak 2 buah ( diperhitungkan sebagai perolehan medali adalah 1 buah )

d.     Piagam penghargaan sebanyak peserta Kejuaraan.

 

IX. PENDAFTARAN DAN PELAKSANAAN

1.     Formulir Pendaftaran

Pendaftaran peserta yang sah adalah peserta yang didaftarkan oleh UPT dan sekolah  masing-masing kepada panitia Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olah Raga Kab. Badung.

Pelaksanaan Pertandingan pada tanggal : ……………………..2020 bertempat di GOR Segara Perancak, Desa Tibubeneng, Kuta Utara

 

2.   Pengiriman/Penyetoran Formulir

 

Formulir pendaftaran disesuaikan dengan formulir yang sudah disediakan oleh panitia melalui Disdikpora Kabupaten/Kota.

 

3.   Ketidaklengkapan administrasi dapat mengakibatkan atlet tidak sah mengikuti kejuaraan

 

Bilamana dalam pendaftaran terdapat atlit yang tidak memenuhi persyaratan peserta PORJAR Kabupaten Badung Cabang Olahraga Tarung Derajat, maka atlit yang didaftarkan tersebut dinyatakan tidak sah dan tidak diperkenankan mengikuti pertandingan.

 

 

 

 

Panitia Pelaksana

Pekan Olahraga Pelajar (PORJAR)

Kabupaten Badung Tahun 2020

Cabang Olahraga Tarung Derajat,

 

 

 

 

 

 

 

 

 

TATA TERTIB PERLOMBAAN CABANG OLAH RAGA RENANG

PEKAN OLAH RAGA PELAJAR (PORJAR)

KABUPATEN BADUNG TAHUN 2020

 

 


1.      Penyelenggaraan Panitia Pekan Olah raga Pelajar (PORJAR) Kabupaten Badung  Tahun 2020

 

2.     Tujuan :

 

a. Memasyarakatkan olahraga dan mengolahragakan masyarakat pelajar dalam cabang olahraga renang

b. Mengetahui perkembangan renang dikalangan pelajar

c. Meningkatkan pencapaian prestasi para pemenang dikalangan pelajar

3.     Pelaksanaan

a.    Perlombaan ini dilaksanakan berdasarakan ketentuan umum yang berlaku dalam FINA dan  PB PRSI.

b.    Ketentuan-ketentuan khusus pada waktu berlomba berpedoman kepada perauran-peraturan FINA No. 64, 65, 66, 67 dan 68.

  1. Surat Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Badung Tahun 2020.

 

4.     Waktu dan tempat perlombaan :

Hari, Tanggal         :      ............................... 2020

J a m                     :      08.00 wita

Tempat                  :      Kolam Renang Tirta Arum Blahkiuh, Abiansemal, Kabupaten Badung

 

5.     Peserta

 

a.    Syarat Peserta

 

-     Pelajar SD                          Putra/Putri

-     Pelajar SMP                       Putra/Putri

-     Pelajar SMA/SMK               Putra/Putri

 

b.    Jumlah Peserta

 

-          Tiap  Kecamatan/Sekolah diperkenankan mengikuti sebanyak-banyaknya 1 (satu) orang perenang untuk tiap nomor perlombaan

-          Tiap perenang boleh mengikuti 2 nomor perorangan di tambah satu gaya estafet.

-          Apabila dalam tiap-tiap nomor pertandingan pesertanya kurang 3 (tiga) Kecamatan/Sekolah maka nomor tersebut tidak dilombakan.

     

6.     Nomor-nomor yang diperlombakan

 

a.   Tingkat Sekolah Dasar

 

1.      50      m   Gaya Bebas                          Pa / Pi             

2.      100    m   Gaya Bebas                          Pa / Pi    

3.      50      m   Gaya Dada                          Pa / Pi    

4.      100    m   Gaya Dada                          Pa / Pi    

5.      4 x 50 m  Gaya Bebas Estafet              Pa / Pi

6.      4 x 50 m  Gaya Ganti Estafet               Pa / Pi

7.      50     m   Gaya Punggung                    Pa / Pi

8.      100   m    Gaya Punggung                   Pa / Pi

9.      50     m    Gaya Kupu-Kupu                  Pa / Pi

10.       100   m    Gaya Kupu-Kupu                  Pa / Pi

 

b.   Tingkat S M P

1.      50    m    Gaya Bebas                         Pa / Pi           

2.      100    m  Gaya Bebas                         Pa / Pi           

3.      200    m  Gaya Bebas                         Pa / Pi           

4.      400    m  Gaya Bebas                         Pa / Pi           

5.      50      m  Gaya Dada                          Pa / Pi           

6.      100    m  Gaya Dada                          Pa / Pi           

7.      200    m  Gaya Dada                          Pa / Pi           

8.      4 x 50 m Gaya Bebas Estafet              Pa / Pi

9.      4 x 50 m Gaya Ganti Estafet               Pa / Pi

10.       50      m   Gaya Punggung                 Pa / Pi           

11.       100    m  Gaya Punggung                  Pa / Pi

12.       200    m  Gaya Punggung                  Pa / Pi

13.       50      m  Gaya Kupu-Kupu                 Pa / Pi

14.       100    m  Gaya Kupu-Kupu                 Pa / Pi

15.       200    m  Gaya Kupu-Kupu                 Pa / Pi

16.       200    m Gaya Ganti Perorangan       Pa / Pi

 

c.   Tingkat SMA/SMK

1.         50      m  Gaya Bebas                         Pa / Pi           

2.         100    m  Gaya Bebas                         Pa / Pi           

3.         200    m  Gaya Bebas                         Pa / Pi           

4.         400    m  Gaya Bebas                         Pa / Pi           

5.         800    m  Gaya Bebas                         Puteri            

6.         1.500 m  Gaya Bebas                         Putera           

7.         50      m  Gaya Dada                          Pa / Pi                                         

8.         100    m  Gaya Dada                         Pa / Pi                                         

9.         200    m  Gaya Dada                         Pa / Pi           

10.           4x100 mGaya Bebas Estafet               Pa / Pi

11.           4x100 m Gaya Ganti Estafet               Pa / Pi

12.           50      m   Gaya Punggung                 Pa / Pi

13.           100    m  Gaya Punggung                  Pa / Pi

14.           200    m  Gaya Punggung                  Pa / Pi

15.           50      m  Gaya Kupu-Kupu                 Pa / Pi

16.           100    m  Gaya Kupu-Kupu                 Pa / Pi

17.           200    m  Gaya Kupu-Kupu                 Pa / Pi

18.           200    m  Gaya Ganti Perorangan      Pa/Pi

 

7.     Pendaftaran

a.      Perlombaan akan dilakukan langsung final

b.      Penentuan start dan seri perenang akan ditentukan melalui catatan waktu.

c.      Hal-hal lain akan dibicarakan pada waktu pertemuan teknik

d.      Pengesahan peserta dilaksanakan sebelum perlombaan dilaksanakan dengan persyaratan untuk siswa SD, SMP dan SMA/SMK membawa Raport , STTB terakhir asli dengan Pas Foto, Tanda tangan Kepala Sekolah, dan cap sekolah.

e.      Protes dilaksanakan 15 menit setelah pengumuman hasil disampaikan dengan syarat disampaikan secara tertulis dan ditandatangani oleh Tim menejer dengan disertai uang protes sebanyak Rp 500.000,- (lima ratus ribu rupiah).

f.        Pertemuan teknik akan ditentukan kemudian.

8.      Ketentuan Khusus :

a.    Peserta sudah siap 30 menit sebelum jadwal perlombaan dimulai

b.    Peserta yang dipanggil 3 kali dalam waktu 3 menit tidak hadir maka peserta dianggap mengundurkan diri

c.    Perlombaan akan dilakukan langsung final

d.    Penentuan start dan seri renang akan ditentukan kemudian

e.    Protes  dilaksanakan     secara  tertulis  15 menit  setelah   hasil     di tempel (pengumuman pemenang) yang ditanda tangani oleh tim manager guru serta membayar uang protes Rp. 500.000,- ( Lima ratus ribu rupiah )

f.      Hal-hal yang belum jelas akan disampaikan dan disepakati bersama pada rapat teknik.

g.    Segala permasalahan yang muncul pada saat pelaksanaan, akan diselesaikan secara musyawarah dan mufakat.

h.    Apabila ada 1 ( satu ) atlit turun lebih dari 2 x pada nomor Estafet maka medali akan dicabut.

i.        Pendaftaran terakhir sesuai dengan ketentuan umum, dan boleh melakukan pencoretan.

 

      Panitia Pelaksana

      Pekan Olahraga Pelajar (PORJAR)

      Kabupaten Badung Tahun 2020

      Cabang Olahraga  Renan

SUSUNAN ACARA PERLOMBAAN RENANG

PEKAN OLAHRAGA PELAJAR (PORJAR) KABUPATEN BADUNG TAHUN 2020

 

NOMOR PUTERA

NOMOR PERLOMBAAN

NOMOR PUTERI

PESERTA

1

400 M GAYA BEBAS

2

SMA/K

3

400 M GAYA BEBAS

4

SMP

5

100 M GAYA PUNGGUNG

6

SD

7

100 M GAYA PUNGGUNG

8

SMA/K

9

100 M GAYA PUNGGUNG

10

SMP

11

100 M GAYA KUPU-KUPU

12

SD

13

100 M GAYA KUPU-KUPU

14

SMA/K

15

100 M GAYA KUPU-KUPU

16

SMP

17

200 M GayaGaya PERORANGAN

18

SMA/K

19

200 M GayaGaya PERORANGAN

20

SMP

21

200 M GAYA BEBAS

22

SMA/K

23

200 M GAYA BEBAS

24

SMP

25

200 M GAYA DADA

26

SMA/K

27

200 M GAYA DADA

28

SMP

29

50 M GAYA KUPU-KUPU

30

SD

31

50 M GAYA KUPU-KUPU

32

SMP

33

50 M GAYA KUPU-KUPU

34

SMA/K

35

50 M GAYA PUNGGUNG

36

SD

37

50 M GAYA PUNGGUNG

38

SMP

39

50 M GAYA PUNGGUNG

40

SMA/K

41

4 X 50 M GayaBEBAS ESTAFET

42

SD

43

4 X 50 M GayaBEBAS ESTAFET

44

SMA/K

45

4 X 50 M GayaBEBAS ESTAFET

46

SMP

47

4 X 50 M GayaBEBAS ESTAFET

-

SMA/K

48

1500 M GAYA BEBAS

48

SMA/K

49

100 M GAYA DADA

50

SD

51

100 M GAYA DADA

52

SMP

53

100 M GAYA DADA

54

SMA/K

55

100 M GAYA BEBAS

56

SD

57

100 M GAYA BEBAS

58

SMP

59

100 M GAYA BEBAS

60

SMA/K

61

200 M GAYA PUNGGUNG

62

SMP

63

200 M GAYA PUNGGUNG

64

SMA/K

65

200 M GAYA KUPU-KUPU

66

SMP

67

200 M GAYA KUPU-KUPU

68

SMA/K

69

50 M GAYA DADA

70

SD

71

50 M GAYA DADA

72

SMP

73

50 M HAYA DADA

74

SMA/K

75

50 M GAYA BEBAS

76

SD

77

50 M GAYA BEBAS

78

SMP

79

50 M GAYA BEBAS

80

SMA/K

81

4 X 50 M GayaGaya ESTAFET

82

SD

83

4 X 50 M GayaGaya ESTAFET

84

SMP

85

4 X 50 M GayaGaya ESTAFET

86

SMA/K

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

TATA TERTIB PERTANDINGAN CABANG OLAH RAGA SENAM ARTISTIK

PEKAN OLAH RAGA PELAJAR (PORJAR)

KABUPATEN BADUNG TAHUN 2020

 

 


I.      PERATURAN UMUM

 

1.     Peraturan perlombaan yang dipakai adalah Peraturan Perlombaan PERSANI dan disesuaikan dengan pelajar.

 

2.     Jenis Senam yang diperlombakan (SD, SMP, SMA/K)

-   Rangkaian Wajib (Khusus Tingkat SD)                            Putera dan Puteri

-   Lantai : Rangkaian Pilihan/Bebas                                  Putera dan Puteri

-   Peti Loncat/Meja Lompat : Gerakan Pilihan/Bebas       Putera dan Puteri

-   Serba Bisa                                                                      Putera dan Puteri

 

3.     Sifat perlombaan adalah perorangan per alat.

 

4.     Pakaian  :

 

Putera     :   Pakaian khusus senam atau singlet dan celana panjang senam atau singlet dan celana pendek olahraga, memakai atau tanpa sepatu senam.

Puetri       :   Pakaian khusus senam atau T Shirt dan celana olahraga, memakai atau tanpa sepatu senam.

 

5.     Kedudukan sama atau nilai sama.

 

Bila  ada  pesenam yang nilainya sama, maka yang menempati peringkat lebih tinggi adalah :

 

5.1.     Pesenam dengan nilai dasar yang lebih tinggi (nilai Juri D)

5.2.     Pesenam dengan rata-rata pemotongan nilai tengah yang lebih kecil.

5.3.     Pesenam dengan jumlah nilai pemotongan yang lebih kecil dari ke empat Juri E.

5.4.     Perlombaan ulang bagi pesenam dengan nilai sama pada alat bersangkutan.       

  

6.     Tempat dan Tanggal Perlombaan :

 

Tanggal           :   ……………………….2020

Pukul                :   07.30 wita s/d selesai

 Tempat           :   Menyusul

 

7.     Peserta :

 

-   Setiap sekolah boleh mengirim atlet paling banyak 3 (tiga) orang putra dan 3 (tiga) orang putri untuk tingkat SD, 2 (dua) orang putra dan 2 (dua) orang putri untuk tingkat SMP dan SMA/SMK

-   Setiap Atlet boleh mengikuti 2 (dua) jenis lomba Senam. (Senam Lantai dan Peti Loncat) kecuali Atlet Senam Rangkaian Wajib

-   Peserta yang mengikuti lomba senam Lantai dan Senam Peti Lompat otomatis akan diikutkan dalam kejuaraan serba bisa

-   Atlet yang mengikuti Rangkaian Wajib maksimal s/d Kelas III SD

-   Untuk senam Wajib diikuti 2 (dua) orang putra dan 2 (dua) orang putri

8.     Pengunduran Peserta

-   Pengunduran peserta/atlet setelah pendaftaran resmi diterima oleh Panitia Penyelenggara pada saat Rapat Teknik dianggap telah mengikuti perlombaan (dinyatakan kalah).

-   Pengunduran peserta/atlet karena sakit yang disertai surat keterangan dokter sebelum perlombaan dimulai, boleh diganti.

 

9.   Penentuan Juara Langsung Final

 

10.   Protes :

       - Protes dilaksanakan 15 menit setelah pengumuman hasil disampaikan dengan syarat disampaikan secara tertulis dan ditandatangani oleh Team Manager dengan disertai uang protes sebanyak Rp 500.000,- (lima ratus ribur rupiah).

       -    Protes diselesaikan secara musyawarah mufakat oleh Panitia Penyelenggara namun bila tidak diterima akan diajukan ke Panitia Induk (Hakim Perlombaan)

 

11.   Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan tiap peserta yang akan ikut berlomba supaya menyiapkan dan membawa STTB dan Raport Terakhir Asli dan Fotocopy yang sudah dilegalisir lengkap dengan Pas Photo, tanda tangan dan Cap dari Sekolah.

II.     PERATURAN KHUSUS

 

1.     LANTAI

 

A.    Rangkaian Wajib :

 

Rangkaian yang wajib dilaksanakan oleh Atlet Tingkat SD/Pemula dimana gerakan-gerakannya telah ditentukan oleh Panitia Penyelenggara (gerakan rangkaian wajib terlampir)

 

B.   Penilaian Rangkaian Pilihan/Bebas :

 

b.1.  Faktor Kesulitan                :     isi materi/unsur gerakan dari suatu rangkaian.

b.2   Faktor Kombinasi             :    kerangka dari rangkaian dan persyaratan kombinasi

b.3.  Faktor Pelaksanaan         :    Pelaksanaan teknik dan bentuk yang benar dari unsur gerakan tersebut.

 

Serba Bisa, merupakan penilaian gabungan dari Alat Lantai dan Peti Loncat

Komposisi dan Jumlah unsur gerakan di dalam Faktor Kesulitan :

PUTRA (Komposisi Nilai) :

a.   Faktor Kesulitan                       =    4,00

b.   Faktor Kombinasi                     =    1,00

c.   Faktor Pelaksanaan                 =    4,40

      Nilai Max                                  =    9,40

      Jumlah unsur gerakan : 6 A, 4 B, 2 C.

 

PUTRI (Komposisi Nilai) :

a.   Faktor Kesulitan                       =    3,00

b.   Faktor Kombinasi                     =    2,00

c.   Faktor Pelaksanaan                 =    4,40

      Nilai Max                                  =    9,40

      Jumlah unsur gerakan : 3 A, 3 B, 2 C.

 

C.    Persyaratan Kombinasi :

 

PUTERA       :  Unsur-unsur yang berbeda tingkat nillainya tergabung atau terangkai secara anggun, disamping itu juga harus memperhatikan persyaratan khusus seperti adanya gerakan yang mengandung unsur kekuatan akrobatik dan keseimbangan.

PUTERI        :  Unsur-unsur yang berbeda tingkat nilainya tergabung atau terangkai secara anggun, disamping itu juga harus memperhatikan persyaratan khusus seperti adanya gerakan yang mengandung unsur kekuatan, keseimbangan, akrobatik dan gymnastic/varians

 

D.   Kompensasi dari nilai unsur-unsur gerakan

 

Kelebihan unsur-unsur C dan B dapat menggantikan kekurangan nilai unsur-unsur di bawahnya, nilai unsur yang lebih rendah hanya dapat menggantikan sebagian dari nilai unsur diatasnya, kecuali unsur gerakan A.

 

Prinsip dasarnya sebagai berikut :

a.   Unsur yang lebih tinggi selalu dapat menggantikan unsur yang lebih rendah.

b.    Kelebihan unsur yang lebih rendah dapat menggantikan sebagian dari unsur berikut diatasnya.

c.    Unsur A tidak dapat menggantikan unsur berikut diatasnya walaupun hanya sebagian.

d.    Kehilangan nilai di dalam penggantian unsur berikut di atasnya adalah sebesar selisih nilai dari unsur yang digantikan tadi.

 

E.   Penilaian Faktor Pelaksanaan :

a.  Mencakup pengurangan-pengurangan untuk pelaksanaan teknik yang salah dan bentuk yang kurang tepat.

 

b.  Kesalahan-kesalahan ini dibagi ke dalam 3 kategori :

 

1.   Kesalahan Kecil                 -  Pengurangan           0,10

2.   Kesalahan Sedang            -  Pengurangan           0,20 – 0,30

3.   Kesalahan Berat                -  Pengurangan           0,40 – 0,50

 

c.   Lama Pelaksanaan                 -  Putera  = Maksimal  70  detik

                                                            -  Puteri    = Maksimal  90  detik

 

Bila lebih dari waktu yang ditentukan pengurangan nilai sbb. :

1 - s/d 2 detik                                   =    0,1

3 - s/d 5 detik                                   =    0,2

6 - s/d 9 detik                                   =    0,3

- lebih dari 9 detik                            =    0,5

 

1.   Kategori Gerakan

Gerakan A (N.K = 0,2) terdiri dari :

a.   Keep duduk/berdiri                 i.    Cartwheel

b.   Handstand keep                     j.    Walk over Chese

c.   Handstand 2 detik                   k.   Chase Roll

d.   Handspring  1 – 2                     l.    Jump Foreward Tomomentary Handstand

b.    Handspring  2 – 2                     m.   Swip

c.    Handspring  1 – 1                     n.    Stut

d.    Flic – Flac                                 o.    Standing Scal (Y posisi, T posisi  sikap

e.    Flic Plac Keep                                 Kapal Terbang).    

Gerakan B (N.K = 0,4) terdiri dari :

a.       Flic Flac Hanndstand

b.       Flic Flac Scrup 1 putaran

c.        Macam-macam Salto : depan, belakang, samping dengan kaki tekuk atau lurus.

d.       Thomas plair

e.       Freey

f.         Handstand 1 tangan 2 detik

g.       Keep split

h.       Handsring salto depan

i.         Salto depan srup ½  putaran

j.         Salto belakang scrup ½ putaran

k.        Arabian Carwheel

l.         Airial Walk Over

m.     Keep Salto depan/kop Keep salto depan.

n.       Handstand pressing.

Gerakan C (N.K = 0,6) terdiri dari :

a.    Salto depan 2 kali berturut-turut

b.    Salto belakang 2 kali berturut-turut

c.    Salto depan/salto belakang lurus seperti batang

d.    Salto depan scrup 1 putaran

e.    Salto samping 2 kali berturut-turut

f.      Salto belakang langsung salto depan

g.    Salto depan langsung salto belakang

h.    Salto belakang scrup 1 putaran

i.      Arabian Cartwheel 2 x berturut-turut

j.      Arabian Cartwheel + Salto samping.

k.     Salto belakang twest 360 + Salto depan

l.      Stradle V. Press handstand

 

 

2.   PETI  LONCAT /MEJA LOMPAT (Box)

A.   Ukuran    :  -  Tinggi            = 135 cm (Putra),    110 cm (Putri)

                        -  Lebar            = 50 cm

                        -  Panjang        = 160 cm

 

Bila tidak ada alat yang sesuai dengan standar dipergunakan alat yang ada dengan ketentuan sbb. :

 

SD           Putera/Puter i     : dikurangi 2 tingkat

SMP        Putera/Puter i     : dikurangi 1 tingkat

 

SMA/K    Putera                 : penuh (tidak dikurangi)

               Putri                    : dikurangi 1 tingkat

 

 

B.     Letak Peti Lompat (BOX) :

Putra dan Putri  =  Melintang

 

C.   Pelaksanaan

 

Tiap pesenam menampilkan gerakan yang berbeda, nilai akhir adalah rata-rata dari dua nilai gerakan yang ditampilkan, apabila pesenam menampilkan gerakan yang sama maka nilai akhir adalah nilai tertinggi di bagi dua.

 

D.    Katagori penilaian gerakan pada Peti Loncat (BOX) :

 

1.   Nilai Dasar       7,00      =    Stradle, Squat, Neck Spring, Head Spring.

2.   Nilai Dasar       7,50      =    Keep Scrup ½ putaran, Chest Spring, Kop Keep Scrup ½ putaran

3.   Nilai Dasar       8,00      =    Round Off

4.   Nilai Dasar       8,10      :     Round off scrup ½ putaran

5.   Nilai Dasar       8,50      =    Hanspring

6.   Nilai Dasar       8,60      =    Handspring Scrup ½ putaran

7.   Nilai Dasar       9,00      =    Round off back hand spring

8.   Nilai Dasar       9,20      =    Handspring Scrup 1 putaran

9.   Nilai Dasar       9,20      =    Round off back handspring scrup ½ putaran.

10.  Nilai Dasar       9.40      =    Handspring salto depan

11.  Nilai Dasar       9.40      =    Round off back handspring twist 360”

12.  Nilai Dasar       9.40      =    Round off salto belakang tekuk

13. Nilai Dasar        9.50      =    Round off back handspring salto belakang

 

III. PERATURAN TAMBAHAN

 

1.      Percobaan pada alat dilakukan 5 menit sebelum perlombaan dimulai.

2.      Pertolongan atau bantuan dari pelatih tidak diperkenankan pada saat perlombaan sedang berlangsung, pelanggaran terhadap peraturan ini didiskwalifikasi.

3.      Pelatih dilarang menempatkan diri diatas arena, memegang alat, atau memberi kode pada saat perlombaan sedang berlangsung.

4.      Pesenam wajib memberikan penghormatan kepada wasit ketua sebelum dan sesudah melakukan gerakan.

5.      Sepuluh detik sebelum rangkaian bebas dilantai berakhir, diberikan tanda peluit.

Segala sesuatu yang belum diatur dalam PERATURAN ini akan ditentukan kemudian.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

IV. GERAKAN WAJIB

1.      Diagram Gerakan Senam Artistic Putera Rangkaian Wajib di Lantai

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 


ARAH GERAKAN

Balance Putar 180°     Hanstand-roll       Split Backroll-putar 180°- Tumbang       Round Off     B   

C                                                                                                                        B

C

D

A

Mulai

B

Meroda

Selesai

Roll – Cium Lutut

Putar 180°


 

 

NO

ELEMEN GERAKAN

NILAI

1

ROLL – CIUM LUTUT

Sikap berdiri tegak, angkat kedua tangan ke depan atas, diteruskan guling (roll) ke depan, kaki lurus rapat hingga posisi duduk (3 detik), buka lipatan badan diteruskan menjatuhkan badan kebelakang sambil mengangkat kedua kaki lurus keatas dalam posisi lengkung, dengan tenaga ayunkan kaki ke dean menggulung hingga posisi jongkok lurus berdiri.

0,6

2

PUTAR 180°

Langkahkan kaki kiri ayun kaki kanan ke depan serong ke kiri sambil memutar badan ke kiri 180° kembali ke sikap tegak. Menghadap kearah C.

1,0

3

ROUND OFF

Dengan awalan lompatan ke depan melakukan gerakan Round Off hingga posisi tegak, kedua tangan keatas. 

1,5

4

BACLROLL – PUTAR 180* - TUMBANG

Turunkan kedua tangan kebawah sambil melipat badan terus jatuhkan panggul kebelakang, melakukan guling kebelakang kaki lurus hingga posisi jongkok, dengan ayunan kedua tangan keatas lompat putar 180* mendarat tegak kedua tangan diatas, turunkan kedua tangan kesisi badan diteruskan jatuhkan tumbang kedepan diterima dengan kedua tangan hingga keposisi telungkup bertumpu pada kedua tangan

1,0

5

SPLIT

Dengan melenturkan badan ayunkan salah satu kaki kesamping depan hingga posisi split (3 detik) dengan menumpu kedua tangan di depan kembalikan kaki yang di depan kembali sikap bertumpu dengan lenturan badan, tarik kedua kaki melipat diantara tangan kesikap jongkok lalu berdiri kedua tangan lurus keatas

1,5

6

HANDSTAND – ROLL

Langkah kaki kiri ke depan ayun kaki kanan ke belakang kedua tangan bertumpu ke lantai hingga posisi Handstand (3 detik) lanjutkan guling (roll) ke depan hingga posisi jongkok lalu berdiri tegak, kedua tangan lurus ke atas

1,5

7

BALANCE – PUTAR 180°

Angkat kaki kanan lurus ke belakang badan condong ke depan berhenti dalam posisi keseimbangan kapal terbang (3 detik) angkat badan ke atas ayunkan kaki kanan ke depan sambil memutar ke kiri 180° hingga berdiri tegak menghadap ke arah D.

1,0

8

MERODA

Dengan awalan 2 atau 3 langkah melakukan gerakan Meroda (Cartwheel) pendaratan kaki tetap terbuka kemudian diakhiri dengan sikap tegak.

1,5

     

 

 

 

2.   Diagram Gerakan Senam Artistik Puteri Rangkaian Wajib di Lantai

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 


ARAH GERAKAN

B

C

           Selesai                    Backroll                     Body Wave             Meroda

 


B

A

          

         Mulai   Lompat Kucing   Handstand – Roll    Lompat Harimau  Putar 180°

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

NO

ELEMEN GERAKAN

NILAI

1

LOMPAT KUCING

Langkahkan Kaki kiri ke depan, lompat dengan lutut kanan diangkat, disusul dengan lompat kaki kiri diangkat juga (lutut diangkat lebih kurang 90° /135° ) mendarat di lantai dengan kaki kanan sedikit bengkok dan kaki kiri bengkok ditahan di depan.

Tangan : bersamaan dengan melompat kedua tangan diayun keatas, kemudian kembali ke posisi tangan kesamping pada waktu kaki kanan diinjakkan di lantai.

1,0

2

HANDSTAND - ROLL

Kaki kiri diletakkan di depan, kaki kanan diayun ke atas, kembali diletakkan di depan dilanjutkan tangan diletakkan ke lantai, kaki kiri diayun keatas disambung dengan kaki kanan juga diayun ke atas, kedua kaki rapat di atas, posisi tangan lurus dan tahan di lantai ( 3 detik ).

Tangan : kedua tangan diayun ke atas, pada waktu ayun kaki kanan ke atas.

2,3

3

LOMPAT HARIMAU

Kedua tangan dibengkokkan kemudian roll ke depan bangun dengan kaki ditekuk dilanjutkan dengan dua kaki melompat jauh ke depan posisi kaki kiri lurus roll ke depan dilanjutkan bangun berdiri sikap tegak.

Tangan  : Kedua tangan lurus keatas.

1,5

4

PUTAR 180°

Langkahkan kaki kanan ke depan, bawa kaki kiri menempel pada tumit kanan, lutut kaki kiri bengkok, kaki kanan putar 180° ke arah kanan.

Tangan  : bergerak dari samping ke atas kepala.

0,5

5

MERODA

Kaki kiri melangkah ke depan, lompat kedua kaki jatuh ke lantai, langsung kaki kanan ke depan kaki kiri  ayun ke samping, posisi badan juga kesamping jatuhkan kaki kiri ke lantai dengan putar badan 90°, kaki kanan dilempar ke belakan (Cartwheel/ baling-baling ), bangun kaki kiri ditekuk ke depan, kaki kanan lurus ke belakang.

Tangan  : meletakkan tangan satu-satu pada waktu ke bawah dan tangan lurus.

2,2

6

BODY WAVE

Kedua tangan lurus diatas, kemudian jatuhkan ke bawah, diikuti dengan badan masuk ke dalam, kedua kaki dibengkokkan, kepala tunduk lalu tangan ke belakang, badan dibuka ke depan, kepala mengikuti ke belakang dengan tangan diteruskan di atas.

1,5

7

BACKROLL

Kedua kaki sedikit ditekuk, kemudian badan dijatuhkan kebelakang menyentuh lantai, melakukan roll ke belakang tekuk kaki kemudian berdiri dengan kaki lurus dan rapat.

Tangan  : waktu roll ke belaknag tangan harus cepat menolak, setelah berdiri tangan lurus diatas.

0,6

 

 

 

                                                                                      Panitia Pelaksana

                                                                                      Pekan Olah raga Pelajar (PORJAR)

                                                                                      Kabupaten Badung Tahun 2020

                                                                                    Cabang Olahraga Senam Artistik

 

 

 

 

 

 

 

 

TATA TERTIB PERTANDINGAN CABANG OLAH RAGA TENIS LAPANGAN

PEKAN OLAH RAGA PELAJAR (PORJAR)

KABUPATEN BADUNG TAHUN 2020

 

 


I.          U M U M

 

A.    Peraturan pertandingan Tenis Lapangan ini dipergunakan Peraturan Turnamen yang diakui PELTI (TDP) Rule of tennis dan Code of conduct dari  ITF ( International Tennis Federation ) dan peraturan tambahan lain yang akan disepakati bersama secara musyawarah pada pertemuan teknik yang dipandu oleh pengatur pertandingan (REFREE).

 

B.     Tempat dan Waktu Pertandingan

                  1. Tempat                     :  Lapangan Tenis Dharma Praja Lumintang

2. W a k t u                   :  08.00 wita

a.   Tanggal              :   ………………. 2020

b.  Pagi                    :  07.30  Wita  -      Pertandingan dilaksanakan Non Stop tiap hari

c.   Atas dasar pertimbangan teknis, Pimpinan Pertandingan berhak mengadakan perubahan atas tempat dan waktu pertandingan.

C.    Nomor-nomor yang dipertandingkan

a.    Tunggal             : SD,  SMP, SMA/SMK Putra / Putri maksimal 2 atlet     

b.    Ganda               : SD, SMP, SMA/SMK Putra / Putri maksimal 1 atlet    

                                                  (Hanya 1 orang pemain yang boleh merangkap bermain tunggal dan ganda)

 

D.    Seeded dan Undian dilakukan pada saat pertemuan Teknis dengan menggunakan daftar peringkat Nasional Pemain (PNP), dan hasil PORJAR Bali tahun sebelumnya oleh Panitia PORJAR Kabupaten Badung dan REFREE.

 

E.     Sistem Pertandingan

a.  Apabila jumlah peserta kurang dari 6 orang/pasang akan dipakai sistim ½ kompetisi.

b.  Apabila jumlah peserta 6 orang/pasang atau lebih akan memakai sistim gugur

c.  Apabila kurang dari 3 regu/pasang, tidak akan dipertandingkan.

d.  Dalam Babak penyisihan pertandingan diselenggarakn dengan THE BEST OF SEVENTEN TIE BREAK SET ( seorang Pemain harus memenangkan 9 game kemenangan, namun jika terjadi skor 8 – 8 ditentukan dengan tie break ), dan pada babak Semi Final dan Final dimainkan dengan THE BEST OF TWO TIE BREAK SET AND FINAL SET SUPER TIE BREAK ( seorang Pemain harus memenangkan dua set kemenangan, dimana disetiap set jika terjadi skor 6 – 6 ditentukan denga tie break, dan jika terjadi  skor 1 – 1  untuk set maka ditentukan dengan tie break 10 ).

 

II.     PERATURAN KHUSUS

1.. Lima menit sebelum pertandingan dimulai peserta harus sudah siap dilapangan yang telah ditentukan.

2. Peserta yang dipanggil sampai 3 x dalam waktu 10 menit tidak hadir, maka peserta tersebut dinyatakan kalah WO.

3. Apabila seorang pemain mengalami cedera atau kram, maka kepadanya diberikan istirahat  3 menit, dan kesempatan ini hanya diberikan satu kali saja pada lokasi cedera yang sama. Namun jika pemain mengalami kram tidak dapat diberikan pertolongan selama bola dalam permainan, kecuali pada saat pindah tempat dengan waktu yang sama seperti waktu istirahat yaitu 90 detik dengan call waktu 60 detik (1 menit).

4. Seorang pemain yang mengalami kekalahan karena sakit, cedera dan kram (retired) harus sepengetahuan medis dan pada pemain tersebut dapat bermain lagi pada nomor lainnya jiga atas sepengetahuan tim Medis.

5. Ketika terjadi angka ganjil dilakukan pindah tempat dan pada pemain diberikan waktu istirahat 1 menit.

6. Atlet diwajibkan membawa raport dan Ijazah terakhir Asli lengkap dengan pas foto, tanda tangan kepala sekolah dan cap dari sekolah.

7. Keputusan Wasit  tidak dapat diganggu gugat kecuali mengenai peraturan ( untuk masalah peraturan dapat dianulir oleh refree jika ada protes).

8. Wasit dapat menghentikan pertandingan karena hujan, gelap dan gangguan teknis lainnya dengan persetujuan refree dan panitia PORJAR Provinsi Bali. Dan pertandingan akan dilanjutkan dengan score yang sama pada saat pertandingan dihentikan.

9. Protes disampaikan secara tertulis dan ditandatangani oleh Tim Menejer dengan uang protes sebesar Rp 500.000,- (lima ratus ribu rupiah) dan protes dilaksanakan 15 menit setelah pengumuman.

10.Hal-hal yang belum tercantum dalam tata tertib/peraturan ini akan ditetapkan oleh Pimpinan pertandingan pada saat Pertemuan Teknis.

 

 

 

                                                                                                                                                            Panitia Pelaksana

                  Pekan Olah raga Pelajar (PORJAR)

                  Kabupaten Badung Tahun 2020

                  Cabang Olah raga  Tenis Lapangan,

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

TATA TERTIB PERTANDINGAN CABANG OLAH RAGA TENIS MEJA

PEKAN OLAH RAGA PELAJAR (PORJAR)

KABUPATEN BADUNG TAHUN 2020

 

 

 


1.     PERATURAN PERTANDINGAN

 

Peraturan pertandingan yang dipergunakan pada Pekan Olah raga Pelajar (PORJAR) Kabupaten Badung Tahun 2020 adalah peraturan yang dikeluarkan oleh PB. PTMSI dan Peraturan lainnya yang akan dikeluarkan kemudian berdasarkan keputusan-keputusan yang disepakati bersama.

a.   Setiap peserta wajib mempergunakan pakaian dan alat pertandingan sesuai dengan aturan yang berlaku.

b.   Warna Bet harus merah dan hitam dan jelas perbedaannya (tidak menyilaukan) dan warna Bola Putih.

c.    Bola yang dipergunakan adalah bola 40+ merk Folio berwarna putih

d.   Tidak diperkenankan memakai baju/celana yang warnanya sama dengan bola juga tidak diperkenankan memakai celana panjang.

e.    Service harus dilambungkan secara vertical diatas telapak tangan terbuka minimum +16cm.

f.      Diperkenankan menghentakkan kaki pada waktu service

g.   Sistem pertandingan yang dipergunakan adalah Sistem Gugur.

 

2.     TEMPAT/WAKTU PERTANDINGAN

 

Hari, tanggal   :     ........................... 2020  

J a m               :     08.30  Wita  -  selesai

T e m p a t       :     GOR PTMSI Sri Sedana, Buduk

 

3.     PESERTA

 

a.   Tunggal                 :  SD, SMP, SMA/SMK Putra/Putri

                                       (Bisa mengirimkan 2 orang putra dan 2 orang Putri)

 

b.   Ganda                   :  SD, SMP, SMA/SMK Putra/Putri

                                       (Hanya mengirimkan 1 pasang)

 

      Pemain Tunggal boleh bermain di Ganda

 

 

4.      JENIS PERTANDINGAN

a. Perorangan

              -   Untuk pertandingan perorangan dibagi menjadi 2 Pool baik Putra maupun Putri

              -    Dalam Pool dipertandingkan dengan sistim gugur, The Best Of Five ( Game 11 – 0 dan Deuce selisih 2)

                 -    Tiap Poll diambil juara I dan II dilanjutkan dengan pertandingan cross antara Juara I Pool dengan Runer Up Pool lainnya.

 

       b. Ganda

 

          -  Untuk Ganda dijadikan 1 (satu) Pool dengan sistim gugur.

          -   Service 2 (dua) kali pindah.

 

5.   KETENTUAN LAIN

 

a.    Pemain sudah berada di Lapangan pertandingan  15 menit sebelum pertandingan di mulai

b.    Seorang pemain yang dipanggil 3 x dalam waktu 10 menit tidak muncul, maka dinyatakan kalah.

c.    Putusan Wasit dan pencatat tidak boleh diganggu gugat.

d.    Hal-hal yang belum tercantum dalam tata tertib/peraturan ini akan ditetapkan oleh seksi pertandingan/panitia.

e.    Untuk Atlet tingkat SD, SMP dan SMA/SMK harus membawa raport dan STTB terakhir asli lengkap dengan pas foto, tanda tangan kepala sekolah dan cap dari sekolah.

f.      Protes disampaikan secara tertulis dan ditandatangani oleh Tim Menejer dengan uang protes sebesar Rp 500.000,- (lima ratus ribu rupiah) dan protes dilaksanakan 15 menit setelah pengumuman pemenang.

 

                  Panitia Pelaksana

                  Pekan Olahraga Pelajar (PORJAR)

                  Kabupaten Badung Tahun 2020

                                                                                                Cabang Olahraga  Tenis Meja

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

TATA TERTIB PERTANDINGAN CABANG TAEKWONDO

PEKAN OLAH RAGA PELAJAR (PORJAR)

KABUPATEN BADUNG TAHUN 2020

 

 

1.     UMUM

 

-       Pelaksanaan pertandingan dimaksud untuk menggalang persatuan dan meningkatkan kegiatan pembinaan serta pembibitan dan pengkaderan maupun peningkatan prestasi cabang olahraga beladiri Taekwondo Indonesia (Amatir) di Kabupaten Bdung

-       Pertandingan dimaksud untuk meningkatkan gairah berlatih bagi para taekwondoin kalangan pelajar di Kabupaten Badung.

-       Memberi bentuk penyaluran minat dan bakat serta membina prestasi dan mental bertanding kepada Taekwondoin agar memiliki sikap sportifitas yang tinggi.

 

2.     PERATURAN PERTANDINGAN

 

-     Setiap peserta cabang olahraga Beladiri Taekwondo Wajib mendapatkan Rekomendasi dari Pengprov TI Bali.

-     Peserta yang tidak mendapatkan Rekomendasi dari Pengprov TI Bali maka keikutsertaannya dinyatakan gugur.  

-     Peraturan pertandingan cabang olahraga beladiri Taekwondo pada Pekan Olah Raga Pelajar Kabupaten Badung tahun 2019 menggunakan sistem gugur.

3.     PERSYARATAN PESERTA PORJAR BADUNG TAHUN 2020

 

Persyaratan Umum

·         Mengisi formulir pendaftaran Entry By Name

·         Menyerahkan pas photo berwarna 3 x 4 background merah ( 2 lembar)  dan memakai dobok.

·         Menyerahkan poto copy sertifikat  Taekwondo terakhir yang dikeluarkan oleh PBTI.

·         Setiap atlet peserta wajib didaftarkan oleh Dikpora masing- masing.

·         Dalam setiap team hanya dapat mengirimkan 1 atlet dalam setiap kelasnya.

·         Bagi Kota/Kabupaten yang memainkan atlitnya tidak sesuai dengan tingkatan Sekolahnya maka team nya dinyatakan gugur

 

4.     PERSYARATAN KHUSUS PESERTA PORJAR BADUNG 2020

Persyaratan Khusus

·         Cabang olahraga Beladiri Taekwondo pada Porjar Badung tahun 2020 adalah bersifat amatir.

·         Peserta cabang olahraga Beladiri Taekwondo adalah atlit Amatir dan keanggotaannya teregistrasi di Pengprov TI Bali.

*     Keabsahan peserta dianggap sah bila memenuhi semua ketentuan diatas

5.     KELAS YANG DIPERTANDINGKAN

 

Katagri Kyorugi : Tingkat Sekolah Dasar (SD)

 

             KELAS   PUTRA

           KELAS   PUTRI

Under 25 kg

Maks 25.0 kg

 Under 23 kg

Maks 23.0 kg

Under 29 kg

25.1 - 29.0 kg

 Under 27 kg

23.1 - 27.0 kg

Under 33 kg

29.1 - 33.0 kg

 Under 31 kg

27.1 - 31.0 kg

Under 37 kg

33.1 - 37.0 kg

 Under 35 kg

31.1 - 35.0 kg

Over   37 kg

Min    37.1 kg

 over    35 kg

Min    35.1 kg

 

Katagori Kyorugi Tingkat SMP

 

             KELAS  PUTRA

           KELAS   PUTRI

Under 37 kg

Maks 37.0 kg

 Under 33 kg

Maks 33.0 kg

Under 45 kg

37.1 - 45.0 kg

 Under 41 kg

33.1 - 41.0 kg

Under 53 kg

45.1 - 53.0 kg

 Under 47 kg

41.1 - 47.0 kg

Under 61 kg

53.1 - 61.0 kg

 Under 55  kg

47.1 - 55.0 kg

Over   61 kg

Min    61.1 kg

  Over   55 kg

Min    55.1 kg

 

Katagori Poomsae yang dipertandingkan/diperagakan adalah Taegeuk 4, 5, 6, 7, 8 Jang, Keunggang untuk tingkat SMP

1.     Poomsae Perorangan Putra

2.     Poomsae Perorangan Putri

3.     Poomsae Berpasangan

Katagori Kyorugi Tingkat SMA/K

     

             KELAS   PUTRA

           KELAS   PUTRI

Under  48 kg

Maks 48.0 kg

 Under 44 kg

Maks 44.0 kg

Under 55 kg

48.1 - 55.0 kg

 Under 49 kg

44.1 - 49.0 kg

Under 63 kg

55.1 - 63.0 kg

 Under 55 kg

49.1 - 55.0 kg

Under 73 kg

63.1 - 73.0 kg

 Under 63 kg

55.1 - 63.0 kg

Over   73  kg

Min    73.1 kg

 Over    63 kg

Min    63.1 kg

 

Katagori Poomsae yang dipertandingkan/diperagakan adalah  Taegeuk 4, 5, 6, 7, 8 Jang Koryo, Keunggang Taebak untuk  tingkat SMA/K

 

  1.  Poomsae Perorangan Putra

2.   Poomsae Perorangan Putri

3.   Poomsae Berpasangan

6.     PENIMBANGAN BERAT BADAN

 

Penimbangan berat badan akan dilaksanakan pada :

Hari/Tgl.                 :   ......................... 2020

Jam                       :   09.00 wita sampai selesai   

Tempat                  :   Gor. Segara Perancak, Desa Tibubeneng, Kuta Utara

 

7.     SISTEM PERTANDINGAN

 

·         Pertandingan menggunakan system gugur dan mengacu pada peraturan terbaru dari WTF Competition Rules yang akan dijabarkan dalam acara technical meeting.

·         Pertandingan dilaksanakan dalam 3 (tiga) ronde  @ 2 menit, dengan waktu istirahat 1 menit untuk tingkat  SMP dan SMA/K 

·         Untuk tingkat SD Pertandingan dilaksanakan dalam 3 (tiga) ronde @ 1 menit, dalam waktu istirahat 30 (tiga puluh) detik.

·         Semua atlet perserta wajib menggunakan perlengkapan pertandingan tanpa kecuali (headguard, gumshield, shin-arm guard, body protector, handglove, groin protector) Panitia hanya menyediakan Body protector dan Headguard Protector untuk katagori SMP dan SMA/K  (PSS).

·         Jika dalam 1 menit atlet yang dipanggil pada pemanggilan ketiga belum siap maka akan di beri sangsi “kyonggo” oleh wasit pertandingan, apabila setelah lebih dari 1 menit atlet dan coach tersebut tidak muncul maka akan didiskualifikasi dari pertandingan

·         Peserta tiap kelas minimal 3 (tiga) atlet. Jika kurang dari itu, maka akan dinyatakan sebagai partai eksebisi

·         Panitia hanya menyediakan Tim Medis dari Disdikpora Kabupaten Badung di Lapangan.

·         Protes tidak dilayani, keputusan wasit pertandingan adalah mutlak.

·         Pertandingan akan memakai Gap 12 di akhir ronde ke 2 di setiap katagori SD, SMP,SMA/K

·         Ketentuan lain dan perubahan akan dibahas pada saat TM

 

 

8.     PELAKSANAAN PERTANDINGAN

Tanggal                 :  ……………………….. 2020

Jam                       :  08.00 Wita s.d selesai

Tempat                  :  Gor. Segara Perancak, Desa Tibubeneng, Kuta Utara

 

9.     PENDAFTARAN

Pendaftaran dibuka sejak surat informasi diterima sampai dengan hari, .......... ....... 2020 jam 11.00 Wita pada Seksi Olah Raga Bidang Kepemudaan dan Olah Raga (Bid.Spora) pada Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olah Raga Kabupaten Badung

 

9.   PROTES

      Pada PORJAR Kabupaten Badung untuk cabang olahraga Tae Kwon Do Protes ditiadakan.

 

10.  LAIN-LAIN

      Hal-hal yang belum jelas dapat ditanyakan langsung ke Panitia Pertandingan Cabang Olah raga Beladiri Taekwondo PORJAR Kabupaten Badung tahun 2020.

 

                             

                                                                                                                                                            Panitia Pelaksana

                  Pekan Olahraga Pelajar (PORJAR)

                  Kabupaten Badung Tahun 2020

                                                                                     Cabang Olahraga  Taekwondo

 


TATA TERTIB PERTANDINGAN CABANG OLAH RAGA CRICKET

PEKAN OLAH RAGA PELAJAR (PORJAR)

KABUPATEN BADUNG TAHUN 2020

 

 


I.        KETENTUAN UMUM

1.     Dasar Penyelenggaraan: Program Kerja Disdikpora Kabupaten Badung

2.     Maksud dan Tujuan

1)    Memperbanyak frekuensi pertandingan bagi atlet Cricket Bali

2)    Meningkatkan motivasi pembinaan Cricket tingkat Kabupaten/Kota di seluruh Bali

3)    Menjaring atlet-atlet pelajar untuk ditingkatkan pembinaannya menjadi atlet berkualitas yang dapat membawa nama Bali, baik tingkat nasional maupun internasional

4)    Munculnya persaingan yang sehat dikalangan atlet untuk menjadi pemain yang terbaik ditingkatkan Pelajar Bali

 

3.     Peserta:

1)    Peserta adalah atlet terbaik hasil Pembinaan di tingkat Kabupaten/Kota yang telah dilakukan seleksi sebelumnya

2)     peserta Putra dan Putri dari tingkat SD, SMP, dan SMA/SMK,

3)    Jumlah atlet 8 (delapan) orang bisa mengikuti 4 katagori

4)    Atlet yang diperkenankan mengikuti PORJAR Badung adalah atlet yang masih bersekolah di masing-masing tingkat

 

4.     Waktu dan Tempat:

Hari/tanggal                          :    ……………………. 2020

Waktu                                    :    07.00 wita s.d selesai

Tempat                                 : Lap.  Desa Adat Sedang Kec. Abiansemal (SMP N 2 Abiansemal)

 

5.     Pertemuan Teknik:

Hari/tanggal                        : …………………. 2020

Tempat                                 : Jaba Pura Lingga Bhuana Puspem Badung

Pukul                                    : 09.00 wita

 

6.     Nomor dan Kelas yang dipertandingkan:

Kelas Cabang  Olah raga Cricket yang di Pertandingkan di Pekan Olahraga Pelajar (PORJAR) Kabupaten Badung Tahun 2020 :

 

6.1.     Out Door

6.1.1. Super Six’s

6.1.2. Super  Eight’s

6.1.3. Last Man/Woman Stands

6.1.4. Ten 10

 

7.   Jumlah Medali Yang Di Perebutkan

 

7.1 Tingkat SD Putera :

     Empat Medali Emas

     Empat Medali Perak

     Delapan Medali Perunggu

 

7.2 Tingkat SD Puteri :

          Empat Medali Emas

          Empat Medali Perak

          Delapan Medali Perunggu

 

7.3 Tingkat SMP Putera ;

          Empat Medali Emas

          Empat Medali Perak

          Delapan Medali Perunggu

 

7.4 Tingkat SMP Puteri :

          Empat Medali Emas

          Empat Medali Perak

          Delapan Medali Perunggu

 

7.5 Tingkat SMA/SMK Putera ;

          Empat Medali Emas

          Empat Medali Perak

          Delapan Medali Perunggu

 

7.6 Tingkat SMA/SMK Puteri :

          Empat Medali Emas

          Empat Medali Perak

          Delapan Medali Perunggu

 

 

II.      KETENTUAN KHUSUS

1.       Peraturan Pertandingan

a.  Peraturan permainan yang dipergunakan adalah berpedoman kepada peraturan permainan yang dikeluarkan oleh ICC dan PB. PCI

b.  Sistem pertandingan : Menggunakan sistem Gugur untuk tingkat SD dan SMP Pa/pi

c.  Sistem setengah kompetisi untuk tingkat SMA/SMK Pa/pi

d.  Manager/pelatih diwajibkan melaporkan kepada Panpel nama pemain yang akan bertanding dengan mengisi formulir yang telah disediakan panitia 10 (sepuluh) menit sebelum pertandingan dimulai

 

2.       Peraturan Permainan :

2.1  Aturan Super Six’s

a.       Jumlah Pemain 6 Orang

b.       Bermain 5 Over, setiap orang Bowling 1 Over

c.        Wicket Keeper tidak Bowling

d.       Wide dan no Ball Pinalti 2 Run dan Bowling tidak  diulang

e.       Pada Over terakhir jika Wide dan no Ball Pinalti 5 Run dan Bowling di ulang

f.         Jika nilai sama ditentukan jumlah nilai bagi Wicket

g.       Batsman Retired jika mendapat Nilai 25 dan bisa kembali Batting jika semua Pemukul Out

h.       Run Up Bowler dibatasi  7 meter

i.         All Out.

2.2. Aturan Super Eight’s

a.    Jumlah Pemain 8 Orang

b.    Bermain 14 Over, setiap orang Bowling maksimal  3 Over

c.    Wide dan No Ball Pinalti 2 Run dan Bowling tidak di ulang

d.    Pada setiap Over jika Wide dan No Ball terjadi dalam 6 Bola (1 Over) maka Pinalti 15 Run (12 Wide + 15 Pinalti = 27 Run Ekstra) di berikan kepada Tim Batting

e.    Mengunakan Area V (Double Zone) Pukalan  yang masuk Double Zone di X 2

f.      Di Area Double Zone tidak boleh ada Fielding di saat Bowler melepas bola

g.    Jika Nilai sama di tentukan jumalah nilai dibagi Wicket

h.    Semua No Ball harus  di ikuti Free Hit

i.      Batsman Retired jika mendapat Nilai 50 dan akan kembali Batting jika semua Pemukul Out

 

2.3. Aturan Last Man Stands

a.    Jumlah Pemain 8 Orang

b.    Bermain 20 Over, setiap orang Bowling maksimal 4 Over

c.    Lima  Bola per Over dan maksimal enam bola (Jika Bowling bagus maka Bowler hanya melepas 5 Bola tapi jika ada Wide /no Ball maka Bowler melepas 6 Bola)

d.    Wide / No Ball  pertama nilai satu dan Wide/ No Ball selanjutanya nili tiga dan Bowling tidak diulang

e.    All Out

f.      Run Up Bowler dibatasi 7 Meter

g.    Jika Nilai Sama ditentukan Jumlah Nilai dibagi Wicket

h.    Battsman Retired Jika mendapat Nilai 50 dan akan kembali Batting Jika Semua Pemukul Out

i.      Semua No Ball harus diikuti  Free Hit

 

2.4.   Aturan Ten 10

a.    Jumlah Pemain 8 Orang

b.    Bermain 10 Over , Setiap Orang Bowling Maksimal 2 Over

c.    Wide dan No Ball Ekstra 1 Run Dan Bowling Diulang

d.    Semua No Ball Diikuti Free Hit

e.    Jika Nilai sama ditentukan Super Over

f.      Batsman tidak ada Retired

g.    Sembilan Pemain Out sebelum 10 Over Pertandingan  dihentikan

h.    Semua No Ball harus diikuti Free Hit

 

3.       Penentuan Pemenang

1.     Tiap-tiap pertandingan kemenangan ditentukan berdasarkan “ Nilai tertinggi

2.     Pemenang nilai 3 (tiga) dan yang kalah nilai 0 (nol) (untuk sistem setengah kompetisi).

 

4.       Walk Over

1.     Bila regu yang W.O atau tidak meneruskan permainan maka regu lawannya memperoleh kemenangan

2.     Apabila pertandingan tersebut mempengaruhi peringkat yang lain, maka regu yang sengaja tidak bertanding akan mendapat sanksi pengurangan nilai serta sanksi dari panpel.

 

5.       Perlengkapan   dan peralatan

2.     Perlengkapan dan peralatan disiapkan oleh panitia pelaksana

3.     Bola Soft

4.     Bat

5.     Stumps

6.     Cone

 

III.     TATA TERTIB PERTANDINGAN

Tata Tertib Pelaksanaan pertandingan

1.     30 (Tiga Puluh) Menit sebelum pertandingan dimulai pemain yang akan bertanding sesuai dengan jadwal harus sudah berada ditempat pertandingan dan menyerahkan daftar nama pemain.

2.     Apabila regu tidak hadir pada waktu yang telah ditentukan menurut jadwal, sudah ditunggu dan dipanggil 3 (Tiga) kali dalam 15 (lima belas) menit juga tidak hadir, maka regu tersebut dinyatakan kalah 3 – 0.

 

IV.    PENUTUP

Panduan Pelaksanaan PORJAR Kabupaten Badung cabang Cricket 2019 ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan apabila kemudian hari terdapat kekeliruan dan atau kesalahan akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.

 

Panitia Pelaksana

Pekan Olahraga Pelajar (PORJAR)

Kabupaten Badung Tahun 2020

Cabang Olahraga Cricket,

TATA TERTIB PERTANDINGAN CABANG OLAH RAGA GATEBALL

PEKAN OLAH RAGA PELAJAR (PORJAR)

KABUPATEN BADUNG TAHUN 2020

 


      

I.       LATAR BELAKANG

 

         Pekan Olahraga (PORJAR) Kabupaten Badung cabang Gateball tahun 2020 yang dilaksanakan ini merupakan ajang Kompetisi, sekaligus sabagai tolak ukur hasil pengembangan dan pembinaan yang dilakukan setiap Pengurus Provinsi Persatuan Gataball Seluruh Indonesia (Pengprov Pergatsi) di Indonesia

 

II       DASAR

 

         Pelaksanaan Porjar Kabupaten Badung Gateball ini sebagai tindak lanjut Pola Program Kerja Dinas Pendidikan Kabupaten Badung

 

III      TUJAN DAN SASARAN

 

         a. Tujuan

    - Sebagai ajang untuk memantau dan mengukur perkembangan atlet Gateball, guna melihat altet potensial dan berprestasi.

   - Memberikan kesempatan kepada pemain Gateball untuk berpacu dalam meningkatkan prestasi baik dari segi kwalitas permainan serta penerapan taktik dan strategi.

 

b. Sasaran.

   - Selainm tujuan tersebut di atas, Porjar Gateball juga menetapkan sasaran terhadap suksesnya pembinaan dalam peningkatan prestasi atlit/pemain Gateball menuju prestasi yang lebih tinggi.

1.   Pengertian

      a.   Pekan Olahraga Pelajar (PORJAR) Kabupaten Badung 2020), adalah Kegiatan Pertandingan Gate Ball yang diselenggarakan dalam rangka pembinaan prestasi dan penjaringan atlet usia dini yang akan dipersiapkan untuk kegiatan olahraga ditingkat nasional maupun internasional.

      b.   Tim, adalah Peserta yang ikut serta pada PORJAR Kabupaten Badung 2020, yang terdiri dari Atlet, Official, dan Manajer Tim.

       c.   Atlet, adalah pelajar yang terdaftar pada sekolah Negeri maupun Swasta yang didaftarkan oleh Sekolah yang tergabung dalam satu Kontingen.

      d.    Official, adalah personil pendukung atlet selama mengikuti PORJAR Kabupaten Badung 2020 yang tergabung dalam suatu Kontingen.

      e.   Manajer Tim, adalah pemimpin yang mewakili Tim dalam setiap hal   berkaitan dengan kegiatan PORJAR Kabupaten Badung 2020.

      f.    Nomor Lomba dalam Pekan Olah Raga Pelajar (PORJAR) Kabupaten Badung 2020

            1. Perorangan

            2. Ganda

            2. Ganda Campuran

g.    Pertemuan Teknis (Technical Meeting),

adalah pertemuan yang akan menjelaskan aturan kompetisi yang berlaku dalam PORJAR sebelum pelaksanaan pertandingan. Pertemuan Teknis dipimpin oleh Koordinator/Wasit

2.   Kelas yang dipertandingkan

            1. Tingkat Sekolah Dasar (SD)

2.   Tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP)

3.   Tingkat Sekolah Menengah atas (SMA/SMK)

 

 

 

3.   Nomor Lomba dalam Pekan Olah raga dan Seni Pelajar (PORSENIJAR) Kabupaten Badung 2020

 

    Nomor Pertandingan dalam PORJAR Kabupaten Badung 2020, adalah :

a.   Nomor Perorangan

      1. Nomor Perorangan Putra.

      2. Nomor Perorangan Putri

b.   Nomor Ganda

      1. Ganda Putra

      2. Ganda Putri

 

c.   Ganda Campuran

 

4.   Kuota

      a.   Kuota untuk masing-masing Kelas,  maksimal 2 (dua) atlet putra dan 2 (dua) atlet putri.

       c.   Jumlah Official setiap Tim maksimal 2 (dua) orang.

      d.   Manajer Tim, maksimal 1 (satu) orang.

 

5.   Nomor Pertandingan dan Kuota Atlet

a.   Nomor Perorangan.

                    i.    Setiap Kecamatan/Sekolah kontingen peserta PORSENIJAR Kabupaten Badung 2020 berhak mendaftarkan 12 atlet putera dan 12 atlet puteri.

                   ii.    Setiap Kecamatan/Sekolah berhak mendaftarkan maksimal 2 (dua) orang atlet putera dan 2 (dua) orang atlet puteri untuk masing-masing Tingkat Satuan Pendidikan (SD, SMP, SMA/SMK).

                  iii.    Pendaftaran nama-nama atlet harus sudah dilakukan paling lambat  tanggal, .................... 2020 sebelum pelaksanaan PORJAR Kabupaten Badung 2020, lengkap dengan nomor yang diikuti

 

b.    Nomor Ganda

1.     Nomor Ganda hanya diikuti oleh 2 (dua) orang atlet,  yaitu 2 (dua) atlet Putera dan 2 (dua) atlet Puteri.

2.     Masing-masing Kontingen hanya berhak mendaftarkan 1 (satu) Ganda putera dan  1 (satu) Ganda puteri pada masing-masing tingkatan.

c.   Nomor Ganda Campuran

       1.   Nomor Ganda Campuran hanya diikuti oleh 2 (dua) orang atlet,  yaitu 1 (satu) atlet Putera dan 1 (satu) atlet Puteri.

       2.   Masing-masing Kontingen hanya berhak mendaftarkan 1 (satu) Ganda Campuran pada masing-masing Kategori Lomba pada masing-masing Tingkat (SMP,SMA/SMK).

 

6.   Syarat dan Prosedur Pendaftaran

 

a.  Peserta PORSNIJAR Kabupaten Badung tahun 2020 adalah Pelajar Tingkat SD, SMP dan SMA/SMK utusan dari Kecamatan/Sekolah yang berada di wilayah Kabupaten Badung

b.  Setiap Atlet hanya diperkenankan mengikuiti satu cabang olahraga.

c.   Setiap Atlet yang bertanding pada PORJAR Kabupaten Badung tahun 2020 adalah pelajar yang terdaftar pada sekolah Negeri maupun Swasta pada suatu sekolah, yang didaftarkan oleh sekolah dan tergabung dalam satu Kontingen.

d.  Membawa Ijazah terakhir asli dan foto copy yang dilegalisir oleh Sekolah

e.   Membawa Raport terakhir asli dan foto copy yang dilegalisir oleh Sekolah.

f.    Membawa Surat Keterangan dari Sekolah.

g.  Atlet yang telah lolos Verifikasi dari Tim Keabsahan dan dinyatakan sah tidak dapat diganggu gugat.

h.   Atlet yang telah lolos verifikasi tim keabsahan wajib menunjukkan dokumen asli kepada panpel pertandingan, sebelum pertandingan dilaksanakan.

 

 

7.   Peraturan Pelaksanaan Pertandingan

Kecuali diatur secara khusus dalam Pedoman ini, pelaksanaan PORJAR Provinsi Bali 2020 ini adalah peraturan  “ WORLD GATEBALL UNION ” ( W G U )    tahun 2011.

1.     Setiap tim harus sudah ada 30 menit sebelum acara pembukaan untuk melakukan registrasi ulang.

2.     Tim yang tidak ada / datang  15 menit setelah dilakukan pemanggilan oleh panitia, dinyatakan kalah walk out ( W O ), dengan score 8 – 0.

3.     Setiap tim / klub wajib memakai seragam ( identitas sekolah )

4.     Apabila ada gangguan cuaca atau sebab lain / force majore, maka pertandingan akan ditentukan oleh panitia.

5.     Dalam babak penyisihan dilakukan sistem gugur.

6.     Penentuan juara pool berdasarkan nilai tertinggi ( menang nilai 2, kalah 0, tidak ada seri ), apabila nilai sama, penentuan diperhitungkan dari selisih point yang didapat secara keseluruhan

7.     Setiap tim / pemain wajib mentaati PERATURAN yang berlaku.

8.     Keputusan wasit sah dan final / tidak boleh digangggu gugat.

9.     Peraturan yang belum tertulis akan diputuskan secara musyawarah mufakat pada saat Technical Meeting.

 

 

8.  Protes atas Keputusan Juri

 

Selain diatur dalam peraturan  “ WORLD GATE BALL UNION ” ( W G U ), untuk PORJAR Provinsi Bali 2020 tata cara protes diatur lebih lanjut sebagai berikut :

a.  Setiap Protes atas hasil pertandingan dilakukan secara tertulis oleh Manajer/ Offisial tim.

b.  Protes harus dilakukan paling lambat 15 (lima belas) menit setelah keputusan Wasit/Juri diumumkan.

c.  Setiap protes yang dilakukan terhadap Keputusan Juri harus disertai dengan uang protes sebesar Rp. 500.000 (lima ratus ribu rupiah).

d.  Jawaban Hasil Protes akan diberikan dalam lembar keputusan Wasit/Juri..

e.   Keputusan yang ditetapkan Wasit/Juri terhadap protes yang diajukan adalah bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat.

 

9.  Pelaksanaan Pertandingan.

 

1.      Pertemuan Teknik:

Hari/tanggal                        : ……………….. 2020

Tempat                                 : Jaba Pura Lingga Bhuana Puspem Badung

Pukul                                    : 09.00 wita

 

2.      Waktu dan Tempat:

Hari/tanggal                        : ……………… 2020

Waktu                                   : 07.00 wita s.d selesai

Tempat                                 : Lapangan Umum Kekeran Mengwitani

 

 

 

           Panitia Pelaksana

           Pekan Olahraga Pelajar (PORJAR)

           Kabupaten Badung Tahun 2020

           Cabang Olahraga Gatebal

 

 

 

 

 

 

 

TATA TERTIB PERTANDINGAN CABANG OLAH RAGA WOOD BALL

PEKAN OLAH RAGA PELAJAR (PORJAR)

KABUPATEN BADUNG TAHUN 2020

 

 


I . UMUM

 

              1. TUJUAN DAN PERATURAN UMUM

 

a. Pelaksanaan Pertandingan dimaksud untuk menggalang dan meningkatkan kegiatan serta usaha-usaha d ibidang pembibitan maupun peningkatan prestasi atlet woodball di daerah Bali.

b. Pertandingan diselenggarakan khususnya untuk dimaksud memacu dan meningkatkan gairah berlatih maupun menciptakan motivasi untuk senantiasa berolah raga woodball dikalangan pelajar maupun dilakukan secara berkesinambungan.

c.  Perserta Pertandingan adalah atlet utusan Kecamatan/Sekolah se Kabupaten Badung yang masih status pelajar.

d. Panitia Pelaksanaan pertandingan adalah ditunjuk dengan dan diangkat berdasarkan Surat Keputusan Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olah Raga Kabupaten Badung

 

2. PERATURAN PERTANDINGAN

 

Pertandingan diselenggarakan dengan mempergunakan peraturan IWbA, IWbF,AWF dan peraturan PORJAR Kabupaten Badung

              3. PERSYARATAN PESERTA

 

a.    Setiap atlet peserta wajib didaftarkan oleh Kecamatan/Sekolah dalam formulir yang telah disediakan.

b.    Status atlet adalah siswa yang masih berstatus pelajar pada pendidikannya, dengan melampirkan foto copy raport terakhir.

c.    Setiap atlet hanya diperkenankan bertanding pada jenjang pendidikan masing-masing.

d.    Setiap Kecamatan/Sekolah dapat mengirimkan atletnya maksimal 2 orang putra dan putri tingkat SD, maksimal 6 orang putra dan putri  tingkat SMP dan maksimal 5 orang putra dan putri SMA/K.

e.    Setiap Kecamatan/Sekolah hanya diperkenankan mengikut sertakan atletnya 1 orang pada setiap nomor kecuali nomor perorangan maksimal 2 orang.

f.     Setiap atlet hanya diperkenankan mengikuti pertandingan maksimal 3 nomor tingkat SMP dan SMA/K dan 2 nomor ditingkat SD.

 

II. KHUSUS

 

1.     Jadwal Pertandingan tidak dapat diubah kecuali ada gangguan teknis yang tidak dapat diatasi panitia.

 

2.     Waktu dan tempat perlombaan :

Tanggal                    : ………………….. 2020

                     Jam                       : 07.30 WITA s/d selesai

                     Tempat                   : Lapangan Umum Desa Tibubeneng

 

              3. Nomor - nomor yang dipertandingkan :

 

                 A.    KATEGORI/TINGKAT  SD

 

1.     Stroke Competition Perorangan Putera

2.     Stroke Competition Perorangan Puteri

3.     Stroke Competition Ganda Putera

4.     Stroke Competition Ganda Puteri

B.      KATEGORI/TINGKAT  SMP

1.     Strore Competition perorangan Putera

2.     Stroke Competition perorangan Puteri

3.     Stroke Competition Beregu Putera

4.     Stroke Competition Beregu Puteri

5.     Stroke Competition Ganda Putera

6.     Stroke Competition Ganda Puteri

7.     Fairway Competition Perorangan Putera

8.     Fairway Competition Perorangan Puteri

9.     Fairway Competition  beregu  Putera  (Single, Double, Single)

10.  Fairway Competitin beregu Puteri (Single, Double, Single)

11.  Fairway Competition Ganda Putera

12.  Fairway Competition Ganda Puteri

C.     KATEGORI/TINGKAT  SMA/K

1.     Strore Competition perorangan Putera

2.     Stroke Competition perorangan Puteri

3.     Stroke Competition Beregu Putera

4.     Stroke Competition Beregu Puteri

5.     Stroke Competition Ganda Putera

6.     Stroke Competition Ganda Puteri

7.     Fairway Competition Perorangan Putera

8.     Fairway Competition Perorangan Puteri

9.     Fairway Competition  beregu  Putera  (Single, Double, Single)

10.  Fairway Competitin beregu Puteri (Single, Double, Single)

11.  Fairway Competition Ganda Putera

12.  Fairway Competition Ganda Puteri

 

III. PERATURAN PERTANDINGAN :

 

A.    Peraturan Pertandingan  :

1.       Setiap pemain/regu memulai pertandingan sesuai dengan fairway yang ditentukan oleh Panitia dengan berurutan/shootgun.

2.       Pada saat memulai pertandingan,urutan pemain sesuai dengan daftar urutan yang tercatat pada score card.

3.       Pertandingan dimulai setelah terdengar tanda bunyi tembakan/sirine yang dibunyikan panitia ( setelah ada aba-aba dari panitia/ketuapertandingan).

4.       Setiap pemain akan memukul dan sudah siap kemudian diberikan aba-aba mulai oleh wasit ( NTO ) dengan waktu 10 detik belum juga memukul akan dikenakan pinalti 1 pukulan.

5.       Selama pemain melakukan pertandingan tidak diperkenankan meninggalkan pertandingan tanpa seizin wasit yang bertugas memimpin. Apabila melanggar akan diberikan peringatan dan apabila terulang kembali pemain bersangkutan akan dikeluarkan dari pertandingan dan dinyatakan WO.

6.       Setiap pemain wajib menggunakan pakaian olahraga ( baju kaos ) berkerah yang dimasukan dalam celana dan tidak diperkenankan memakai pakaian yang terbuat dari bahan  jeans dan celana training apabila melanggar akan diberikan peringatan, dan kesempatan untuk mengganti pakaian selama 3 menit, bila melanggar pemain bersangkutan tidak diberikan bermain dan dinyatakan WO.

7.       Pemain/regu yang pada gilirannya bertanding harus sudah ada ditempat pertandingan 15 menit sebelum pertandingan dimulai.

8.       Pemain yang pada gilirannya harus bertanding, tetapi tidak hadir dilapangan setelah dipanggil 3 kali dalam kurun waktu 3 (tiga) menit,yang bersangkutan dianggap mengundurkan diri /WO.

9.       Pemain dan official bertanggung jawab untuk mengetahui jadwal pertandingan ,dimana harusbertanding,termasuk adanya perubahan jadwal dan sebagainya.

10.    Selama pertandingan, bila pemain menghendaki untuk mengganti peralatan (mallet, bola) harus seijin wasit yang memimpin.

11.    Pergantian peralatan hanya dapat dilakukan sekali dalam satu sesi (12 fairway).

12.    Pemain sudah siap dengan perlengkapan bertanding di tee box masing-masing sesuai dengan group/flight yang sudah ditentukan, dengan berpakaian rapi, sesuai dengan peraturan 6.

13.    Urutan pemain ditentukan berdasarkan undian oleh panitia.

14.    Peralatan (mallet dan bola) sesuai dengan ukuran yang telah ditentukan atau standar, baik panjang mallet maupun berat bola. Khusus ukuran bola berdiameter 9,5 ± 0,2 cm.

15.    Seorang pemain tidak diperbolehkan mengambil atau memindahkan posisi bola setelah ditaruh didalam arial fairway pada saat akan memukul bola,apabila dilanggar akan dikenakan pinalti satu pukulan.

16.    Pada saat pemain melakukan geting yang bolanya dekat dengan gate, pada saat memukul bola sampai merusak gate akan dikenakan pinalti satu pukulan dan apabilabila bola masuk ke gate masuknya bola dianggap sah.

17.    Bola yang berada di sekitar gate jika mengganggu pemain lain pada radius 1 (satu) meter tidak diperkenankan di mark tetapi harus diteruskan sampai bola masuk kedalam gate.

18.    Bola yang berada di area fairway dan mengganggu pukulan pemain berikutnya boleh di mark walaupun itu pukulan pertama.

19.    Bola masuk lubang lebih dari setengah boleh digeser ke arah kiri dan kanan satu kepala malet tanpa kena pinalti, dengansepengetahuan/seijin NTO apabila digeser kedepan akan dikenakan pinalti 1(satu).

20.    Pemain pada saat akan memukul tidak diperbolehkan mencabut bendera dan menggeser tali yang dipakai garis batas lapangan.

21.    Bola dianggap masuk setelah melewati gate dengan ditandai dengan berputarnya cangkir kayu dalam gate.

22.    Dalam menentukan pemain siapa yang berhak untuk memukul bola pada pukulan selanjutnya ditetapkan oleh wasit yang memimpin pertandingan.

23.    Pemain/official/supporter tidak diperkenankan menganggu pemain lain  saat pemain berkonsentrasi memukul bola (seperti bersuara,berdehem disengaja, bergerak, membuat suara-suara yang menggangu konsentrasi pemain) apabila ini dilanggar wasit dapat memberi peringatan1 kali, dan apabila masih dilakuakan bisa dikenakan pinalti 1 kali pukulan pada pemain yang official/ supporter melanggar. Dan apabila lebih dari 3 kali melakukan hal yang sama dapat dikeluarkan dari pertandingan.

24.    Selain dari pada atlet yang sedang main dan petugas tidak diperboleh masuk di areal lapangan,apabila ketahuan akan diperingati dan kalau tidak dihiraukan timyang sedang main akan didiskualifikasi.

25.    Pemain tidak diperkenankan membawa HP maupun alatelekronik atau asesoris lainya yang berlebihan saat bertanding yang dapat mengganngu konsentrasi pemain lain.

26.    Pemain tidak diperkenankan mengambil, mencabut atau membersihkan benda (batu, tanaman, rumput) walaupun benda tersebut mengganggu saat bermain.

27.    Pemain tidak diperkenankan mengubah kontur/topografi tanah dengan meratakan, menginjak atau memukul tanah pada lintasan bola yang mengarah ke gate.

28.    Pemain tidak diperkenankan memegang atau memperbaiki gate sebelum bola masuk ke gate ( saat akan melakukan gating ).

29.    Pemain yang melakukan pukulan OB, maka dalam menentukan drop area di tentukan oleh hakim garis.

30.    Jika terjadi perselisihan antar pemain dalam memahami peraturan yang berlaku, maka keputusan diserahkan kepada Wasit yang memimpin.

31.    Jika penyelesaian perselisihan belum memuaskan, protes dapat diajukan oleh manager tim kepada Dewan wasit dengan menyertakan uang protes sebesarRp 500.000,- (lima ratusribu rupiah) dan seluruh pemain /official /manager wajib menghormati dan mentaati keputusan yang ditetapkan.

32.    Protes  harus diajukan paling lambat lima menit setelah kasus yang terjadi.

33.    Pada saat pertandingan pemain tidak diperkenankan membelakangi pemain yang sedang memukul.

34.    Apabila bola pemain masuk lubang setengah bola boleh dipindahkan kearah kiri kanan atau kebelakang dengan jarak satu kepala mallet tanpa dikenakan pinalti dan apabila di pindahkan kedepan akan dikenakan pinalti satu pukulan oleh wasit.

B.     Proses Pertandingan Stroke Competition :

1.     Setiap pemain harus menyelesaikan babak penyisihan 12 fairway dan final 12 fairway pada tingkat SD, babak penyisihan 24 Fairway serta final 12 fairway pada tingkat SMP dan SMA/K kemuadian hasil akhirnya ditentukan dengan jumlah pukulan dalam pertandingan setelah diakumulasi dengan nilai hukuman selama pertandingan.

2.     Pemain yang tidak menyelesaikan pertandingan sesuai dengan ketentuan maka hasilnya tidak dihitung ( dianggap mengundurkan diri / WO ).

3.     Pemain yang akan memulai memukul pada fairway selanjutnya harus sesuai dengan urutan pemain secara bergantian dalam satu grup yang tercatat dalam score card.

C.    Hasil Pertandingan Stroke Competition:

1.     Setiap pemain harus mempunyai catatan hitungan pukulan setiap gate dan dijumlah sampai fairway terakhir sesuai dengan ketentuan.Nilai pukulan/score masing-masing pemain dicatat oleh wasit.

2.     Score hasil pertandingan setiap 12 fairway segera diserahkan ke panitia setelah ditanda tangani oleh masing-masing pemain dan yang mepimimpin pertandingan ( NTO ) apabila sudah ditandatangani hasil pertandingan baru dianggap sah.

3.     Hasil pertandingan yang sah adalah pemain yang telah menyelesaikan 12 fairway pada babak penyisihan tingkat SD dan babak penyisihan 24 Fairway pada tingkat SMP dan SMA/K. Untuk menentukan final di cari 12 nilai terbaik dari masing masing tingkatan dan di mainkan 12 fairway di final.

4.     Untuk penentuan juara nilai babak penyisihan di akumulasi dengan nilai difinal pukulan terkecillah menjadi juara apa bila nilainya sama dilihatlah pukulan terkecil di setiap fairway apa bila sama lagi dilihat OB yang paling sedikit.

5.     Jika hasil pertandingan terdapat pemain yang jumlah nilainya sama, maka keputusan pemenang akan dilihat dari jumlah pukulan yang paling kecil dalam satu fairway.Kalau nilai terkecilnya sama, maka akan dilihat nilai OB yang paling sedikit,kalau OB nya sama, maka akan dipertandingkan satu fairway lagi,sesuai dengan fairway yang ditentukan oleh panitia, sampai menghasilkan pukulan yang terkecil.

6.     Untuk menentukan pemenang kategori beregu dicari pukulan 4 pemain yang terbaik dalam regu itu setelah bermain 24 fairway dan nilainya diakumulasikan (dijumlahkan ) kemudian langsung ditentukan juara 1, 2, dan 3.

7.     Untuk kategori perorangan tingkat SMP dan SMA/K akan diadakan babak penyisihan, pelaksanaan perlombaan menggunakan 24 fairway kemudian dicari 12 orang dengan nilai terkecil untuk masuk pada babak final. Pelaksanaan perlombaan pada babak final menggunakan 12 fairway, nilai yang digunakan untuk menentukan juara 1, 2, dan 3 didapat dari jumlah nilai pada babak penyisihan dan final (36fairway).

8.     Untuk nomor ganda,mempergunakan 1 bola setelah menyelesaikan 24 fairway babak penyisihan,12 pasangan dengan nilai terbaik akan masuk final dan bermain 12 fairway. Nilai yang digunakan untuk menentukan juara 1, 2, dan 3 didapat dari jumlah nilai pada babak penyisihan dan final (36 fairway).

D.    Proses Pertandingan Fairway Competition:

1.    Pada fairway competition seluruh kategori menggunakan system gugur dan pelaksanaan perlombaannya menggunakan 6 fairway yang ditentukan oleh panitia pelaksana.

2.    Pada nomor fairwaycompetition katagori beregu terdiri dari single, double, singel.

 

a.  Perorangan fairway competition :

1). Perorangan fairway adalah nomor pertandingan yang dilakukan dengan melombakan woodball satu lawan satu antara dua pemain.

2)         Pada nomor ini perlombaan dilakukan menggunakan 6 (enam )  fairway.

3)         Nilai yang dihitung adalah nilai kemenangan seorang pemain terhadap lawannya pada setiap fairway.

4)         Nilai kemenangan seorang pemain ditentukan melalui hasil pukulan masing-masing fairway yang dihitung secara kumulatif. Seorang pemain dianggap sebagai pemenang dalam suatu fairway jika hasil pukulannya lebih baik ( lebih sedikit ) dari lawan.

5)         Jika seorang pemain memenangkan perlombaan dalam satu fairway terhadap lawannya maka kepadanya diberikan nilai 1(satu) sedangkan lawannya diberikan nilai 0 (nol).

6)         Jika terjadi jumlah hasil pukulan sama dalam satu fairway,maka pada fairway tersebut dinyatakan drow.

7)         Pemenang pada nomor pertandingan tersebut apabila terjadi selisih nilai setelah sampai akhir fairway yang telah ditentukan.

8)         Apabila sampai pada akhir fairway yang telah ditentukan terjadi nilai sama ( drow ) maka pertandingan dilanjutkan lagi dari fairway 1 (satu) dan seterusnya sampai salah satu pemain mendapatkan selisih nilai.

9)         Pukulan pertama pada fairway 1 (satu ) dilakukan oleh pemain nomor  urut satu dan pada fairway 2 (dua ) pukulan pertama dilakukan oleh pemain nomor urut dua begitu seterusnya silih berganti.

10)      Pada prinsipnya pemain melakukan pukulan secara bergantian,apabila bola lawan mengganggu  pukulan pemain lain bola tersebut boleh di-mark termasuk pukulan pertama kecuali bolanya dekat (1 kepalamallet) dan nempel di depan gate  pukulan harus dilanjutkan.

11)      Untuk menentukan pemain siapa yang memukul pertama di fairway 1 (satu) dilakukan dengan undian.

 

b.        Beregu fairway competition :

1)        Pada prinsipnya proses pertandingan pada beregu fairway sama dengan perorangan dangan dafairway karena yang dipertandingkan diberegu juga ada perorangan dan ganda. Namun, apabila nilainya sama setelah menyelesaikan fairway  yang telah di tentukan panitia pertandingan tidak dilanjutkan.

2)        Regu dinyatakan menang apabila ada selisih nilai yang didapatkan oleh regu bersangkutan dari tiga kategori yang telah dipertandingkan.

3)        Apabila nilai yang didapatkan sama, untuk menentukan kemenangan regu makayang dipertandingkan adalah perorangan sampai salah satunya ada yang menang (selisih nilai) dengan menyelesaikan 6 fairway yang telah ditentukan panitia.

IV. MEDALI :

 

No

Kategori

Nomor

Pertandingan

Medali yang diperebutkan

Emas

Perak

Perunggu

1

Tingkat  SD

1. Stroke Competitioan Perorangan Putera

1

1

1

2. Stroke Competition Perorangan Puteri

1

1

1

3. Stroke Competition Ganda Putera

1

1

1

4. Stroke Competition Ganda Puteri

1

1

1

JUMLAH

4

4

4

 

No

Kategori

Nomor

Pertandingan

Medali yang diperebutkan

Emas

Perak

Perunggu

2

Tingkat  SMP

1.  Strore Competition perorangan Putera

1

1

1

2.  Stroke Competition perorangan Puteri

1

1

1

3.  Stroke Competition Beregu Putera

1

1

1

4.  Stroke Competition Beregu Puteri

1

1

1

5.  Stroke Competition Ganda Putera

1

1

1

6.  Stroke Competition Ganda Puteri

1

1

1

7.  Fairway Competition Perorangan Putera

1

1

2

8.  Fairway Competition Perorangan Puteri

1

1

2

9.  Fairway Competition  beregu Putera                                  (Single, Double, Single)

1

1

2

 10. Fairway competition beregu Puteri           (Single, Double, Single)

1

1

2

 11. Fairway Competition Ganda Putera

1

1

2

 12. Fairway Competition Ganda Puteri

1

1

2

JUMLAH

12

12

18

 

No

Kategori

Nomor

Pertandingan

Medali yang diperebutkan

Emas

Perak

Perunggu

3

Tingkat  SMA/SMK

1.  Strore Competition perorangan Putera

1

1

1

2.  Stroke Competition perorangan Puteri

1

1

1

3.  Stroke Competition Beregu Putera

1

1

1

4.  Stroke Competition Beregu Puteri

1

1

1

5.  Stroke Competition Ganda Putera

1

1

1

6.  Stroke Competition Ganda Puteri

1

1

1

7.   Fairway Competition Perorangan Putera

1

1

2

8.  Fairway Competition Perorangan Puteri

1

1

2

9.  Fairway Competition beregu Putera      

     (Single, Double, Single)

1

1

2

 10. Fairway Competition beregu Puteri         (Single, Double, Single)

1

1

2

 11. Fairway Competition Ganda Putera

1

1

2

 12. Fairway Competition Ganda Puteri

1

1

2

JUMLAH

12

12

18

 

Total Medali yang diperebutkan 104 medali.

 

V. PERANGKAT PERTANDINGAN PORSENIJAR KABUPATEN BADUNG :

            1 .Dewan Wasit                          3  orang

            2. Wasit dan Hakim garis         20  orang

 


                                    TOTAL               23 orang

 

Hal- hal yang belum di tentukan dalam peraturan ini akan ditetapkan pada saat pertemuan teknik dan Tata Tertib Cabor Woodball ini mengacu pada Tata Tertib PORSENIJAR BALI Cabor Woodball

 

           Panitia Pelaksana

           Pekan Olahraga Pelajar (PORJAR)

           Kabupaten Badung Tahun 2020

           Cabang Olahraga Wood Ball

 

TATA TERTIB PERTANDINGAN CABANG OLAH RAGA PANAHAN

PEKAN OLAH RAGA PELAJAR (PORJAR)

KABUPATEN BADUNG TAHUN 2020

 

 


1.     Latar Belakang

 

Pekan Olahraga Pelajar (PORJAR) Kabupaten Badung adalah kegiatan pertandingan/perlombaan tingkat Kabupaten yang dilaksanakan tiap satu tahun sekali. Pekan Olahraga Pelajar (PORJAR) Kabupaten Badung adalah titik kulminasi pembinaan prestasi olahraga pelajar tingkat Kabupaten dan sekaligus merupakan gambaran hasil pembinaan yang dilaksanakan oleh tiap-tiap BAPOPSI, Dinas Kepemudaan dan Olahraga, Pengkab cabang olahraga, KONI dan semua komponen yang ada di Kabupaten/Kota. Kota Denpasar sebagai tempat penyelenggaraan Pekan Olahraga Pelajar (PORJAR) Provinsi Bali Tahun 2019 telah berkali-kali melaksanakan event olahraga baik tingkat Provinsi maupun Nasional. Demi suksesnya penyelenggaraan Pekan Olahraga Pelajar (PORJAR) Kabupaten Badung Tahun 2019 maka perlu diterbitkan Pedoman Umum Pekan Olahraga Pelajar (PORJAR) Kabupaten Badung dimaksud yang akan berfungsi untuk menyampaikan informasi yang bersifat umum, untuk dipergunakan sebagai petunjuk dan pedoman serta penetapan berbagai ketentuan maupun peraturan mencakup prosedur yang harus dilaksanakan dan dipatuhi oleh seluruh peserta Pekan Olahraga Pelajar (PORJAR) Kabupaten Badung Tahun 2020.

 

2.     Dasar

Hasil Rapat Koordinasi Program Kegiatan Dinas Kepemudaan dan Olah raga Provinsi Bali dengan Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah raga Kabupaten/Kota se Bali tanggal 15 Januari 2020

 

3.     Tujuan dan Sasaran

Tujuan

a)  Mengadakan evaluasi kegiatan olahraga dikalangan pelajar dalam rangka meningkatkan prestasi Olahraga.

b)  Memberikan kesempatan kepada olahragawan pelajar untuk berpacu dalam prestasi pada ajang Pekan Olahraga Pelajar dan Seni Pelajar (PORSENIJAR) Kabupaten Badung 2020.

c)  Memanfaatkan waktu luang para pelajar menjelang liburan sekolah.

 

Sasaran

Disamping tujuan seperti tersebut di atas maka Pekan Olahraga Pelajar dan Seni Pelajar (PORSENIJAR) Kabupaten Badung Tahun 2020 menetapkan sasaran terhadap suksesnya prestasi atlet pelajar Kabupaten menuju prestasi tingkat Provinsi maupun Nasional.

 

4.     Organisasi Pelaksana

Pelaksana Pekan Olah raga dan Seni Pelajar (PORSENIJAR) Provinsi Bali Tahun 2020 adalah Dinas Kepemudaan dan Olah raga Provinsi Bali bekerjasama dengan Pengprov Cabang Olahraga, BAPOPSI Provinsi Bali, KONI Bali, Instansi dan Lembaga terkait.

Panitia Pelaksana PORSNIJAR Kabupaten Badung Cabang Olah raga Panahan dilaksanakan oleh Panpel PANAHAN yang telah ditunjuk oleh DISPORA dan PERPANI Kabupaten Badung dengan berpedoman kepada ketentuan dan peraturan yang ditetapkan oleh PP. PERPANI

 

 

 

 

5.     Ketentuan Umum

a.     Persyaratan Peserta

Peserta PORSENIJAR Kabupaten Badung Cabang Olah raga Panahan adalah atlet yang ditunjuk dan didaftarkan oleh Pengurus Komisariat/pengurus kabupaten/pengurus Kota (PERPANI) dan sekolah-sekolah di Kabupaten/Kota masing-masing sbb :

a)     Nama-nama atlet tersebut harus dilengkapi tanggal kelahirannya dan apabila atlet tersebut masih pelajar wajib melengkapi dengan fotocopy ijasah terakhir dilegalisir dan Surat Keterangan dari Sekolah. Dokumen harus diserahkan kepada panitia sebelum technical meeting berlangsung.

b)     Setiap Pengkom , pengkab/pengkot ( PERPANI ) dapat mendaftarkan berdasarkan quota maksimal atlet per-kabupaten sesuai ketentuan yang diberlakukan untuk kegiatan ini;

c)     Diberlakukan spesialisasi divisi bagi masing-masing atlet (tidak boleh merangkap); sehingga setiap atlet hanya dapat mengikuti 1 Divisi.

d)     Setiap Pengkom, pengkab/pengkot (PERPANI) untuk mendaftarkan atletnya harus (WAJIB) membawa surat keterangan persetujuan / ijin dari sekolahan masing-masing.

e)     Setiap Kecamatan/Sekolah yang mendaftar atletnya harus (wajib) melampirkan kelengkapan administrasi dari sekolah masing-masing.

 

b.    Tata Tertib Pertandingan

a)          Semua peserta pelajar diwajibkan membawa Kartu tanda Pelajar yang mewakili masing-masing sekolah atau surat persetujuan dari masing-masing Sekolah untuk persyaratan pertandingan.

b)         Seluruh peserta pelajar adalah pemanah terbaik yang mewakili masing-masing sekolah. Apabila diketahui ada pemanah yang bukan berasal dari sekolah tertentu tetapi mewakili sekolah tersebut maka seluruh Tim dari sekolah tersebut akan didiskualifikasi dari pertandingan.

c)          Kartu Tanda peserta akan dibagikan acara pembukaan berlangsung .

d)         Seluruh peserta diharapkan hadir paling lambat 30 menit sebelum pertandingan.

e)         Seluruh peserta dan penonton harus menjaga area pertandingan tetap bersih selama pertandingan. Setiap perusakan, mencoret-coret tembok atau kerusuhan disebabkan oleh peserta atau pendukung dari kontingen yang bersangkutan  didalam area pertandingan, saat atau setelah pertandingan akan dikenakan sanksi dan kontingen yang bersangkutan akan  didiskualifikasi.

f)           Semua peserta dan penonton wajib mengikuti seluruh aturan yang berlaku dan yang telah ditetapkan oleh panitia pelaksana.

g)          Penonton atau pendukung dari masing-masing Tim tidak diperbolehkan untuk mengganggu atau membuat keributan didalan area pertandingan selama pertandingan berlangsung.

h)         Panitia tidak bertanggung jawab atas kehilangan dan kerusakan barang-barang milik peserta yang terjadi selama dan setelah pertandingan.

i)           Apabila diketemukan dari salah satu kontingen membawa/memiliki alkohol, rokok, obat-obatan terlarang atau senjata yang tidak relevan untuk pertandingan panahan dalam bentuk apapun akan mengakibatkan yang bersangkutan didiskuslifikasi dari pertandingan.

j)           Pendaftaran beserta administrasinya harus sudah disampaikan kepada panitia sesuai waktu yang telah ditentukan. Apabila melewati tanggal tersebut maka pendaftaran dinyatakan gugur atau tidak akan diterima.

k)          Kelengkapan administrasi termasuk biaya-biaya yang muncul dalam registrasi dapat dilakukan atau dibayarkan kepada panitia pelaksana yang bersangkutan

 

c.    Kategori Pertandingan

a)    SD sederajat

b)    SMP sederajat

c)    SMA/K sederajat

d.    Kategori Pertandingan

Nomor yang dipertandingkan adalah total perorangan, perorangan, beregu dan mixed untuk seluruh divisi jenis nomor yang dipertandingkan/diperlombakan.

1.     Divisi Standar Bow/Nasional :

 

a.  Putera Total Perorangan

b.  Putera Perorangan OR

c.   Puteri Total Perorangan

d.  Puteri Perorangan OR

e.   Ganda Campuran (mixed team)

 

 

2.     Divisi Recurve :

 

a.  Putera Total Perorangan

b.  Putera Perorangan OR

c.   Puteri Total Perorangan

d.  Puteri Perorangan OR

e.   Ganda Campuran (mixed team)

 

 

3.     Divisi Compound  :

 

a.  Putera Total Perorangan

b.  Putera Perorangan OR

c.   Puteri Total Perorangan

d.  Puteri Perorangan OR

e.   Ganda Campuran (mixed team)

 

e.    Perlengkapan

Seluruh peserta masing-masing membawa perlengkapan pertandingan/ perlombaan.

 

a)    Perlengkapan pertandingan/perlombaan harus diperiksa dan disahkan oleh panitia sehari sebelum dipergunakan dalam pertandingan. Disamping itu, wasit berhak memeriksa kembali pada saat akan digunakan dan berhak untuk membatalkan penggunaannya apabila terdapat indikasi penggunaan alat diluar ketentuan yang berlaku.

b)    Setiap peserta diperbolehkan untuk membawa perangkat cadangan lebih dari  1 (satu) dan turut diperiksa seperti pada poin b sebelum dipergunakan.

c)    Seluruh kerusakan perlengkapan pertandingan/perlombaan panahan menjadi tanggung jawab masing-masing kontingen, panitia pelaksana tidak bertanggung jawab.

d)    Panitia Pelaksana hanya menyediakan sarana dan sarana perlombaan/ pertandingan.

 

f.      Sistem Pertandingan

1.     Peraturan Pertandingan/Perlombaan yang digunakan mengacu kepada peraturan FITA yang akan dikelola dan dijalankan oleh Komisi Wasit PERPANI Provinsi Bali.

2.     Sistem Pertandingan sebagai berikut :

a.  Babak Qualifikasi

Merupakan babak dimana seluruh peserta yang mendaftar keikutsertaannya per divisi,  mengikuti babak pengumpulan score yang menentukan 16 ranking terbaik dari masing-masing kategori dan divisi alat;

 

 

b.  Babak Eliminasi

Merupakan babak dimana seluruh peserta yang masuk dalam 16 besar di babak kualifikasi melanjutkan ke babak aduan yang menggunakan sistem gugur;

c.   Babak Quarter Final (1/4 Final), Semi Final dan Final Babak Eliminasi

Merupakan babak lanjutan dari babak Eliminasi untuk memperoleh Juara  dengan system gugur.

d.  Pada kategori Mixed Team (ganda campuran) dipertandingkan dengan Sistem Gugur

g.    Sanggahan (Protes)

 

1. Keputusan Wasit adalah mutlak.

2. Sanggahan (protes) dapat dilakukan dengan ketentuan sebagai berikut :

a.  Tidak dikenakan uang protes apabila sanggahan yang dilakukan disaat DOS memberikan waktu koreksi selama 15 menit setelah pembacaan perolehan score. Protes disampaikan oleh Offisial yang resmi terdaftar pada saat kejadian dengan sopan, tertib dan tidak emosi, yang ditujukan kepada wasit yang memimpin pertandingan sebelum adanya perkenaan yang berikutnya .

b.  Membayar uang protes sebesar Rp.750.000- (tujuh ratus lima puluh ribu  rupiah); apabila protes dilakukan secara keras, tidak sopan dan/atau memiliki indikasi untuk merubah aturan pertandingan  yang telah dijelaskan dan disepakati dalam technical meeting. Panitia tidak akan menanggapi protes yang dilakukan tanpa membayar uang protes dan akan berdampak resiko diskualifikasi apabila tim/kontingen  yang protes tidak mentaati prosedur.

c.   Bila protes dilakukan secara tertulis, harus diajukan 30 menit setelah pertandingan tersebut usai, yang ditujukan kepada Ketua Pertandingan dan Hakim Pertandingan yang bertugas.

 

h.      Kejuaraan Dan Penghargaan (Bidang Perlombaan)

 

a.    Bagi atlet yang memperoleh Juara I, II, III  setiap nomor pertandingan akan diberikan Medali/Piala dan Piagam. Juara III bersama hanya berlaku pada nomor Aduan OR dan tidak berlaku pada total score

b.    Komposisi Medali yang diperebutkan tercantum pada table berikut :

 

Jenis Alat

Tingkatan

 

Skema Pertandingan

Jumlah Medali Emas

Jumlah Sertifikat

Standard Bow

SD Putera Junior A

(Kategori SD Kls 1-3)

Kualifikasi 2 x 10 m

Eliminasi 1/8 Final

1

1

3

4

SD Puteri Junior A

(Kategori SD Kls 1-3)

Kualifikasi 2 x 10 m

Eliminasi 1/8 Final

1

1

3

4

SD Mixed Team Junior A

(Kategori SD Kls 1-3)

Eliminasi ¼ Final

1

8

SD Putera Junior B

(Kategori SD Kls 4-6)

Kualifikasi 2 x 20 m

Eliminasi 1/8 Final

1

1

3

4

SD Puteri Junior B

(Kategori SD Kls 4-6)

Kualifikasi 2 x 20 m

Eliminasi 1/8 Final

1

1

3

4

SD Mixed Team Junior B

(Kategori SD Kls 4-6)

Eliminasi ¼ Final

1

8

SMP Putera

Kualifikasi 2 x 30 m

Eliminasi 1/8 Final

1

1

3

4

SMP Puteri

Kualifikasi 2 x 30 m

Eliminasi 1/8 Final

1

1

3

4

SMP Mixed

Eliminasi ¼ Final

1

8

SMA Putera

Kualifikasi 2 x 40 m

Eliminasi 1/8 Final

1

1

3

4

SMA Puteri

Kualifikasi 2 x 40 m

Eliminasi 1/8 Final

1

1

3

4

SMA Mixed

Eliminasi ¼ Final

1

8

Recurve Bow

SMP Putera

Kualifikasi 2 x 60 m

Eliminasi 1/8 Final

1

1

3

4

SMP Puteri

Kualifikasi 2 x 60 m

Eliminasi 1/8 Final

1

1

3

4

SMP Mixed

Eliminasi ¼ Final

1

8

SMA Putera

Kualifikasi 2 x 70 m

Eliminasi 1/8 Final

1

1

3

4

SMA Puteri

Kualifikasi 2 x 70 m

Eliminasi 1/8 Final

1

1

3

4

SMA Mixed

Eliminasi ¼ Final

1

8

Compound Bow

SMP Putera

Kualifikasi 2 x 50 m

Eliminasi 1/8 Final

1

1

3

4

SMP Puteri

Kualifikasi 2 x 50 m

Eliminasi 1/8 Final

1

1

3

4

SMP Mixed

Eliminasi ¼ Final

1

8

SMA Putera

Kualifikasi 2 x 50 m

Eliminasi 1/8 Final

1

1

3

4

SMA Puteri

Kualifikasi 2 x 50 m

Eliminasi 1/8 Final

1

1

3

4

SMA Mixed

Eliminasi ¼ Final

1

8

Total Medali & Sertifikat

40 Medali

176 Sertifikat

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

c.    Penilaian Juara Umum

 

Penilaian dan penetapan juara umum pada Kejuaraan Panahan PORJAR Tahun 2020 ditentukan oleh perolehan medali Emas terbanyak.

d.    Petugas Pertandingan

a)     Bidang Perlombaan yang ditunjuk oleh PERPANI Provinsi Bali dan bertanggung jawab terhadap seluruh pelaksanaan pertandingan/perlombaan;

b)     Biaya perjalanan wasit dibebankan kepada Panpel dimana setiap Kabupaten dapat mengirimkan 1 (satu) orang wasitnya;

c)     Wasit-wasit yang dibawa oleh kontingen kabupaten/Kota setelah sampai dikegiatan kejuaraan, harus terpisah dari tim PANAHAN Kabupaten/Kota dan bertanggung jawab terhadap pelaksanaan pertandingan.

d)     Biaya penginapan dan makan para Technical Delegate dan Wasit/Juri di Kejuaraan Panahan PORJAR Provinsi Bali dibebankan kepada panpel.

e)     Hal-hal lain yang belum dan atau tidak diatur dalam ketentuan ini akan diatur kemudian oleh panitia pelaksana.

 

6.     Ketentuan Teknis Pelaksanaan

A.    Persyaratan :

 

a.    Nomor yang diperlombakan sebagaimana diatas dapat dilaksanakan apabila diikuti sekurang-kurangnya 3 (tiga) kabupaten/kota  .

b.    Kuota maksimal per-kabupaten/kota adalah sebagai berikut :

                             i.    SD dan sederajat       : 2 Atlet Putera & 2 Atlet Puteri

                            ii.    SMP dan sederajat    : 3 Atlet Putera & 3 Atlet Puteri

                           iii.    SMA dan sederajat    : 3 Atlet Putera & 3 Atlet Puteri

                          iv.    Official                       : 3 Orang

Batasan Jumlah Quota diatas akan terdistribusi dalam nomor-nomor pertandingan sebagai berikut :

 

Jenis Alat

Tingkatan

Jumlah Kuota Atlet

Standard Bow

 

SD Junior A

1 orang Putera

 

1 orang Puteri

SD Junior B

1 orang Putera

 

1 orang Puteri

SMP

1 orang Putera

 

1 orang Puteri

SMA

1 orang Putera

 

1 orang Puteri

Recurve Bow

 

SMP

1 orang Putera

 

1 orang Puteri

SMA

1 orang Putera

 

1 orang Puteri

Compound Bow

SMP

1 orang Putera

 

1 orang Puteri

SMA

1 orang Putera

 

1 orang Puteri

Batasan Jumlah Atlet Panahan per Kabupaten

16 Orang Atlet


c.    Berdasarkan table diatas, maka dapat disimpulkan bahwa hanya juara 1 dari hasil pelaksanaan PORSENIJAR tingkat Kabupaten/Kota yang dapat ikut berlomba dalam ajang PORSENIJAR Provinsi Bali tahun 2020

d.    Pelaksanaan PORSENIJAR tingkat Kecamatan/Sekolah untuk mewakili Kabupaten harus dilaksanakan Dispora Kabupaten/Kota dan PERPANI Kabupaten/Kota sebelum melakukan pendaftaran entry by number.

e.    Pendaftaran Terakhir Entry by Number Kecamatan/Sekolah untuk PORSENIJAR Kabupaten Badung : …………………..

 

B.     Aturan Pertandingan adalah sebagai berikut :

 

Jenis Alat

Tingkatan

Skema Pertandingan

Target Face

Standard Bow

SD Putera Junior A

(Kategori SD Kls 1-3)

Kualifikasi 2 x 10 m

Eliminasi 1/8 Final

Menggunakan target face 80

Menggunakan target face 80

SD Puteri Junior A

(Kategori SD Kls 1-3)

Kualifikasi 2 x 10 m

Eliminasi 1/8 Final

Menggunakan target face 80

Menggunakan target face 80

SD Mixed Team Junior A

(Kategori SD Kls 1-3)

Eliminasi ¼ Final

Menggunakan target face 80

 

SD Putera Junior B

(Kategori SD Kls 4-6)

Kualifikasi 2 x 20 m

Eliminasi 1/8 Final

Menggunakan target face 80

 

SD Puteri Junior B

(Kategori SD Kls 4-6)

Kualifikasi 2 x 20 m

Eliminasi 1/8 Final

Menggunakan target face 80

Menggunakan target face 80

SD Mixed Team Junior B

(Kategori SD Kls 4-6)

Eliminasi ¼ Final

Menggunakan target face 80

 

SMP Putera

Kualifikasi 2 x 30 m

Eliminasi 1/8 Final

Menggunakan target face 80

 

SMP Puteri

Kualifikasi 2 x 30 m

Eliminasi 1/8 Final

Menggunakan target face 80

 

SMP Mixed

Eliminasi ¼ Final

Menggunakan target face 80

SMA Putera

Kualifikasi 2 x 40 m

Eliminasi 1/8 Final

Menggunakan target face 80

Menggunakan target face 80

SMA Puteri

Kualifikasi 2 x 40 m

Eliminasi 1/8 Final

Menggunakan target face 80

Menggunakan target face 80

SMA Mixed

Eliminasi ¼ Final

Menggunakan target face 80

Recurve Bow

SMP Putera

Kualifikasi 2 x 60 m

Eliminasi 1/8 Final

Menggunakan target face 122

Menggunakan target face 122

SMP Puteri

Kualifikasi 2 x 60 m

Eliminasi 1/8 Final

Menggunakan target face 122

Menggunakan target face 122

SMP Mixed

Eliminasi ¼ Final

Menggunakan target face 122

SMA Putera

Kualifikasi 2 x 70 m

Eliminasi 1/8 Final

Menggunakan target face 122

Menggunakan target face 122

SMA Puteri

Kualifikasi 2 x 70 m

Eliminasi 1/8 Final

Menggunakan target face 122

Menggunakan target face 122

SMA Mixed

Eliminasi ¼ Final

Menggunakan target face 122

Compound Bow

SMP Putera

Kualifikasi 2 x 50 m

Eliminasi 1/8 Final

Menggunakan target face 80

Menggunakan target face 80

SMP Puteri

Kualifikasi 2 x 50 m

Eliminasi 1/8 Final

Menggunakan target face 80

Menggunakan target face 80

SMP Mixed

Eliminasi ¼ Final

Menggunakan target face 80

SMA Putera

Kualifikasi 2 x 50 m

Eliminasi 1/8 Final

Menggunakan target face 80

Menggunakan target face 80

SMA Puteri

Kualifikasi 2 x 50 m

Eliminasi 1/8 Final

Menggunakan target face 80

Menggunakan target face 80

SMA Mixed

Eliminasi ¼ Final

Menggunakan target face 80

 

 

1.    Standard Bow/RECURVE

a.       Harus menggunakan busur standard pada nomor Standard Bow. Pengecualian diberikan untuk nomor Standard Bow tingkat SD, yang dapat menggunakan jenis busur lokal (bambu dan paralon)

b.       Harus menggunakan busur Recurve pada nomor Recurve.

c.       Harus menggunakan visir/sigth

d.       Boleh menggunakan accessoris lain seperti plunger dan stabilizer

e.       Anak panah diberikan initial nama dan harus memiliki keseragaman warna

f.        Dalam kualifikasi diberlakukan 2 putaran dalam 1 jarak. 1 Putaran terdiri dari 6 rambahan, 1 rambahan akan menembakkan 6 anak panah. Pemenang adalah pengumpul score tertinggi dalam untuk 2 putaran.

g.       Pada komposisi 4 pemanah dalam 1 target, akan diberlakukan system penembahan AB-CD secara bergantian. Sedangkan pada komposisi 2-3 pemanah, akan dilakukan penembakan secara bersamaan

h.       Dalam putaran Eliminasi/Babak Aduan, akan menggunakan set system. Berlaku 5 seri.  Pemenang adalah pemanah yang mendapat nilai 6 terlebih dahulu.

                                                     i.     Apabila terjadi nilai sama, setelah setelah 5 seri, maka akan dilakukan tembakan shoot-off dengan satu anak panah.

                                                    ii.     Pemenang akan ditentukan berdasarkan nilai yang terbaik. Apabila pada tembakan shoot-off, dan perkenaan kedua pemanah mengenai nilai yang sama 10-10 atau X-X .Maka akan dilakukan shoot-off yang kedua. Tidak berlaku jika perkenaan sama, namun diluar nilai 10 dan X, maka pemenang ditentukan melalui pengukuran dengan mencari perkenaan dengan jarak terdekat terhadap titik X. 

                                                  iii.     Apabila dalam shoot-off kedua terdapat nilai yang berbeda, maka peraih nilai tertinggi adalah pemenangnya. Namun apabila nilainya sama pada shoot-off kedua ini, maka wasit akan mengukur yang paling dekat dengan nilai ‘X’. Pemenang adalah pemanah dengan jarak yang paling dekat dengan nilai ‘X’.

Mixed Team terdiri dari 2 orang berpasangan campuran (1 laki dan 1 perempuan) dan bertanding dengan menggunakan set-system. Team yang mendapatkan nilai 5 terlebih dahulu akan menjadi pemenang. Apabila terjadi kedudukan seri 4-4 maka akan dilakukan shoot-off.

 

e.    COMPOUND

a.    Harus menggunakan busur Compound dibawah 60 lbs

b.    Harus menggunakan visir/sigth

c.    Boleh menggunakan accessoris lain seperti stabilizer

d.    Anak panah diberikan initial nama dan harus memiliki keseragaman warna

e.    Dalam kualifikasi diberlakukan 2 putaran dalam 1 jarak. 1 Putaran terdiri dari 6 rambahan, 1 rambahan akan menembakkan 6 anak panah. Pemenang adalah pengumpul score tertinggi dalam untuk 2 putaran.

f.      Pada komposisi 4 pemanah dalam 1 target, akan diberlakukan system penembahan AB-CD secara bergantian. Sedangkan pada komposisi 2-3 pemanah, akan dilakukan penembakan secara bersamaan

g.    Dalam putaran Eliminasi/Babak Aduan, akan menggunakan Akumulasi Point dari  5 seri.  Pemenang adalah pemanah yang mendapat nilai/score tertinggi.

                                              i.        Apabila terjadi nilai sama, setelah setelah 5 seri, maka akan dilakukan tembakan shoot-off dengan satu anak panah.

                                             ii.        Pemenang akan ditentukan berdasarkan nilai yang terbaik. Apabila pada tembakan shoot-off, dan perkenaan kedua pemanah mengenai nilai yang sama 10-10 atau X-X .Maka akan dilakukan shoot-off yang kedua. Tidak berlaku jika perkenaan sama, namun diluar nilai 10 dan X, maka pemenang ditentukan melalui pengukuran dengan mencari perkenaan dengan jarak terdekat terhadap titik X. 

                                             iii.        Apabila dalam shoot-off kedua terdapat nilai yang berbeda, maka peraih nilai tertinggi adalah pemenangnya. Namun apabila nilainya sama pada shoot-off kedua ini, maka wasit akan mengukur yang paling dekat dengan nilai ‘X’. Pemenang adalah pemanah dengan jarak yang paling dekat dengan nilai ‘X’.

h.    Mixed Team terdiri dari 2 orang berpasangan campuran (1 laki dan 1 perempuan) dan bertanding dengan menggunakan point akumulatif.  Team akan bertanding sebanyak 4 rambahan. Pemenang ditentukan oleh akumulasi score team yang tertinggi dari 4 rambahan. Apabila terjadi akumulasi score yang sama atau seri, maka akan dilakukan shoot-off. 

 

f.    Waktu Dan Tempat

 

1.   Kejuaraan PANAHAN antar Pelajar dilaksanakan mulai tanggal ………………… 2020

2.   Tempat pelaksanaan Kejuaraan Panahan PORJAR KABUPATEN BADUNG 2020 akan dilangsungkan di : Lap. Umum Desa Adat Sading

 

3.   Tehnical Meeting akan dilaksanakan pada :

Hari/tanggal             :    …………………. 2020

Jam                          :    09.00 WITA - Selesai

                 Tempat                    : Wantilan Jaba Pura Lingga Bhuwana Pemerintah Kabupaten Badung

 

 

4.   Pembukaan dan Penutupan

 

Pembukaan PORSENIJAR Kabupaten Badung 2020

Hari/Tanggal             :  …………………….. 2020

Pukul                          :  09.00 wita

Tempat                      :  di Lapangan Umum Mengwi

 

 

Penutupan PORSENIJAR Kabupaten Badung 2019

Hari/Tanggal             :  …………………… 2020

Pukul                          :  15.00 wita

Tempat                      :  di Lapangan Umum Mengwi

 

g). Penutup

 

1.      Hal-hal lain yang belum terakomodir dalam Petunjuk Pelaksanaan ini akan diatur kemudian dalam Technical Meeting

2.      Demi terlaksananya Kejuaraan Pekan Olahraga dan Seni Pelajar (PORSENIJAR) Kabupaten Badung 2020 Cabang olahraga Panahan dengan lancar dan tertib sesuai dengan rencana serta tercapainya sasaran penyelenggaraan, diharapkan bantuan dan kerjasama serta dukungan dari peserta dalam berbagai kebijakan baik yang telah dan akan diterapkan oleh DISDIKPORA Kabupaten Badung maupun panitia pelaksana (PERPANI Provinsi Bali).

 

       Suksesnya penyelenggaraan kejuaraan ini bukanlah merupakan keberhasilan panitia pelaksana semata-mata, akan tetapi sekaligus mencerminkan keberhasilan seluruh pengelola panahan Kabupaten Badung dalam mengembangkan dan memberikan konstribusi positif bagi olahraga panahan di Daerah. Oleh karena itu, fanatisme Kabupaten / Kota yang berwawasan sempit yang dapat merugikan kehidupan serta pembinaan panahan Indonesia harus dihilangkan, perlu ditumbuh kembangkan fanatisme daerah, Kabupaten/Kota berwawasan luas, positif dan komprehenshif dalam membentuk persatuan dan kesatuan bangsa demi mendorong perkembangan dan peningkatan prestasi panahan nasional.

 

       Demikian Ketentuan Umum Kejuaraan Pekan Olah raga dan Seni Pelajar (PORSENIJAR) Kabupaten Badung cabang olahraga Panahan ini diterbitkan untuk dapat dijadikan pedoman dalam pelaksanaan pertandingan.

 

 

           Panitia Pelaksana

           Pekan Olahraga Pelajar (PORJAR)

           Kabupaten Badung Tahun 2020

           Cabang Olahraga Panahan

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

TATA TERTIB PERTANDINGAN CABANG OLAH RAGA PETANQUE

PEKAN OLAH RAGA PELAJAR (PORJAR)

KABUPATEN BADUNG TAHUN 2020

 

 


2.   TEMPAT DAN WAKTU PELAKSANAAN

Kejuaraan Pekan Olahraga dan Seni Pelajar (PORSENIJAR) Kabupaten Badung Tahun 2020 cabang olahraga petanque akan dilaksanakan pada :

              Hari, tanggal        :   ……………………… 2020

              Tempat                 :  Lap Petanque SMK Pariwisata Mengwitani

              Waktu                   :  Pk. 08.00 – selesai

 

3.   LAPANGAN

Lapangan yang akan digunakan mengikuti aturan dari FOPI Pusat yaitu dipertandingkan pada lapangan dengan ukuran 4m x 15m.

4.   NOMOR YANG DIPERTANDINGKAN

PORSENIJAR Kabupaten Badung Tahun 2020 cabang olahraga Petanque mempertandingkan nomor-nomor sebagai berikut :

 

C.1. TINGKAT  SEKOLAH DASAR (SD)

1.     Shooting Putera

2.     Shooting Puteri

3.     Single Putera

4.     Single Puteri

5.     Double Putera

6.     Double Puteri

7.     Triple Putera

8.     Triple Puteri

9.     Double Mix

10.  Triple Mix 2 Putera 1 Puteri

11.  Triple Mix 1 Putera 2 Puteri

 

C.2. TINGKAT  SMP

1.     Shooting Putera

2.     Shooting Puteri

3.     Single Putera

4.     Single Puteri

5.     Double Putera

6.     Double Puteri

7.     Triple Putera

8.     Triple Puteri

9.     Double Mix

10.  Triple Mix 2 Putera 1 Puteri

11.  Triple Mix 1 Putera 2 Puteri

 

C.3. TINGKAT  SMA / SMK

1.     Shooting Putera

2.     Shooting Puteri

3.     Single Putera

4.     Single Puteri

5.     Double Putera

6.     Double Puetri

7.     Triple Putera

8.     Triple Puteri

9.     Double Mix

10.  Triple Mix 2 Putera 1 Puteri

11.  Triple Mix 1 Putera 2 Puteri

No

Nomor Pertandingan

Pemain

Tingkat SD

Tingkat SMP

Tingkat SMA

1

Shooting Putera

1 Putera

2

Shooting Puteri

1 Puteri

3

Single Putera

1 Putera

4

Single Puteri

1 Puteri

5

Double Putera

2 Putera

6

Double Puteri

2 Puteri

7

Triple Putera

3 Putera

8

Triple Puteri

3 Puteri

9

Double Mix

1 Putera + 1 Puteri

10

Triple Mix (2,1)

2 Putera + 1 Puteri

11

Triple Mix (1,2)

1 Putera + 2 Puteri

 

Total Nomor Pertnd

 

11

11

11

5.       KETENTUAN KONTINGEN

1.     Kontingen adalah utusan dari masing-masing Kecamatan/Sekolah yang disahkan dengan Surat Rekomendasi Kepala Sekolah dari sekolah masing-masing

2.     Peserta adalah atlet yang  terdaftar sebagai siswa di sekolah SD/SMP/SMA/SMK  yang ditunjukkan dengan buku raport

3.     Atlet boleh merangkap di beberapa nomor pertandingan

6.       SISTEM PERTANDINGAN

Sistem pertandingan dalam PORSENIJAR Kabupaten Badung Tahun 2020 ini akan menggunakan system Round Robbin. Jika jumlah peserta dalam 1 (satu) nomor lebih dari 5 peserta maka akan dibagi terlebih dahulu menjadi 2 pool. Dari masing-masing pool diambil 2 juara untuk tampil di semi final.

1.   Lapangan

-          Lapangan disiapkan oleh panitia sebanyak 12 lane dengan ukuran 4 m x 15 m dengan garis yang dibuat dengan tali standar FOPI

-          Tiap lane diberi nomor dari 1 – 12

 

2.   Pemain

-          Tiap pemain harus sudah siap di area pertandingan 15 menit sebelum game dimulai

-          Tiap pemain/pasanganpemain/regu pemain dapat didampingi oleh 1 orang pendamping

 

3.   Aturan Permainan

Katagori Single, Double dan Triple (Putera/Puteri)

-          Single dan Double menggunakan 3 bola besi (bosi)  per pemain

-          Triple menggunakan 2 bosi per pemain

-          Waktu permainan/skor yang harus dicapai untuk tiap game adalah :

Babakpenyisihan :  Skor 9, dibatasi waktu 15 menit plus 1 boka untuk tingkat SD dan 30 menit plus 1 boka untuk tingkat SMP dan SMA/SMK

Babaksemi final    :  Skor 11 tanpa batasan waktu

Babak final           :  Skor 13 tanpa batasan waktu

 

Katagori Shooting

 

-          Babak Penyisihan

Dilaksanakan 1 kali round. Diambil 4 peringkat tertinggi untuk masuk ke babak semi final

-          Babak Semifinal & Final

Peringkat ke-1 berhadapan dengan peringkat ke-4

Peringkat ke-2 berhadapan dengan peringkat ke-3

Peserta yang menang pada babak ini melaju ke babak final untuk perebutan medali emas dan perak

Peserta yang kalah pada babak ini memperoleh medali perunggu (2 peserta).

4.     Cara Permainan

Katagori Single, Double, dan Triple

-          Dilakukan toss bosi untuk memilih tim mana yang lebih dulu memulai permainan

-          Seorang pemain yang memenangkan toss bosi memilih tempat mulai permainan di salah satu sisi panjang lapangan dengan menempatkan lingkaran berdiameter 50 cm dan selanjutnya melakukan pelemparan bola kayu (boka) dengan jarak 6-10 m tetapi tidak boleh kurang dari 1 m dari pembatas. Apabila lemparan ini gagal memenuhi jarak yang ditentukan, tim lawan berkesempan menaruh bola diposisi dan jarak yang diinginkan.

-          Salah satu pemain dari tim yang memenangkan toss kemudian melakukan lemparan bosi pertama, berusaha untuk menempatkan bosinya sedekat mungkin dengan boka

-          Seorang pemain dari tim lawan masuk kedalam lingkaran dan mencoba melakukan lemparan sedekat mungkin kearah boka target atau mengusir bosi tim pertama tadi.

-          Tim yang bosinya paling dekat dengan boka yang memimpin permainan.

-          Tim yang bosinya tidak lebih dekat dengan boka terus melakukan lemparan hingga bosi mereka paling dekat dengan boka dibandingkan dengan bosi manapun atau hingga bosi ditangan habis. Jika suatu tim tidak memiliki bosi lagi, tim lawan melakukan lemparan sedekat mungkin dengan boka target sampai bosi ditangan habis.

-          Perhitungan poin dilakukan saat kedua tim tidak memiliki bosi lagi. Hanya bosi tim yang terdekat yang dihitung point. Dalam 1 set permainan hanya 1 tim yang memperoleh point. Tim yang memenangkan set tersebut yang memimpin pertandingan/melakukan pelemparan boka untuk set selanjutnya.

Katagori Shooting

 

-          Jarak lemparan yang dipertandingkan pada babak penyisihan, babak semi final dan final adalah jarak 6m, 7m, 8m, dan 9m meter untuk masing-masing station

-          Apabila terdapat skor yang sama akan dilihat nilai prestasi tertinggi, jika masih sama akan dilihat skor tertinggi pada station 5, jika masih tetap sama dilakukan match pada station 1

 

7.       PENENTUAN JUARA

1. Tiap nomor pertandingan, diikuti oleh minimal 3 kontingen/peserta. Bila kurang dari jumlah tersebut hasil pertandingan tidak dimasukkan dalam perhitungan juara umum.

 

8.       TATA TERTIB DAN SANKSI

1. Tata tertib harus dipatuhi oleh atlet, official dan penonton atau suporter

2. Apabila tata tertib ini dilanggar, maka akan diambil tindakan:

a. Untuk atlet:

-          Peringatan keras

-          Dinyatakan kalah

-          Didiskualifikasi untuk seluruh pertandingan

b. Untuk penonton/suporter

-          Peringatan keras

-          Dikeluarkan dari area pertandingan.

9.       PROTES

Apabila ingin mengajukan protes dari suatu pertandingan,  protes harus ditujukan kepada wasit/umpire dengan ketentuan sebagai berikut:

1.     Mengisi formulir protes dan diserahkan kepada panitia selambat-lambatnya 10 menit setelah pertandingan yang bersangkutan selesai, dengan membayar uang protes sebesar Rp. 250.000 untuk sekali protes

 

 

2.     Tanpa prosedur diatas, protes tidak akan dilayani

3.     Protes yang dilaksanakan dengan tidak menghiraukan sopan santun (mengancam wasit/umpire,panitia,official,atlet lain) melakukan tindakan pengrusakan atau, tindakan yang dapat merusak suasana kerukunan akan dikenakan hukuman/sangsi berupa :

a. Peringatan keras

b. Digugurkan haknya dalam pertandingana/dinyatakan kalah

c. Didiskualifikasi untuk seluruh pertandingan

 

4.    PENUTUP

 

Hal-hal yang belum diatur dalam Petunjuk Teknis ini akan diatur kemudian. Apabila membutuhkan informasi lebih lanjut, dapat ditanyakan pada Technical Metting

 

 

 

 

Panitia Pelaksana

                                                                              Pekan Olahraga dan Seni Pelajar (PORSENIJAR)

                                                                              Kabupaten Badung Tahun 2020

                                                                              Cabang Olahraga Petanque

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

TATA TERTIB PERTANDINGAN CABANG OLAHRAGA DANCESPORT

PEKAN OLAHRAGA PELAJAR (PORJAR)

KABUPATEN BADUNG TAHUN 2020

 

 


A.     PENDAHULUAN

Dengan adanya Pekan Olahraga dan Seni Pelajar ( PORSENIJAR ) Kabupaten Badung tahun 2020, maka dari cabang olahraga Dancesport, Ikatan Olah raga Dancesport Indonesia (IODI) perlu adanya menerbitkan Peraturan Teknis Pertandingan.

1.       Peraturan teknis pertandingan cabor Dancesport  mengacu kepada Petunjuk Teknis Pertandingan yang telah di tetapkan oleh Pengurus Provinsi IODI Bali.

2.       Peraturan Teknis Pertandingan  ini wajib digunakan oleh Panitia Pelaksana (PANPEL) Pertandingan Cabor Dancesport  pada PORSENIJAR Kabupaten Badung tahun 2020.

3.       Peraturan Teknis Pertandingan ini disusun dengan tata urut sebagai berikut :

a.    Ruang lingkup pemberlakuan

b.    Kejuaraan

c.    Persyaratan peserta

d.    Ketentuan umum

e.    Hak dan kewajiban Panitia Pelaksana

f.      Ketentuan teknis Pertandingan

g.    Ketentuan pakaian atlet

h.    Sanksi

i.      Penutup

 

B.      RUANG LINGKUP PEMBERLAKUAN

1.     Ruang lingkup pemberlakuan peraturan teknis pertandingan ini diperuntukan bagi pertandingan Cabor Dancesport pada PORSENIJAR Kabupaten Badung tahun 2020.

2.     Panpel pertandingan cabor Dancesport pada PORSENIJAR Kabupaten Badung tahun 2020 tersebut wajib menggunakan peraturan ini sebagai pedoman penyelenggaraan dengan tetap memperhatikan petunjuk teknis dan tata tertib pertandingan Cabor DanceSport di Kabupaten Badung yang dikeluarkan IODI Provinsi Bali.

 

C.    KEJUARAAN

1.      Pertandingan cabor Dancesport pada PORSENIJAR Kabupaten Badung tahun 2020 adalah Kejuaraan yang diikuti oleh atlet Pelajar yang berasal dari seluruh Sekolah yang ada di Kabupaten Badung  dari Tingkat SD, SMP dan SMA/SMK .

2.      Katagori yang dipertandingkan dalam pertandingan Cabor Dancesport pada PORSENIJAR Kabupaten Badung tahun 2020 sebagai berikut :

a.     Line Dancesport Syllabus Cha cha

b.     Line Dancesport Syllabus Rumba

c.      Line Dancesport Syllabus Jive

d.     FFA Cha cha

e.      FFA Jive

f.       Line Dancesport Baku Cha Cha

g.     Line Dancesport Baku Jive

h.      FFA Waltz

i.        Solo Waltz

j.        Solo Quickstep

 

Jumlah medali yang diperebutkan, 10 Medali Emas, 10 Medali Perak, 10 Medali Perunggu.

 

D.    PERSYARATAN PESERTA

Bagi atlet olahraga Dancesport yang akan mengikuti pertandingan  Cabor Dancesport pada PORSENIJAR Kabupaten Badung tahun 2020 diharuskan memenuhi persyaratan peserta sebagai berikut :

1.     Persyaratan umum :

a.    Atlet peserta adalah seluruh Pelajar yang ada di Kabupaten Badung

b.    Peserta terdaftar sebagai siswa yang sah di Sekolah yang mengikuti Cabor Dancesport pada PORSENIJAR Kabupaten Badung tahun 2020 (Melampirkan Raport Terakhir / ijasah terakhir / surat keterangan dari sekolah).

2.     Persyaratan khusus :

a.    Atlet peserta yang bersangkutan tidak dalam permasalahan di Sekolahnya masing-masing.

b.    Setiap atlet hanya diperkenankan berlomba pada jenjang pendidikannya masing-masing.

c.    Setiap Kabupaten Bebas mengikutsertakan atletnya pada setiap nomor atau kategori.

d.    Peserta yang bermain di katagori Latin diperkenankan bermain kembali di katagori Standart Ballroom.

e.    Seluruh atlet yang akan mengikuti pertandingan Cabor Dancesport pada PORSENIJAR Kabupaten Badung tahun 2020 harus menggunakan pakaian yang telah ditentukan.

 

E.     KETENTUAN UMUM

1.      Pertandingan  Cabor Dancesport pada PORSENIJAR Kabupaten Badung tahun 2020  terdiri dari 3 babak yaitu babak penyisihan, semi final dan final di sesuaikan dengan jumlah peserta.

2.      Lantai dansa (dance floor) ditetapkan dengan bahan yang terbuat dari Parkit kayu atau keramik.

3.      IODI Kabupaten Badung dalam pertandingan Cabor Dancesport pada PORSENIJAR Kabupaten Badung tahun 2020 menetapkan pengawas pertandingan, dewan juri dengan tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :

 

a.    Pengawas Pertandingan

-          Pengawas pertandingan  Cabor Dancesport pada PORSENIJAR Kabupaten Badung tahun 2020 ditetapkan oleh Ketua Umum IODI Kabupaten Badung, dan bertugas mengawasi agar pelaksanaan peraturan pertandingan ini berjalan dengan sebaik-baiknya.

-          Pengawas pertandingan dilibatkan sejak awal persiapan teknis pertandingan oleh panitia pelaksana.

-          Apabila menemukan permasalahan dalam penyelenggaraan pertandingan, pengawas pertandingan wajib mengambil keputusan dengan cepat, akurat dan penuh tanggung jawab.

-          Apabila diperlukan dalam pengambilan keputusan, pengawas pertandingan dapat berkonsultasi dengan Ketua Umum IODI Kabupaten Badung.

b.    Dewan Juri

-          Dewan juri pada pertandingan Cabor Dance Sport pada PORSENIJAR Kabupaten Badung tahun 2020 adalah anggota Juri Ikatan Olahraga Dance Sport Indonesia (IODI) Kabupaten Badung

-          Dewan juri pada pertandingan Cabor Dance Sportpada PORSENIJAR Kabupaten Badung tahun 2020 terdiri dari 5 – 7  personil. Pada saat penjurian jumlah juri yang bertugas harus ganjil dan minimal berjumlah 3 orang yang seluruhnya ditetapkan oleh Ketua Umum IODI Kabupaten Badung. Para anggota dewan juri dalam pelaksanaan tugasnya dipimpin oleh Ketua dewan juri yang ditetapkan oleh Ketua Umum IODI Provinsi Bali.

-          Setiap anggota dewan juri memberikan penilaian sesuai dengan keterampilan yang dimilikinya.

-          Setiap anggota dewan juri tidak diperkenankan memberikan penilaian kepada peserta yang masih memiliki hubungan keluarga dekat.

-          Penilaian dewan juri dilakukan secara tertutup.

-          Keputusan dewan juri adalah mutlak dan tidak dapat diganggu gugat.

-           

 

F.     KETENTUAN KHUSUS

1.      Jadwal lomba pada prinsipnya tidak dapat diubah kecuali ada gangguan teknis yang tidak dapat diatasi panitia

2.      Waktu dan tempat Pelaksanaan :

       Tanggal         :  …………………… 2020

       Pukul             :  08.00 Wita

       Tempat          :  Gor. Desa Adat Dalung

3.      Pendaftaran

       Pendaftaran dibuka sejak diterima surat pendaftran dari panitia Pelaksana Pekan Olah raga dan Seni Pelajar (PORSENIJAR) Kabupaten Badung Tahun 2020.

4.      Pertemuan Teknik

Pertemuan teknik akan dilaksanakan pada :

Hari/tanggal : ……………………… 2020                   

Pukul             : 09.00 wita

                 Tempat         : Wantilan Jaba Pura Lingga Bhuwana Pemerintah Kabupaten Badung

 

G.   HAK DAN KEWAJIBAN PANITIA PELAKSANA PERTANDINGAN

1.       Panitia pelaksana pertandingan Cabor Dancesport pada PORSENIJAR Kabupaten Badung tahun 2020 yang ditunjuk IODI Kabupaten Badung berhak untuk menolak (Mendiskualifikasi) atlet/peserta yang tidak mengikuti peraturan teknis pertandingan Cabor Dancesport pada PORSENIJAR Kabupaten Badung tahun 2020.

2.       Panitia pelaksana pertandingan Cabor Dancesport pada PORSENIJAR Kabupaten Badung tahun 2020 berkewajiban untuk melaporkan hasil pelaksanaan pertandingan kepada IODI Kabupaten Badung  dengan memuat hal-hal sebagai berikut :

a.    Waktu penyelenggaraan

b.    Jumlah peserta keseluruhan dan masing-masing katagori

c.    Daftar nama dewan juri yang bertugas.

d.    Daftar nama atlet setiap Sekolah yang bertanding.

e.    Laporan tentang permasalahan yang dihadapi.

f.      Hasil pertandingan (daftar pemenang)

3.       Kesehatan : Panitia Pelaksana wajib menyediakan Tim Medis dan Obat-obatan standar kesehatan

4.       Keamanan : Panitia Pelaksana wajib mengadakan Tim Keamanan berkoordinasi dengan instansi terkait.

 

H.    KETENTUAN TEKNIS PERTANDINGAN

 

1.     Musik

Musik pada waktu pertandingan berdurasi max 3 menit. Musik pengiring harus sesuai dengan sifat dan karakter dari jenis katagori yang di laksanakan.

 

2.     Ketentuan pemenang

Juara I        : adalah yang memperoleh jumlah terbesar dari seluruh penilaian juri

                     yang bertugas

Juara II        : adalah yang memperoleh jumlah kedua terbesar dari seluruh penilaian juri yang bertugas.

Juara III       : adalah yang memperoleh jumlah ketiga  terbesar dari seluruh penilaian juri yang bertugas.

 

dalam hal adanya nilai yang sama pada perolehan nilai untuk juara Pertama, Kedua dan ketiga untuk pasangan yang bersangkutan diwajibkan untuk bertanding ulang .

 

I.      KETENTUAN PAKAIAN ATLET

1.     Atlet wanita

a.    Daerah antara garis pinggang dan garis bawah celana dalam harus tertutup.

b.    Daerah payudara harus tertutup sepenuhnya.

c.    Tidak boleh menggunakan bahan tembus pandang.

d.    Pada posisi berdiri rok harus menutupi celana dalam secara keseluruhan.

e.    Warna pakaian yang  tidak boleh digunakan adalah warna kulit.

f.      Dilarang menggunakan perhiasan yang dapat menimbulkan bahaya pada dirinya maupun atlet lainnya.

2.     Atlet Pria

a.    Celana panjang berwarna hitam atau gelap, tidak boleh menggunakan bahan tembus pandang.

b.    Warna kemeja tidak boleh menggunakan warna kulit.

c.    Kemeja atau pakaian bagian atas tidak boleh tanpa lengan

 

J.     SANKSI

1.     Peserta yang tidak memenuhi peraturan yang tercantum dalam peraturan teknis pertandingan ini akan dikenakan sanksi oleh panitia pelaksana pertandingan Cabor Dancesport pada PORSENIJAR Kabupaten Badung tahun 2020 sesuai dengan tingkat kesalahannya.

2.     Peserta yang memberikan keterangan palsu yang tidak sesuai dengan identitas dirinya akan didiskualifikasi.

 

K.    PENUTUP

1.     IODI Kabupaten Badung memiliki kewenangan untuk membuat keputusan tentang hal-hal yang tidak tercakup dalam peraturan teknis pertandingan.

2.     Peraturan teknis pertandingan Cabor Dancesport pada PORSENIJAR Kabupaten Badung tahun 2020 mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan, dan hal-hal yang belum tercantum dalam peraturan ini akan diatur secara terpisah oleh IODI Kabupaten Badung

 

 

 

           Panitia Pelaksana

           Pekan Olahraga Pelajar (PORJAR)

           Kabupaten Badung Tahun 2020

                                                                                                    Cabang Olahraga Dancesport

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

TATA TERTIB PERTANDINGAN CABANG OLAHRAGA BALAP SEPEDA

PEKAN OLAHRAGA PELAJAR (PORJAR)

KABUPATEN BADUNG TAHUN 2020

 

 


1.     MAKSUD DAN TUJUAN

a.      Pekan Olahraga dan Seni Pelajar (PORSENIJAR ) Kabupaten Badung Tahun 2020, adalah kegiatan Kompetisi Cabang Olahraga Balap Sepeda Tingkat Pelajar yang diselenggarakan untuk penjaringan dan pembinaan atlet usia dini yang akan dipersiapkan untuk kegiatan/kejuaraan yang lebih tinggi baik ditingkat Nasional maupun International.

b.      ATLET, adalah Pelajar yang terdaftar pada Sekolah Negeri maupun Swasta yang didaftar oleh  Kabupaten/Kota yang tergabung dalam satu Kontingen.

c.     PELATIH, adalah personil pendukung Atlet selama mengikuti PORSENIJAR Kabupaten Badung Tahun 2020 yang wajib memiliki licensi Pelatih yang dikeluarkan oleh PB ISSI dan bagi Pelatih yang belum memiliki Licensi harus mendapatkan Rekomendasi dari PENGPROV. ISSI BALI.

d.     OFFICIAL / MEKANIK, adalah personil pendukung atlet selama mengikuti PORJAR Kabupaten Badung Tahun 2020 yang tergabung dalam satu kontingen.

e.     MANAGER TIM, adalah personil yang memimpin Tim dan mewakili setiap kegiatan lomba dalam pelaksanaan PORJAR Kabupaten Badung Tahun 2020.

f.      NOMOR PERLOMBAAN adalah :

i.  Nomor Perorangan

ii. Nomor  Beregu/campuran

g.     KATEGORI LOMBA adalah :

1.   MTB XCO ,MTB TEAM RELEY

2.   ROAD 500 MT PUTERI, 1 KM PUTERA

h.     Pertemuan Teknis (Technical Meeting), adalah pertemuan yang akan menjelaskan aturan Perlombaan yang berlaku pada PORJAR Kabupaten Badung tahun 2020, pertemuan akan dipimpin oleh Wasit /Juri Kepala ( Chief Commissaire ).

 

2.     PERATURAN UMUM PERLOMBAAN

a.  Peraturan perlombaan balap sepeda PORSENIJAR Kabupaten Badung mengacu pada aturan dari PB ISSI.

b.  Setiap peserta berbadan sehat.

c.   Setiap peserta boleh mengikuti semua nomor yang dilombakan.

d.  Setiap peserta harus terdaftar pada data base yang didaftar panitia induk.

e.   Protes dapat dilakukan 10 menit setelah hasil lomba di umumkan dengan persyaratan yang ditetapkan panitia induk.

     

3.     WAKTU DAN TEMPAT PERLOMBAAN

Hari/Tanggal               :  …………………….. 2020

Pukul                            :  08.00 wita

Tempat                        :  Menyusul

 

4.     PERATURAN KHUSUS                               

4.1.  MTB CROSS COUNTRY (XCO) :

a.  Menggunakan sepeda MTB  untuk SMP, SMA/SMK dan BMX untuk SD.

b.  Setiap peserta wajib menggunakan helm pengaman.

c.   Setiap peserta harus melakukan sign on 15 menit sebelum start.

d.  System perlombaan akan menggunakan system over lap ( setiap pembalap yang terkena over lap dari pembalap terdepan maka pembalap tersebut harus keluar ).

e.   Setiap Kontingen Kabupaten/ Kota dapat mengikutkan 2 orang atlet.

f.    Juara ditentukan berdasarkan catatan waktu tercepat yang dicatat seorang pembalap.

 

 

3.2. MTB TEAM RILEY (BEREGU CAMPURAN)

a. Setiap team peserta manggunakan sepeda MTB untuk SMP, SMA/SMK, BMX untuk SD.

 

b.  Setiap team terdiri dari 2 orang Putera dan 1 orang Puteri.

c.   Setiap peserta wajib menggunakan helm pengaman.

d.  Pergantian peserta boleh dilakukan 1 jam sebelum start dimulai.

e.  Juara ditentukan berdasarkan waktu tercepat dari team yang berlomba.

 

3.3. ROAD ( INDIVIDUAL TIME TRIAL )

a. Lomba dilaksanakan di jalan raya dengan jarak 500 m, untuk Putri, 1 Km untuk Putra.

b.  Menggunakan sepeda MTB untuk SMP, SMA/SMK dan sepeda BMX untuk SD

c.   Setiap Pembalap Wajib Menggunakan Helm pengaman.

d.  Setiap Kontingen boleh mengirimkan 2 orang pembalap.

e. Juara ditentukan berdasarkan waktu tercepat yang dicatatkan seorang pembalap.

 

 

 

 

                                                                  Panitia Pelaksana

                                                                  Pekan Olahraga dan Seni Pelajar (PORSENIJAR)

                                                                  Kabupaten Badung Tahun 2020

                                                                  Cabang Olahraga Balap Sepeda

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

TATA TERTIB PERTANDINGAN CABANG OLAHRAGA SHORINJI KEMPO

PEKAN OLAHRAGA PELAJAR (PORJAR)

KABUPATEN BADUNG TAHUN 2020

 

 

 


Pasal 1

PENDAHULUAN

1.1          Cabang Olahraga Shorinji Kempo dalam rangka Pekan Olah raga dan Seni Pelajar                 ( PORSENIJAR ) Kabupaten Badung TAHUN 2020 ini akan diselenggarakan di Gor. PBSI Badung di Kwanji, Dalung dari tanggal ………………….. 2020, (Pekan Olahraga Pelajar (PORSENIJAR) Kabupaten Badung Tahun 2020 Cabang Olahraga Shorinji Kempo”).

1.2          Demi kelancaran persiapan dan penyelenggaraan Pekan Olahraga Pelajar (PORSENIJAR) Kabupaten Badung Tahun 2020 Cabang Olahraga Shorinji Kempo, perlu diadakan dan diberlakukan suatu Peraturan Pelaksana Pekan Olahraga dan Seni Pelajar (PORSENIJAR) Kabupaten Badung Tahun 2020 Cabang Olahraga Shorinji Kempo (“Peraturan Pelaksana”) yang harus diikuti dan dipatuhi semua pihak yang turut serta tanpa ada yang dikecualikan.

 

Pasal 2

TEMA

Tema Pekan Olahraga dan Seni Pelajar (PORSENIJAR) Kabupaten Badung Tahun 2020 Cabang Olahraga Shorinji Kempo adalah “Dengan Semangat Persaudaraan Kita Tingkatkan Prestasi Pelajar“

 

Pasal 3

WAKTU DAN TEMPAT

WAKTU

Pertandingan Pekan Olahraga dan Seni Pelajar (PORSENIJAR) Kabupaten Badung Tahun 2020 Cabang Olahraga Shorinji Kempo, dilaksanakan pada tanggal  …………………… 2020

TEMPAT

Pertandingan Pekan Olahraga dan Seni Pelajar (PORSENIJAR) Kabupaten Badung Tahun 2020 Cabang Olahraga Shorinji Kempo dilaksanakan di Gor PBSI Badung, Kwanji, Dalung

Pasal 4

PELAKSANAAN

4.1                      Pekan Olahraga dan Seni Pelajar (PORSENIJAR) Kabupaten Badung Tahun 2020 Cabang Olahraga Shorinji Kempo dilaksanakan oleh Panitia Pelaksana ( Panpel ) yang bertanggung jawab kepada PERKEMI Pengprov Bali.

4.2                      Dalam melaksanakan tugasnya, Panitia Pelaksana dibantu oleh pejabat teknis (Dewan Arbitrase & Wasit) yang diangkat serta bertanggung jawab kepada PERKEMI Pengprov Bali.

Pasal 5

PESERTA

 

6.1       PESERTA

6.1.1   Untuk Kategori Pelajar SD berusia minimal tepat atau lebih dari 09 Tahun sd maksimal 12 untuk peserta Embu dan randori . Pada saat Technical meeting setiap peserta atau kontingennya harus dapat membuktikan bukti yang Sah seperti, Akte Kelahiran, Surat Kenal Lahir atau bukti lain yang sah dan dapat diterima oleh Panitia Pelaksana.

6.1.2   Untuk Kategori Pelajar SMP berusia minimal tepat atau lebih dari 12 Tahun sd maksimal 15 untuk peserta Embu dan randori . Pada saat Technical meeting setiap peserta atau kontingennya harus dapat membuktikan bukti yang Sah seperti, Akte Kelahiran, Surat Kenal Lahir atau bukti lain yang sah dan dapat diterima oleh Panitia Pelaksana.

6.1.3   Untuk Kategori Pelajar SMA berusia minimal tepat atau lebih dari 15 Tahun sd maksimal 18 untuk peserta Embu dan randori . Pada saat Technical meeting setiap peserta atau kontingennya harus dapat membuktikan bukti yang Sah seperti, Akte Kelahiran, Surat Kenal Lahir atau bukti lain yang sah dan dapat diterima oleh Panitia Pelaksana.

6.1.4   Pekan Olahraga dan Seni Pelajar (PORSENIJAR) Kabupaten Badung Tahun 2020 Cabang Olahraga Shorinji Kempo adalah utusan Dojo/ pelajar/ sekolah , diikuti oleh peserta dari seluruh Kecamatan, Sekolah SMP dan SMA/SMK se Kabupaten Badung

6.1.5   Peserta Pekan Olahraga dan Seni Pelajar (PORSENIJAR) Kabupaten Badung Tahun 2020 eksebisi Cabang Olahraga Shorinji Kempo ini adalah seorang kenshi yang mempunyai tingkat minimal IV Kyu dan maksimal I Dan serta tercatat minimal 1 (satu) tahun secara terus-menerus berada disekolah yang mengutusnya.

6.1.6   Seorang peserta atau kenshi dalam Pekan Olahraga dan Seni Pelajar (PORSENIJAR) Kabupaten Badung Tahun 2020 Cabang Olahraga Shorinji Kempo hanya diperkenankan mengikuti maksimal 2 (dua) nomor pertandingan.

6.2       JUMLAH PESERTA

6.2.1   Jumlah peserta Pekan Olahraga dan Seni Pelajar (PORSENIJAR) Kabupaten Badung Tahun 2020 Cabang Olahraga Shorinji Kempo maksimum berjumlah 100 orang, terdiri dari kenshi, tim manajer dan ofisial.

5.3       OFISIAL

5.3.1      Setiap PERKEMI Kabupaten/Kota wajib mengikutsertakan minimal 1 (satu) orang Ofisial dan maksimal 20% (duapuluh persen) dari jumlah kenshi.

5.3.2      Setiap peserta pertandingan yang tidak didampingi Ofisial akan ditolak dan tidak dibenarkan mengikuti pertandingan.

5.3.3      Setiap ofisial ketika mendampingi peserta dalam arena pertandingan wajib menggunakan Dogi.

5.3.4      Setiap Ofisial dengan dalih apapun tidak dibenarkan mengikuti pertandingan.

 

5.3.5      Setiap Ofisial di dalam Pekan Olahraga dan Seni Pelajar (PORSENIJAR) Kabupaten Badung Tahun 2020 Cabang Olahraga Shorinji Kempo ini sedapat mungkin adalah seorang Kenshi yang telah mengetahui dan memahami setiap peraturan PERKEMI dan peraturan Pertandingan Shorinji Kempo yang berlaku, akan tetapi Ofisial dapat pula dijabat oleh seorang non Kenshi yang merupakan anggota PERKEMI (Biasa atau Luar Biasa) atau merupakan anggota Pengurus dari dojo PERKEMI yang bersangkutan serta harus mengetahui dan memahami peraturan PERKEMI yang berlaku termasuk peraturan pelaksanaan pertandingan.

5.4       KUALIFIKASI PESERTA

5.4.4              Setiap peserta Pekan Olahraga dan Seni Pelajar (PORSENIJAR) Kabupaten Badung Tahun 2020 Cabang Olahraga Shorinji Kempo harus seorang Kenshi yang benar-benar terdaftar disalah satu Dojo / sekolah dibawah kewenangan UPT Kecamatan/Sekolah yang mengutusnya.

5.4.5              Setiap peserta harus memakai Dogi yang bersih serta rambut yang rapi.

5.4.6              Peserta yang tidak memenuhi syarat tersebut dianggap tidak “Qualified” untuk bertanding, oleh karenanya dapat didiskualifikasi.

5.4.7              Panpel dapat menolak setiap peserta dan / atau Ofisial untuk mengikuti Pekan Olahraga dan Seni Pelajar (PORSENIJAR) Kabupaten Badung Tahun 2020 Cabang Olahraga Shorinji Kempo , apabila persyaratan sebagaimana disebutkan di atas tidak dipenuhi.

 

5.5         PENDAFTARAN

5.5.1     Pendaftaran daerah dan nama peserta dilaksanakan dengan formulir pendaftaran sebagaimana diberlakukan sesuai dengan peraturan panitia pelaksana.

5.5.2     Pendaftaran “By Name”, randori perorangan, embu pasangan dan embu beregu, nama peserta harus dilampirkan dan untuk embu disertai urutan 6 (enam) komposisi yang akan dimainkan.

 

 

5.5.3     Daftar peserta dan susunan teknik/komposisi yang akan dimainkan, paling lambat sudah diterima di Bidang Kepemudan dan Olah raga Kabupaten Badung paling lambat tanggal, ……………… 2020, pukul 11.00 wita

 

Pasal 6

PERSYARATAN PESERTA

6.1       harus dapat membuktikan bukti yang Sah seperti, Akte Kelahiran, Surat Kenal Untuk Kategori Pelajar SD berusia minimal tepat atau lebih dari 09 Tahun sd maksimal 12 untuk peserta Embu dan randori . Pada saat Technical meeting setiap peserta atau kontingennya Lahir atau bukti lain yang sah dan dapat diterima oleh Panitia Pelaksana.

6.2       Untuk Kategori Pelajar SMP berusia minimal tepat atau lebih dari 12 Tahun sd maksimal 15 untuk peserta Embu dan randori . Pada saat Technical meeting setiap peserta atau kontingennya harus dapat membuktikan bukti yang Sah seperti, Akte Kelahiran, Surat Kenal Lahir atau bukti lain yang sah dan dapat diterima oleh Panitia Pelaksana.

6.3       Untuk Kategori Pelajar SMA berusia minimal tepat atau lebih dari 15 Tahun sd maksimal 18 untuk peserta Embu dan randori . Pada saat Technical meeting setiap peserta atau kontingennya harus dapat membuktikan bukti yang Sah seperti, Akte Kelahiran, Surat Kenal Lahir atau bukti lain yang sah dan dapat diterima oleh Panitia Pelaksana.

 

6.4       PEMBUKTIAN BATASAN UMUR

Setiap kontingen PERKEMI Dojo berkewajiban untuk memberikan bukti yang sah sehubungan dengan persyaratan pada pasal 6.1,6.2,6.3 diatas, yaitu dengan fotokopi yang dilegalisir pihak berwenang dari Akte Kelahiran, Surat Kenal Lahir, Kartu Pelajar, KTP dan/atau bukti lain yang sah dan dapat diterima oleh Panitia Perlaksana.

6.5       PEMBUKTIAN BATASAN TINGKATAN

Setiap PERKEMI Kabupaten/Kota berkewajiban memberikan bukti yang sah sehubungan dengan persyarataan pertandingan yaitu dengan sertifikat tingkatan yang dapat diterima oleh Panitia Pelaksana atau secara tertulis disetujui oleh Perkemi Pengprov Bali.

6.6       DOMISILI PESERTA

Setiap peserta harus tercatat sebagai anggota PERKEMI yang berada di wilayah PERKEMI Kabupaten / Kota / dojo / sekolah yang mengutusnya, dan senyatanya telah berdomisili diwilayah PERKEMI Kabupaten/Kota yang diwakilinya tersebut minimal 1 (satu) tahun secara terus menerus.

6.7       PEMBUKTIAN DOMISILI

Setiap PERKEMI Kabupaten/Kota berkewajiban untuk memberikan bukti yang sah sehubungan dengan persyaratan pasal 6.4 diatas, yaitu dengan fotokopi yang dilegalisir Akta kelahiran KTP, Kartu Keluarga atau bukti lain yang dapat diterima oleh Panitia Pelaksana.

6.8       BATASAN NOMOR DAN KELAS PERTANDINGAN YANG DIIKUTI

6.8.1    Setiap atlit maksimal hanya diperbolehkan mengikuti 2 (dua) nomor pertandingan yang berbeda.

6.8.2    Setiap Nomor pertandingan maksimal dikuti oleh 2 (dua) peserta dari setiap tingkat.

 

 

Pasal 7

KELOMPOK, JENIS DAN NOMOR PERTANDINGAN

7.1                         Pekan Olahraga dan Seni Pelajar (PORSENIJAR) Kabupaten Badung Tahun 2019 Cabang Olahraga Shorinji Kempo ini akan mempertandingkan 21 (dua puluh satu) Nomor dan Kelas Pertandingan yang terdiri dari Randori, Embu Berpasangan.

7.2                         Adapun ke-21 Nomor dan Kelas Pertandingan yang akan dipertandingkan adalah sebagai berikut:

7.2.1         KATEGORI RANDORI PUTRA SEKOLAH DASAR ( SD ):

1.   Randori Putra Kelas

35

Kg.

2.  Randori Putra Kelas

         40

Kg.

7.2.2         KATEGORI RANDORI PUTRI SEKOLAH DASAR ( SD ):

1.    Randori Putri Kelas        30 Kg.

2.    Randori Putri Kelas        35 Kg.

7.2.3         KATEGORI EMBU SEKOLAH DASAR ( SD ):

1.    Berpasangan Putri                        II/III    Kyu.

2.    Embu Berpasangan Putra            II/III Kyu.

3.    Embu Embu Berpasangan Camp II/III    Kyu.

 

7.2.4         KATEGORI RANDORI PUTRA SEKOLAHMENENGAH PERTAMA (SMP):

1. Randori Putra Kelas

50

Kg.

2. Randori Putra Kelas

55

Kg.

7.2.5         TEGORI RANDORI PUTRI SEKOLAHMENENGAH PERTAMA (SMP):

1. Randori Putri Kelas

45

Kg.

2. Randori Putri Kelas

50

Kg.

7.2.6         KATEGORI EMBU SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP):

1. Embu Berpasangan

Putera

 II/I

Kyu.

2. Embu Berpasangan

Puteri

II/I

Kyu.

3. Embu Berpasangan

Campuran

II/I

Kyu.

7.2.7         KATEGORI RANDORI PUTRA SEKOLAHMENENGAH UMUM (SMU):

1. Randori Putra Kelas

55

Kg.

2. Randori Putra Kelas

60

Kg.

7.2.8         KATEGORI RANDORI PUTRI SEKOLAH MENENGAH UMUM ( SMU ):

1. Randori Putri Kelas

50

Kg.

2. Randori Putri Kelas

55

Kg.

7.2.9             KATEGORI EMBU SEKOLAHMENENGAH UMUM ( SMU ):

1. Embu Berpasangan

Putera

II/I

Kyu.

2. Embu Berpasangan

 Puteri

II/I

Kyu.

3. Embu Berpasangan

 Campuran

II/I

Kyu.

 

7.3                         Persyaratan berat badan Randori Putra dan Putri SD adalah 5 poin , misalkan randori klas  35 Kg , maka persertanya dibatasi pada kenshi SD yang berat badannya 30 Kg sampai dengan 35 Kg, begitu seterusnya.

7.4                         Persyaratan berat badan Randori  Putra dan putri  SMP adalah 5  poin , misalkan  randori klas 50 Kg , maka persertanya dibatasi pada kenshi remaja putra yang berat badannya 45  Kg sampai dengan 50 Kg, begitu seterusnya.

7.5                         Persyaratan berat badan Randori Putra SMU adalah 5 poin , misalkan randori klas 55 Kg , maka persertanya dibatasi pada kenshi remaja putra yang berat badannya 50 Kg sampai dengan 55 Kg, begitu seterusnya.

7.6                         Setiap Perkemi Dojo hanya diperbolehkan mengikut sertakan maksimal 2 (dua) nomor bagi setiap Peserta untuk setiap Kelas Randori dan Embu.

7.7                         Setia Nomor Pertandingan hanya diikuti maksimal 2 orang randori atau 2 pasang embu untuk setiap dojo.

7.8                         Setiap Peserta Putera dilarang mengikuti setiap jenis, nomor dan kelas pertandingan Kelompok Puteri, demikian pula setiap Peserta Kelompok Puteri dilarang mengikuti setiap jenis, nomor dan kelas pertandingan Kelompok Putera, kecuali untuk pertandingan Kelompok  Campuran.

7.9                         Peserta Randori minimal tingkatan Kyu IV dan Maksimal tingkatan I Dan.

 

7.10                   Pertandingan Embu Berpasangan Campuran pesertanya adalah campuran antara Kenshi Putera dan Puteri, sesuai dengan tingkatan pesertanya.

 

Pasal 8

SISTEM PERTANDINGAN

8.1         EMBU BERPASANGAN

8.1.1                 Pertandingan Embu ini menggunakan peraturan dari World Shorinji Kempo Organization (WSKO) dengan sistim 6 (enam) Komposisi Teknik.

8.1.2                 Bila jumlah peserta/kontingen/sekolah sampai dengan 9 (sembilan) kontingen, maka Pertandingan Embu Berpasangan ini dibagi dalam 2 (dua) babak yaitu Babak Pertama dan Babak kedua. Nilai yang diperoleh pada babak pertama dan babak kedua akan dijumlah, kemudian dibagi 2 (dua). Hasil pembagian merupakan hasil akhir yang akan dipergunakan untuk menentukan pemenang.

8.1.3                 Bila jumlah peserta/kontingen sama atau lebih dari 10 (sepuluh) kontingen, maka akan diberlakukan pembagian POOL. Babak pertama pada masing-masing pool merupakan babak penyisihan. Babak kedua/babak final merupakan penentuan pemenang juara. Jumlah peserta yang akan lolos pada babak final berjumlah 50 % + 1 dari jumlah keseluruhan peserta / kontingen.

 

8.2.      RANDORI PERORANGAN

8.2.1.  Pertandingan Randori Perorangan ini menggunakan peraturan pertandingan PERKEMI;

8.2.2.  Pertandingan Randori Perorangan akan dilakukan dengan sistim gugur;

8.2.3.  Peserta Randori perorangan untuk masing-masing kelas dibagi dalam Pool, dengan menggunakan bagan 8, 16 atau 32, tergantung pada jumlah peserta. Pembagian peserta dalam setiap pool akan dilakukan melalui undian;

8.2.4.  Bila jumlah peserta sampai dengan 16 peserta, Maka akan dibagi dalam 2 (dua) POOL.

8.2.5.  Masing-masing Juara Pool akan bertanding pada babak final untuk menentukan Juara I dan Juara II;

8.2.6.  Runner Up Pool tidak akan dipertandingkan, secara otomatis menjadi Juara III bersama;

8.2.7.  Bila jumlah peserta sama atau lebih dari 17 peserta, maka akan dibagi dalam 4 POOL;

8.2.8.  Hasil dari babak penyisihan akan terdapat 4 (empat) Juara POOL, maka selanjutnya akan dipertandingkan babak semifinal. Juara POOL A akan berhadapan dengan Juara POOL B, dan Juara POOL C berhadapan dengan Juara POOL D;

8.2.9.  Pemenang pertandingan semifinal akan melanjutkan pertandingan babak final dan akan menentukan Juara I dan Juara II. Sedangkan peserta yang kalah pada babak semifinal tidak akan dipertandingkan, dan secara otomatis menjadi Juara III bersama.

8.3.      PEMENANG

8.3.1.   Embu Berpasangan

Embu Berpasangan Putra / Putri Kyukenshi masingmasing 1 (satu) pasang untuk pemenang I, II dan III, sehingga berjumlah 27 ( dua puluh tujuh ) pasang (9 Juara pertama,9 Juara kedua, 9 Juara ketiga )

 

 

 

8.3.2.  Randori Perorangan

Randori Perorangan untuk setiap kelas Putera dan Putri, masing-masing 1(satu) orang pemenang Juara I, seorang pemenang Juara II dan 2 (dua) orang pemenang Juara III bersama;

 

 

Pasal 9

PENIMBANGAN BERAT BADAN

 

9.1                       Penimbangan berat badan wajib dilakukan kepada seluruh peserta Randori untuk setiap kelas, dilaksanakan oleh Panpel Shorinji Kempo dibawah pengawasan pejabat teknis dari PERKEMI Pengprov Bali dan 2 (dua) orang wakil dari kontingen sebagai saksi untuk masing-masing kelas.

9.2                       Pengawas dan saksi wajib mengisi dan menandatangani form/berkas penimbangan berat badan.

9.3                       Setiap peserta yang telah melakukan penimbangan berat badan hanya dapat mengikuti kelas pertandingan Randori yang sesuai dengan berat badan kenshi bersangkutan. Dengan dasar dan/atau dalih apapun tidak diperkenankan pindah kelas untuk mengikuti pertandingan Randori di kelas lain.

9.4                       Pelanggaran terhadap ketentuan berat badan ini secara otomatis akan mengakibatkan diskualifikasi bagi peserta yang bersangkutan dan oleh karenanya setiap peserta yang melakukan pelanggaran tidak diperkenankan mengikuti pertandingan kelas Randori dimana peserta tersebut didaftarkan.

 

 

 

 

Pasal. 10

PERWASITAN

10.1        Penunjukan Wasit dan Panitera yang akan memimpin setiap pertandingan pada Pekan Olahraga Pelajar (PORJAR) Kabupaten Badung Tahun 2020 Cabang Olahraga Shorinji Kempo ini akan ditetapkan oleh Koordinator Wasit.

10.2        Setiap keputusan Wasit dalam Pertandingan adalah mutlak dan mengikat.

10.3        Setiap Arbitrase, Koordinator Wasit, Wasit, Petugas Teknis, Panitera dan anggota panitia pelaksana tidak dibenarkan merangkap sebagai Ofisial / Team manager.

Pasal 11

PERMOHONAN PENINJAUAN

 

11.1     Dalam pertandingan yang berdasarkan Jiwa dan Semangat Ksatria tidak layak adanya protes. Untuk menampung ketidakpuasan dari peserta/kontingen, maka dapat dilakukan protes hanya 1 (satu) kali untuk setiap pertandingan / Match.

11.2     Keberatan/protes diajukan kepada Panitera sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan dalam peraturan pertandingan/permainan.

11.3     Setiap permohonan peninjauan/protes yang diajukan harus disertai biaya administrasi sebesar Rp. 1.000,000.- (Satu juta Rupiah). Apabila protes diterima atau tidak maka biaya administrasi protes tersebut tidak dikembalikan kepada pihak yang melakukan protes.

11.4     Dalam hal mengajukan permohonan peninjauan/protes dapat dilakukan pada saat pertandingan berlangsung, ofisial yang bertugas harus mengisi form permohonan terlebih dahulu. Permohonan peninjauan/protes dapat diajukan melalui Panitera Pertandingan sesuai dengan prosedur yang ditetapkan dalam Peraturan Pertandingan dan Permainan Shorinji Kempo.

 

Pasal 12

UNDIAN DAN RAPAT TEKNIS

12.1       Untuk menetapkan dan menentukan urutan pertandingan maka akan diadakan undian pada rapat teknis yang waktu dan tempatnya akan ditentukan dan diberi tahukan oleh panitia pelaksana kepada setiap Kontingen. Undian dan Rapat Teknis harus dihadiri oleh para Team Manajer dan/atau Ofisial seluruh Kontingen.

12.2       Perwakilan Kontingen yang tidak hadir dalam Rapat Teknis/Undian dengan alasan apapun dianggap menerima, menyetujui dan mendukung keputusan hasil Rapat Teknis maupun Undian.

12.3       Undian dapat dilakukan dengan sistim manual, elektronik, maupun gabungan antara manual dan elektronik, sesuai dengan musyawarah dan mufakat para peserta rapat teknis.

 

Pasal 13

PENDAFTARAN PESERTA

Pendaftaran peserta dibagi dalam 2 (dua) tahap :

 

13.1     Tahap PERTAMA ( I )

Pendaftaran nomor pertandingan / perlombaan (Registration by Number) yang akan diikuti serta rekapitulasi jumlah peserta, yang dikirim pada Pekan Olahraga dan Seni Pelajar (PORSENIJAR) Kabupaten Badung Tahun 2020 Cabang Olahraga Shorinji Kempo ke seluruh dojo se Badung harus sudah diterima paling lambat pada tanggal ……………. 2020 pukul 11.00 Wita.

13.2     Tahap KE DUA ( II )

Pendaftaran nama-nama kenshi (Registration by Name) dan nomor-nomor pertandingan/ perlombaan yang diikuti, komposisi embu yang dimainkan, nama peserta randori sesuai dengan berat badan, Tim manajer, serta Ofisial harus diterima kembali oleh Panpel, paling lambat pada tanggal ……………… 2020 pukul 11.00 Wita

13.3     Pendaftaran kontingen dan nama peserta dilaksanakan dengan formulir pendaftaran yang disediakan oleh Panpel dan dikirim ke Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olah Raga Bidang Kepemudaan dan Olah Raga Kabupaten Badung.

13.4     Apabila seorang kenshi atau lebih peserta Kontingen yang telah terdaftar sebagai peserta pertandingan mengalami cidera, sakit atau mengundurkan diri (dengan ketentuan mempunyai keterangan yang dapat diterima Panitia Pelaksana) dapat digantikan oleh peserta lain yang telah diteliti keabsahannya oleh Tim Keabsahan paling lambat 1 hari sebelum Rapat Teknis dilaksanakan.

 

Pasal 14

PEMERIKSAAN KESEHATAN

14.1                 Seluruh Anggota Kontingen peserta Pekan Olahraga dan Seni Pelajar (PORSENIJAR) Kabupaten Badung Tahun 2020 Cabang Olahraga Shorinji Kempo , diwajibkan untuk melakukan pemeriksaan kesehatan didaerahnya masingmasing untuk mengetahui dan menjamin bahwa setiap peserta berada dalam kondisi kesehatan yang memenuhi persyaratan kesehatan yang layak untuk mengikuti pertandingan.

14.2                 Dengan ketentuan ayat 14.1 diatas, setiap Kontingen dojo/sekolah menjamin bahwa setiap peserta yang diutus / ditunjuk untuk mengikuti Pekan Olahraga Pelajar (PORJAR) Kabupaten Badung Tahun 2020 Cabang Olahraga Shorinji Kempo ini, berada dalam kondisi kesehatan yang memenuhi persyaratan dan untuk setiap peserta wajib untuk mendapatkan Surat Keterangan Kesehatan dari Dokter yang melakukan pemeriksaan kesehatan dimaksud. Surat Keterangan dari Dokter tersebut dilampirkan dalam surat pendaftaran yang harus diserahkan kepada Panpel sebelum berlangsungnya pertandingan.

14.3                 Apabila menurut pertimbangan Panpel terhadap Kontingen dan/atau peserta tertentu dianggap perlu melakukan pemeriksaan Kesehatan yang khusus, maka Tim Kesehatan Panpel akan melakukan pemeriksaan dimaksud dan Panpel setelah mendapat rekomendasi dari Tim Kesehatan, akan memutuskan dan memberitahukan kepada kontingen dan/atau peserta yang bersangkutan mengenai keputusan Panpel terhadap kontingen dan/atau peserta yang diperiksa kesehatannya tersebut.

14.4                 Keputusan Panpel adalah Mutlak/Final dan tidak dapat diganggu gugat.

 

 

Pasal 15

PERSYARATAN KHUSUS

15.1     PELAKSANAAN PERTANDINGAN

15.1.1           Pekan Olahraga dan Seni Pelajar (PORSENIJAR) Kabupaten Badung Tahun 2020 Cabang Olahraga Shorinji Kempo ini dilaksanakan oleh Panitia Pelaksana (Panpel) yang diangkat dan bertanggung jawab kepada PERKEMI Pengprov Bali dan Dispora Kabupaten Badung.

15.1.2           Dalam melaksanakan tugasnya , Panitia Pelaksana dibantu oleh Dewan Arbitrase dan Wasit yang ditunjuk serta bertanggung jawab kepada PERKEMI Pengprov Bali.

 

15.2     KONTINGEN & OFISIAL

15.2.1           Rincian lebih lanjut dari nama peserta Pekan Olahraga dan Seni Pelajar (PORSENIJAR) Kabupaten Badung Tahun 2020 Cabang Olahraga Shorinji Kempo ini akan diatur tersendiri dalam Surat Keputusan Panitia.

15.2.2           Ofisial tidak diperbolehkan mengikuti setiap nomor pertandingan.

15.2.3           Semua peserta / pasangan / regu yang bertanding harus didampingi oleh Ofisial.

 

15.3     KETENTUAN KHUSUS

15.3.1     Peraturan Pertandingan/permainan yang berlaku dalam Pekan Olahraga dan Senii Pelajar (PORSENIJAR) Bali Tahun 2020 Cabang Olahraga Shorinji Kempo ini adalah peraturan Pertandingan/Permainan Kempo berdasarkan peraturan Pertandingan WSKO (Word Shorinji Kempo Organization) serta PERKEMI yang telah ditambah/ disempurnakan.

15.3.2     Semua Nomor/Jenis Pertandingan Pekan Olahraga dan Seni Pelajar (PORSENIJAR) Kabupaten Badung Tahun 2020 Cabang Olahraga Shorinji Kempo ini , hanya akan dipertandingkan, apabila peserta untuk masing-masing nomor/jenis pertandingan diikuti oleh paling sedikit dari 5 (lima) Kabupaten/Kota yang berbeda.

15.3.3     Setiap peserta/kontingen diharuskan membawa bendera Daerah atau PERKEMI Kab/Kota

15.3.4     Setiap Peserta yang mengikuti setiap Nomor Kelas Pertandingan Randori Perorangan wajib didampingi oleh minimal 1 (satu) orang dan maksimal 2 (dua) orang Ofisial. Setiap Kenshi yang mengikuti setiap Nomor Pertandingan tanpa didampingi Ofisial akan ditolak dan tidak diperbolehkan mengikuti Nomor atau Kelas Pertandingan yang diikutinya.

15.3.5     Setiap Peserta Putera dan Puteri yang mengikuti setiap Kelas Pertandingan Randori Perorangan wajib memakai peralatan pertandingan berupa Pelindung Dada ( Do ), Sarung tinju (Hands Gloves), Pelindung Kepala (Head Protector), serta Pelindung Kemaluan. Pelindung Kemaluan wajib dimiliki oleh setiap kenshi dan digunakan dalam setiap pertandingan randori yang diikutinya.

15.3.6     Setiap peserta yang tidak memenuhi ketentuan pasal tidak diperkenankan mengikuti setiap Kelas Pertandingan Randori

15.3.7     Setiap peserta tanpa kecuali diharuskan memakai Badge Provinsi yang diwakilinya di bagian lengan kiri atas siku dari Dogi yang dipakainya dan Badge Tanda Tingkatan dibagian lengan kanan atas siku dari Dogi yang dipakainya. Badge dan / atau atribut lainnya tanpa terkecuali, dilarang untuk dipakai / dipasang pada Dogi yang dipakainya.

15.3.8     Semua Kenshi dan Ofisial peserta tanpa kecuali diharuskan mengikuti Upacara Pembukaan dan Upacara Penutupan serta setiap Upacara Tradisi Kempo dan Upacara Penghormatan Pemenang secara tertib, dengan berpakaian Seragam Kontingen atau Dogi.

15.3.9     Setiap kedatangan Kontingen diharapkan memberitahukan dengan jelas tanggal, jam serta jenis angkutan yang digunakan kepada Panpel.

15.3.10       Setiap Peserta tanpa kecuali dilarang untuk mempergunakan setiap jenis obat perangsang yang bertujuan untuk menambah kekuatan/kegairahan (dopping), kecuali Vitamin yang menurut kelayakan memang diperbolehkan dipergunakanvdan sesuai rekomendasi dokter.

15.3.11       Terhadap setiap peserta melakukan dopping tanpa ampun akan didiskualifikasi, sanksi ini dapat juga dijatuhkan terhadap Kontingen dari peserta yang melakukan dopping.

15.3.12       Peserta Pertandingan yang terbukti menggunakan Dopping maka akan dikenakan sanksi sesuai ketentuan PB. PERKEMI.

15.3.13       Setiap Peserta Pertandingan harus mengisi dan/atau membuat surat Pernyataan & Pembebasan sebagaimana terlampir.

 

Pasal 16

SANKSI

 

16.1        Sebelum undian dan rapat teknis dilaksanakan, Panitia Pelaksana akan melakukan pemeriksaan kelengkapan administrasi dan teknis untuk mengetahui apakah setiap PERKEMI dojo/sekolah dan atau setiap peserta pertandingan ini telah memenuhi persyaratan yang telah diberlakukan.

16.2        Setiap PERKEMI dojo/sekolah melalui Ofisialnya dapat mengajukan Permohonan Peninjauan keberatan tentang keabsahan peserta kepada Panitia Pelaksana. Permohonan Peninjauan harus diajukan secara tertulis sebelum atau pada waktu dilaksanakannya Rapat Teknis, mengenai setiap pelanggaran atau tidak dipenuhinya satu/beberapa persyaratan yang berlaku oleh PERKEMI Pengprov dan/atau peserta pertandingan maka akan dipertimbangkan dan diputuskan secara musyawarah bersama peserta Rapat Teknis.

 

Pasal 17

PENUTUP

Segala sesuatu yang belum diatur atau tidak cukup diatur dalam Peraturan Pelaksana dan Tata Tertib ini akan diputuskan oleh Panitia Pelaksana setelah mendapat persetujuan dari Perkemi Pengprov Bali dan atau PB.PERKEMI

 

 

 

                                                                  Panitia Pelaksana

                                                                  Pekan Olahraga dan Seni Pelajar (PORSENIJAR)

                                                                  Kabupaten Badung Tahun 2020

                                                                  Cabang Olahraga Shorinji Kempo

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

TATA TERTIB PERTANDINGAN CABANG OLAHRAGA WUSHU

PEKAN OLAHRAGA PELAJAR (PORJAR)

KABUPATEN BADUNG TAHUN 2020

 

 

 


I.           PENDAHULUAN

Sebagai salah satu sektor pembangunan bangsa, olahraga mempunyai peranan dalam pembentukan generasi muda serta meningkatkan kesehatan masyarakat pada umumnya. Untuk itu guna merangsang penyaluran minat dan bakat tersebut maka dipandang perlu mengadakan suatu kejuaraan/tournament yang sekaligus sebagai ajang uji coba untuk mengetahui sejauh mana prestasi serta kemampuan yang telah dicapai.

 

Sehubungan dengan hal tersebut serta dalam pembinaan atlet khususnya dalam cabang olah raga beladiri Wushu dan sesuai dengan program kerja Wushu Indonesia Pengurus Provinsi Bali dalam persiapan menghadapi PORSENIJAR Provinsi Bali dan POPNAS 2021 dengan tujuan lebih meningkatkan prestasi dan menciptakan atlet–atlet muda dan usia dini sebagai generasi penerus Wushu Bali yang lebih berprestasi.

 

II.         DASAR PEMIKIRAN

1.     Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Wushu Indonesia

2.     Program Kerja Wushu Indonesia Pengurus Provinsi Bali

3.     Bahwa atlet sasana merupakan calon atlet pengharum nama Daerah

4.     Bahwa kemampuan atlet secara maksimal hanya dapat diukur atau diuji melalui wadah suatu kejuaraan.

 

III.        NAMA KEGIATAN

Pekan Olahraga dan Seni Pelajar (PORSENIJAR) Wushu Bali 2020.

 

IV.        MAKSUD DAN TUJUAN

 

1.     Memberikan bentuk penyaluran bakat dicabang olahraga Wushu

2.     Sebagai wadah/ajang uji serta seleksi pengukuran kemampuan atlet dalam penyiapan PORSENIJAR Provinsi Bali dan Popnas .

3.     Mencari dan Merangsang munculnya bibit atlet baru yang berprestasi

4.     Menjalin dan mempererat tali persahabatan seta membina jiwa sportifitas antar sasana

 

V.         PELAKSANA

Pelaksana Pekan Olahraga dan Seni Pelajar (PORSENIJAR) Wushu tahun 2020 adalah : Panitia Pelaksana yang ditunjuk oleh Pengprov Wushu Indonesia Provinsi Bali yang ditunjuk oleh Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Provinsi melalui SK Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahrga provinsi Bali bekerjasama dengan Pengurus Wushu Kabupaten/kota.

 

VI.        SIFAT DAN BENTUK KEGIATAN

a.         Sifat

Sifat PORSENIJAR Wushu Bali 2020 bersifat terbuka bagi seluruh Pelajar di provinsi Bali yang terdaftar di pengkab atau pengkot Wushu di Bali.

 

 

 

b.        Bentuk

PORSENIJAR Wushu Indonesia Bali ini merupakan bentuk kegiatan yang menunjang program kerja Pengurus Provinsi Wushu Indonesia Provinsi Bali Dalam mendukung pembinaan atlet Wushu Indonesia Bali.

 

VII.      WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN

PORSENIJAR Wushu Kabupaten Badung tahun 2020 akan dilaksanakan pada :

Hari                          : ………………………….

Tanggal                   : ………………………….

Tempat                    : …………………………

 

VIII.     PERSYARATAN PESERTA

a.              Peserta adalah atlit yang telah mendaftarkan diri dengan memenuhi persyaratan yang berdasarkan ketentuan panitia pelaksana

b.              Syarat Tekhnis

Peserta harus mewakili sekolah-sekolah yang terdaftar di pengkot / pengkab Wushu Bali.

 

IX.        KATEGORI DAN NOMOR PERTANDINGAN

1.      TAOLU

a.    Nomor Taolu Tingkat SD Putera dan Puteri

(Kelahiran 1 Januari 2010 keatas)

1.   Jurus Tangan Kosong Utara   (Changquan)

2.   Jurus Tangan Kosong Selatan (Nanquan)

3.   Jurus Golok                            (Daoshu)

4.   Jurus Pedang                         (Jianshu)

5.   Jurus Toya                              (Gunshu)

6.   Jurus Tombak                         (Qiangshu)

7.   Jurus Taiji 24 jurus                  (Taijiquan)

8.   Jurus Taiji Pedang 32 jurus     (Taijijian)

Mempergunakan  Jurus    Taolu    Pemula   Standar   Kompetisi Internasional, sebagaimana yang dipergunakan dalam Standar IWUF

 

b.    Nomor Taolu Tingkat SMP Putera dan Puteri

(kelahiran tahun 01 Januari 2003 s/d 31 Desember 2005)

1)   Jurus Tangan Kosong Utara   (Changquan)

2)   Jurus Tangan Kosong Selatan (Nanquan)

3)   Jurus Taiji 42 jurus                   (Taijiquan)

4)   Jurus Taiji Pedang 42 jurus    (Taijijian)

5)   Jurus Golok                            (Daoshu)

6)   Jurus Pedang                         (Jianshu)

7)   Jurus Toya                              (Gunshu)

8)   Jurus Tombak                         (Qiangshu)

9)   Jurus Golok Selatan               (Nan Dao)

10) Jurus Toya Selatan                 (Nan Gun)

Mempergunakan  Jurus    Taolu    Pemula   Standar   Kompetisi Internasional, sebagaimana yang dipergunakan dalam Standar IWUF

 

c.    Nomor Taolu Tingkat Junior A Putera dan Puteri ( usia 16 s/d 18 tahun )
( kelahiran tahun 01 Januari 2000 s/d 31 Desember 2002)

1)       Jurus Tangan Kosong Utara ( Changquan )

2)     Jurus Tangan Kosong Selatan ( Nanquan )

3)     Jurus Taiji                             ( Taijiquan )

4)     Jurus Taiji Pedang                ( Taijijian )

5)     Jurus Golok                         ( Daoshu )

6)     Jurus Pedang                      ( Jianshu )

7)     Jurus Toya                            ( Gunshu )

8)     Jurus Tombak                      ( Qiangshu )

9)     Jurus Golok Selatan             ( Nan Dao )

10)   Jurus Toya Selatan               ( Nan Gun )

Mempergunakan   Jurus  Taolu  Rutin ke III Standar Kompetisi Internasional, sebagaimana yang dipergunakan dalam Standar IWUF

 

2.    SANDA

a.    Tingkat SD Putera dan Puteri

 

Putera

Puteri

Kelas > 32 kg - ≤ 42 kg

Kelas > 32 kg- ≤ 42 kg

 

b.   Tingkat SMP Putera dan Puteri

Putera

Puteri

Kelas >38 kg - ≤ 48 kg

Kelas >32 kg- ≤ 42 kg

 

c.    Tingkat SMA/SMK Putera dan Puteri

 

Putera

Puteri

Kelas >52 kg - ≤ 60 kg

Kelas > 48 kg - ≤ 56 kg

 

X.         PENGHARGAAN PEMENANG

j.        Medali dan piagam untuk juara I, II dan III

k.       Piagam untuk juara harapan I, II dan III

l.        Bagi atlet yg berlomba di setiap nomor hanya ada 2 peserta maka medali yg di perebutkan hanya perak dan perunggu saja, bagi 1 atlet dalam tiap nomor maka akan di Eksebisi kan dan mendapat piagam eksebisi berlaku untuk semua nomor.

 

XI.        PAKAIAN dan PERLENGKAPAN LOMBA

Pakaian dan perlengkapan perlombaan disediakan oleh masing-masing atlet sesuai standart IWUF

 

XII.       KETENTUAN TAMBAHAN

m.     Hal-hal lain yang belum ditetapkan pada ketentuan pelaksaan ini akan dibahas dan ditetapkan pada pertemuan teknik.

n.      Ketentuan yang ditetapkan pada pertemuan teknik bersifat pelengkap dan tidak boleh bertentangan dengan peraturan yang sudah ada.

o.      Atlet tidak diperkenankan naik ke kelas di atasnya.

p.      Setiap Atlet hanya boleh mengikuti Maksimum 7 nomor lomba, yaitu 1 jurus tangan kosong, 1 jurus senjata pendek, 1 jurus senjata panjang, 1 jurus Tradisional tangan kosong, 1 jurus tradisional senjata, jiti dan dui lian.

q.      Setiap atlet sanda wajib membawa gum shiled (pelindung gigi) dan groin protector (pelindung kemaluan) sendiri.

r.         

 

XIII.     PENUTUP

Demikian Pedoman ini dibuat sebagai acuan pelaksanaan PORSENIJAR BALI 2020 dimana Peran serta semua amat sangat diperlukan sehingga bisa menjalankan PORSENIJAR ini dengan maksimal baik dari segi pendanaan dan dukungan moril lainya.

 

 

 

Panitia Pelaksana

Pekan Olahraga dan Seni Pelajar (PORSENIJAR)

Kabupaten Badung Tahun 2020

Cabang Olahraga Wushu


TATA TERTIB PERTANDINGAN CABANG OLAHRAGA MENEMBAK

PEKAN OLAHRAGA PELAJAR (PORJAR)

KABUPATEN BADUNG TAHUN 2020

 

 


I.          DASAR

Keputusan Dispora Provinsi Bali yang mengikutsertakan cabang olahraga menembak dalam Pekan Olahraga dan Seni Pelajar (PORSENIJAR) Kabupaten Badung tahun 2020

 

II.         MAKSUD DAN TUJUAN

Memberikan gambaran secara garis besar tentang ketentuan peraturan cabang olahraga menembak pada PORSENIJAR Kabupaten Badung tahun 2020 dan selanjutnya untuk menjadi pedoman oleh panitia pelaksana, peserta dan petugas lainya sehingga pelaksanaan pertandingan/ perlombaan berjalan lancar, tertib dan aman.

 

III.         KETENTUAN UMUM

Perlombaan cabang olahraga menembak PORSENIJAR Bali tahun 2020 diselenggarakan menggunakan peraturan dan regulasi yang dikeluarkan oleh PB Perbakin dan ISSF serta Peraturan yang dibuat secara resmi oleh panitia pelaksana eksebisi PORSENIJAR untuk melengkapi peraturan-peraturan yang sudah ada.

 

IV.        PELAKSANAAN PERLOMBAAN

 

Hari                          : ……………………………..

Tanggal                    : …………………………….

Tempat                    : …………………………….

 

V.        PERTEMUAN TECHNICAL

Hari / Tanggal          : …………................... ……

Waktu                       : ………………………………..

Tempat                     : ……………………………….

 

VI.        NOMOR / EVENT PERTANDINGAN

1.     10 M Air Pistol Men Individual Katagori SMA

2.     10 M Air Pistol Men Team Katagori SMA

3.     10 M Air Pistol Women Individual Katagori SMA

4.     10 M Air Pistol  Women Team Katagori SMA

5.     10 M Air Rifle  Men Individual Katagori SMA

6.     10 M Air Rifle Men Team Katagori SMA

7.     10 M Air Rifle Women Individual Katagori SMA

8.     10 M Air Rifle Women Team Katagori SMA

9.     10 M Air Rifle Pompa Men Individual Katagori SMP

10.   10 M Air Rifle Pompa Men Team Katagori SMP

11.   10 M Air Rifle Pompa Women Individual Katagori SMP

12.   10 M Air Rifle Pompa Women Team Katagori SMP

13.   10 M Air Rifle Pompa Men Individual Katagori SD

14.   10 M Air Rifle Pompa Men Team Katagori SD

15.   10 M Air Rifle Pompa Women Individual Katagori SD

16.   10 M Air Rifle Pompa Women Team Katagori SD

 

Jadi Grand Total seluruh Medali yang akan diperebutkan sebanyak 16 medali

 

 

VII.       PESERTA PERTANDINGAN

Para atlet mewakili Kabupaten / kota masing-masing dengan menyertakan foto copy Kartu Pelajar yang sah dan sesuai ketentuan umum pelaksanaan PORSENIJAR Bali tahun 2020.

VIII.       PERTANDINGAN FINAL

Tidak dilaksanakan pertandingan final.

 

IX.        PERATURAN PERTANDINGAN

Semua ketentuan pertandingan/perlombaan, baik perlengkapan peralatan senjata, waktu dan penilaian berpedoman sesuai dengan ketentuan umum PORSENIJAR Bali tahun 2020. Adapun aturan tambahan peraturannya sebagai berikut:

1.     Peralatan dan Persenjataan untuk nomor Air Pistol dan Air Rifle sesuai dengan ketentutan ISSF Rules dan Peraturan PB Perbakin.

2.     Persenjataan untuk nomor Air Rifle Pompa menggunakan senjata Laras Panjang Pompa Standart yang belum dimodifikasi (Pabrikan).

3.     Peralatan untuk nomor Air Rifle Pompa tidak menggunakan Jaket Menembak.

4.     Pakaian Atlet harus mengunakan pakain Sport (Baju Kaos lengan panjang atau pendek/seragam olehraga team dan celana Training atau celana pendek tidak berbahan Jeans), dan Sepatu Menembak atau Sepatu Olahraga.

5.     Tidak diperbolehkan menggunakan atribut apapun yang berhubungan dengan militer dan kepolisian.

6.     Setiap nomor hanya diperbolehkan mengirimkan 3 peserta.

7.     Setiap Team terdiri dari 2 peserta.

8.     Peserta katagori SD boleh dibantu official untuk membantu memompa senjata.

9.     Jumlah Tembakan untuk nomor Air Rifle Pompa adalah 40 Tembakan Perlombaan.

10.   Waktu Perlombaan untuk nomor Air Rifle Pompa adalah 10 menit persiapan dan percobaan serta 60 menit untuk Perlombaan.

11.   Sasaran yang digunakan untuk nomor Air Rifle Pompa adalah sasaran Standard Air Pistol.

12.   Peluru Perlombaan untuk nomor Air Rifle Pompa adalah peluru caliber 4,5mm.

 

X.        PROTES

Apabila terjadi perselisihan yang tidak dapat di selesaikan secara musyawarah mufakat berdasarkan peraturan masing-masing cabang olahraga dengan mengajukan protes secara tertulis / resmi dan surat tersebut ditandatangani oleh team manajer bersangkutan dan disertai uang protes sebesar Rp.500.000,00 (lima ratus ribu rupiah).

 

XI.        LAIN-LAIN

Hal-hal belum yang diatur dalam peraturan / tata tertib pertandingan ini akan ditentukan dalam pertemuan technic (technical meeting) panitia pertandingan menembak.

 

 

       Panitia Pelaksana

      Pekan Olahraga dan Seni Pelajar (PORSENIJAR)

      Kabupaten Badung Tahun 2020

       Cabang Olahraga Menembak,

TATA TERTIB PERTANDINGAN CABANG OLAHRAGA KABADDI

PEKAN OLAHRAGA PELAJAR (PORJAR)

KABUPATEN BADUNG TAHUN 2020

 


I.       UMUM

1.      Tujuan

a.               Pelaksanaan pertandingan dimaksud untuk menggalang dan meningkatkan kegiatan serta usaha-usaha dibidang pembinaan maupun peningkatan prestasi atlet Kabaddi di daerah Bali.

b.               Pertandingan diselenggarakan khususnya untuk dimaksud memacu, meningkatkan dan menciptakan motivasi untuk senantiasa berolahraga yang dilakukan secara berkesinambungan.

c.                Peserta pertandingan adalah atlet utusan Kabupaten/Kota se-Bali.

d.               Panitia pelaksanaan pertandingan ditunjuk dan diangkat berdasarkan Surat Keputusan Panitia Pelaksana Pekan Olahraga dan Seni Pelajar Provinsi Bali Tahun 2020.

 

II.     KHUSUS

1.       Waktu dan Tempat Pertandingan

 

Hari/Tanggal                   :  …………………….. 2020

Pukul                               :  08.00 wita

Tempat                            :  ……………………………..

2.      Jenis Pertandingan

2.1.   Pertandingan Beregu Outdoor/Indoor Kabaddi Tingkat SD, SMP dan SMA/ SMK

3.      Syarat dan Ketentuan Pemain

Persyaratan dan ketentuan pemain dalam PORSENIJAR Kabupoten Badung tahun 2020

3.1  Pemain memiliki Kartu Pelajar dan masih berstatus pelajar.

        3.2  Nomor Pertandingan:

3.2.1.  Tingkat SD :

1.   Six for Five under 50 kg (Putera)

2.   Six for Five under 45 kg (Puteri)

 

        3.2.2.  Tingkat SMP :

1.   Six for Five under 60 kg (Putera)

2.  Six for Five under 55 kg (Puteri)

        3.2.3.  Tingkat SMA/SMK :

1.   Six for Five under 70 kg (Putera)

2.  Six for Five under 65 kg (Puteri)

 

4.  Sistem Pertandingan

Sistem Pertandingan yang dipergunakan adalah :

4.1. Setengah kompetisi (knockout) atau kompetisi penuh (full match).

4.2. Lama pertandingan penyisihan dan final untuk tingkat SD 2x8 menit, tingkat SMP 2x10 menit, untuk tingkat SMA/SMK 2x12 menit, dan istirahat 4 menit.

5.  Medali

5.1.   Adapun jumlah medali yang dipersiapkan untuk pemain yang mendapatkan juara, sebagai berikut:

Tingkat SD

 

No

Kategori

Nomer Pertandingan

Medali yang dipersiapkan

Emas

Perak

Perunggu

1

Putera

Six for five under 50kg

6

6

12

2

Puteri

Six for five under 45kg

6

6

12

Jumlah

12

12

24

                                     Tingkat SMP

 

No

Kategori

Nomer Pertandingan

Medali yang dipersiapkan

Emas

Perak

Perunggu

1

Putera

Six for five under 60kg

6

6

12

2

Puteri

Six for five under 55kg

6

6

12

Jumlah

12

12

24

                                     Tingkat SMA/SMK

 

No

Kategori

Nomer Pertandingan

Medali yang dipersiapkan

Emas

Perak

Perunggu

1

Putera

Six for five under 70kg

6

6

12

2

Puteri

Six for five under 65kg

6

6

12

Jumlah

12

12

24

 

6.      Perlengkapan Tim

 

6.1      Perlengkapan pemain terdiri dari pakaian bertanding, pengaman lutut dan siku, kaos kaki dan sepatu khusus Kabaddi atau disesuaikan.

6.2     Kostum pemain harus seragam dan diberi nomor punggung , warna dan terangnya angka harus kontras dengan dasar warna baju.

           6.3    Untuk kebutuhan tambahan disiapkan oleh masing-masing tim

 

7.      Peraturan Pertandingan

7.1  Peraturan pertandingan yang digunakan adalah peraturan pertandingan Kabaddi yang disahkan dan baku diterbitkan oleh PB. FOKSI, AKF dan IKF.

7.2  Raider

7.2.1      Setiap raider boleh menyentuh lawan dengan sentuhan tangan dan kaki yang diayun.

7.2.2      Setiap raider wajib mengucapkan kata “KABADDI” setiap memasuki daerah lawan dan mempunyai waktu 30 detik.

7.2.3      Setiap raider mempunyai kesempatan mendapatkan bonus point dengan minimal jumlah pemain lawan sebagai berikut:

7.2.3.1     Tingkat SD Putera atau Puteri Six for Five minimal 5 orang.

7.2.3.2     Tingkat SMP Putera atau Puteri Six for Five minimal 5 orang.

7.2.3.3     Tingkat SMA/SMK Putera atau Puteri Six for Five minimal 5 orang.

7.2.4      Setiap raider yang belum menyentuh lawan, kakinya menginjak atau sampai melewati garis dinyatakan OUT.

 

7.3  Defender/Anti Raider

7.3.1      Setiap defender boleh menggunakan teknik menangkap, menghadang dan menghindar.

7.3.2      Berlaku Super Tackle (1 poin tambahan), ketika defender berjumlah sebagai berikut:

7.3.2.1     Tingkat SD Putera atau Puteri Six for Five dengan jumlah pemain 2 dan 1 orang.

7.3.2.2     Tingkat SMP Putera atau Puteri Six for Five dengan jumlah pemain 2 dan 1 orang.

7.3.2.3     Tingkat SMA/SMK Putera atau Puteri Six for Five dengan jumlah pemain 2 dan 1 orang.

7.4  Setiap pemain dilarang bermain keras, memukul, apalagi sampai mencederai lawan dengan sengaja, maka akan diberikan tindakan tegas oleh wasit, tim juri atau dewan wasit.

7.5  Saat pertandingan berlangsung ketika raider bergulat dengan defender, raider diberikan waktu oleh wasit untuk melepaskan diri sampai 5 detik, jika tidak  berhasil melepaskan diri maka point untuk defender, begitu juga sebaliknya jika raider berhasil melepaskan diri maka point diberikan untuk raider.

 

8.      Pemain

8.1.    Jumlah pemain tiap kabupaten dapat mendaftar, 18 orang Putera dan 18 orang Puteri.

8.2.    Dengan jumlah pemain disetiap tingkat, yaitu

8.2.1      Tingkat SD dengan 6 Putera dan 6 Puteri.

            8.2.2     Tingkat SMP dengan 6 Putera dan 6 Puteri.

            8.2.3.    Tingkat SMA/SMK dengan 6 Putera dan 6 Puteri.

 

9.      Kekalahan WO (Walk Out) atau DQ (Disqualification)

9.1  Tim yang terlambat / tidak hadir pada saat jadwal pertandingan yang ditentukan, tanpa pernyataan yang jelas dinyatakan WO atau DQ.

9.2  Tim yang tidak memenuhi persyaratan administrasi yang telah ditentukan, dinyatakan WO atau DQ.

9.3  Semua keputusan diputuskan oleh Tim Juri dan Dewan Wasit.

 

10.    Wasit

10.1  Pertandingan akan dipimpin oleh wasit yang memenuhi syarat dan ditentukan oleh dewan wasit FOKSI Bali.

10.2  Adapun wasit yang diperlukan saat pertandingan berjumlah 35 orang.

10.3  Setiap wasit yang memimpin pertandingan harus bersikap adil dan netral.

10.4  Jadwal penyegaran wasit :

11.    Protes

11.1   Protes diberikan, segala masalah yang timbul diselesaikan dewan wasit.

11.2   Jika penyelesaian perselisihan belum memuaskan, protes dapat diajukan oleh manager tim kepada tim juri dan dewan wasit dengan menyertakan uang protes sebesar Rp 1.000.000,- (satu juta rupiah) dan seluruh pemain/official/manager wajib menghormati dan mentaati keputusan yang ditetapkan.

11.3    Protes harus diajukan paling lambat lima menit setelah kasus yang terjadi, lewat waktu yang telah ditentukan segala keputusan atau pertandingan dianggap Sah.

 

 

12.    Pertandingan Terganggu

 

12.1    Pertandingan terganggu apabila bencana alam, listrik padam, kerusuhan dan kejadian lain yang menyebabkan pertandingan berhenti maka keputusan:

12.1.1    Memanggil kapten atau manager tim berdiskusi dengan tim juri dan dewan wasit untuk mendapatkan solusi yang terbaik dan keputusan tetap diambil.

13.    Technical Meeting

13.1   Pada saat technical meeting, manager tim membawa daftar pemain lengkap foto copy Kartu Pelajar atau surat pernyataan masih berstatus pelajar.

13.2   Untuk waktu dan pelaksanaan: -

14.    Sarana dan Prasarana

14.1. Adapun sarana dan prasarana yang diperlukan, yaitu: matras, soundsystem, meja, kursi, scoresheet, score digital/scoreboard, spanduk, a board, pluit, stopwatch, tenda (bila outdoor) dll.

 

15.    Penutup

Hal-hal yang belum tercantum dalam tata tertib ini akan dimusyawarahkan untuk mufakat pada saat pertemuan berikutnya dan dijadikan pedoman untuk kelancaran pelaksanaan PORSENIJAR Bali Tahun 2020.

 

 

 

Panitia Pelaksana

Pekan Olahraga dan Seni Pelajar (PORSENIJAR)

Kabupaten Badung Tahun 2020

Cabang Olahraga Kabaddi


TATA TERTIB PERTANDINGAN CABANG OLAHRAGA SELAM

PEKAN OLAHRAGA PELAJAR (PORJAR)

KABUPATEN BADUNG TAHUN 2020

 

 


1.     Penyelenggara : Panitia Pekan Olahraga dan Seni Pelajar Provinsi Bali Tahun 2020

2.     Tujuan              :

a.    Memasyarakatkan olahraga dan mengolahragakan masyarakat pelajar dalam cabang olahraga selam.

b.    Mengetahui perkembangan olahraga selam di kalangan pelajar.

c.    Meningkatkan pencapaian prestasi para peselam dikalangan pelajar.

3.     Pelaksanaan :

a.    Pelaksanaan perlombaan ini dilaksanakan berdasarkan ketentuan umum yang berlaku dalam peraturan PB POSSI dan CMAS (Confederation Mondiale Des Activies Squbaquaticoes).

b.    Ketentuan-ketentuan khusus pada waktu perlombaan berpedoman pada peraturan PB POSSI dan CMAS no. 2, 3, 4, 5, 8 dan 9.

c.    Surat keputusan kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Bali Tahun 2020.

4.     Waktu Dan Tempat Perlombaan :

 

Hari / Tanggal           :    Menyesuaikan keputusan jadwal pelaksanaan Jam     :    08:00 WITA – Selesai

Tempat                      :    Kolam Renang Tirta Arum Blahkiuh Abiansemal, Kabupaten Badung.

5.      Peserta :

a.    Syarat Peserta :

1.     Pelajar SD putera dan puteri

2.     Pelajar SMP putera dan puteri

3.     Pelajar SMA/SMK putera dan puteri

 

6.      Jumlah Peserta :

a.    Setiap Kabupaten Kota diperbolehkan hanya mendaftarkan 1 orang penyelam untuk setiap nomor perlombaan.

b.    Sedangkan pada nomor estafet, disetiap nomor yang diikuti oleh Kabupaten Kota harus mengikutsertakan 4 orang atletnya dan diperkenankan mengikuti seluruh nomor estafet.

c.    Apabila dalam tiap nomor pertandingan peserta kurang dari 3 Kabupaten/Kota maka nomor tersebut tidak diperlombakan.

 

7.      Nomor yang dipertandingkan :

a.    Tingkat SD

1.     50m Bifins

2.     100m Bifins

3.     50m Surface

4.     100m Surface

5.     4x50m Estafet Bifins

6.     4x50m Estafet Surface

b.    Tingkat SMP

1.     50m Bifins

2.     100m Bifins

3.     50m Surface

4.     100m Surface

5.     4x50m Estafet Bifins

6.     4x50m Estafet Surface

c.    Tingkat SMA/SMK

1.     50m Bifins

2.     100m Bifins

3.     50m Surface

4.     100m Surface

5.     4x50m Estafet Bifins

6.     4x50m Estafet Surface

 

8.      Peraturan Umum

a.    Pendaftaran dilakukan oleh masing-masing Dinas Kabupaten/Kota.

b.    Pengesahan peserta dilaksanakan sebelum perlombaan dilaksanakan dengan persyaratan untuk siswa SD, SMP dan SMA/SMK membawa rapot dan STTB terakhir asli.

c.    Penentuan start dan seri untuk peselam akan ditentukan melalui catatan waktu.

d.    Masing-masing peserta lomba wajib menggunakan alat/perlengkapan sesuai dengan nomor yang mereka ikuti seperti topi selam, snorkel, kaca dan baju selam.

e.    Khusus pada nomor Surface, peserta diperkenankan menggunakan alat Bifins dengan gaya Surface.

f.      Peserta lomba tidak diperbolehkan menggunakan aksesoris : anting, kalung, gelang dan tiping lainnya.

 

9.     Peraturan Khusus

a.    Peserta sudah siap 30 menit sebelum perlombaan dimulai.

b.    Peserta yang dipanggil 3 kali dalam waktu 3 menit tidak hadir di tempat check in maka peserta dianggap mengundurkan diri.

c.    Perlombaan akan dilakukan langsung final.

d.    Protes diajukan secara tertulis 15 menit setelah hasil di temple yang ditanda tangani manager atau guru serta membayar uang protes sebesar 1 juta rupiah.

e.    Segala permasalahan yang muncul pada saat pelaksanaan akan diselesaikan secara musyawarah mufakat.

f.      Peserta harus berstatus pelajar pada sekolah negeri maupun swasta.

g.    Satu orang Peserta dapat mengikuti seluruh nomor perlombaan individu maupun estafet dimasing-masing tingkatan.

h.     Setiap atlit harus menghormati syarat perlombaan serta jujur dan tunduk pada peraturan perlombaan.

i.      Hal-hal yang belum jelas akan disampaikan dan disepakati pada saat rapat teknik


SUSUNAN ACARA PERLOMBAAN SELAM

PEKAN OLAHRAGA DAN SENI PELAJAR PROVINSI BALI TAHUN 2020

 

NOMOR

PUTRA

NOMOR PERLOMBAAN

NOMOR

PUTRI

PESERTA

1

100m Bifins

2

SD

3

100m Bifins

4

SMP

5

100m Bifins

6

SMA/SMK

7

50m Surface

8

SD

9

50m Surface

10

SMP

11

50m Surface

12

SMA/SMK

13

4x50m Estafet Bifins

14

SD

15

4x50m Estafet Bifins

16

SMP

17

4x50m Estafet Bifins

18

SMA/SMK

19

100m Surface

20

SD

21

100m Surface

22

SMP

23

100m Surface

24

SMA/SMK

25

50m Bifins

26

SD

27

50m Bifins

28

SMP

29

50m Bifins

30

SMA/SMK

31

4x50m Estafet Surface

32

SD

33

4x50m Estafet Surface

34

SMP

35

4x50m Estafet Surface

36

SMA/SMK

 

 

 

 

Panitia Pelaksana

Pekan Olahraga dan Seni Pelajar (PORSENIJAR)

Kabupaten Badung 2020

Cabang Olahraga Selam,


TATA TERTIB PERTANDINGAN CABANG OLAHRAGA SOFTBALL

PEKAN OLAHRAGA PELAJAR (PORJAR)

KABUPATEN BADUNG TAHUN 2020

 

 

 


I.       UMUM

 

Pedoman Teknis cabang olahraga softball dibikin agar dapat dijadikan acuan bagi atlet, pelatih dan official tim serta pihak-pihak terkait dalam pelaksanaan Pekan Olah raga dan Seni Pelajar (PORSENIJAR) Kubupaten Badung Tahun 2020.

 

           1.1. Pendaftaran & Akreditasi

Sesuai  yang  telah  ditetapkan  di  dalam  Buku     Pedoman PORSENIJAR Kabupaten Badung 2020 pendaftaran & akreditasi akan dilaksanakan pada :

1)   FORM A

Adalah Formulir pendaftaran atlet dan nomor cabang olahraga Basa/Soft ball yang akan diikuti oleh setiap pelajar utusan dari Kecamatan/Sekolah yang berada di Kabupaten Badung.

2)   FORM B

Adalah Formulir pendaftaran cabang olahraga, nomor yang dipertandingkan pada Pekan Olah raga dan Seni Pelajar (PORSENIJAR) Kabupaten Badung tahun 2020.

 

          1.2   Ketentuan Peserta

Peserta cabang olahraga Base/Soft ball PORSENIJAR Kabupaten Badung Tahun 2020 adalah :

1)   Peserta Base/Soft ball adalah siswa yang masih berstatus pelajar baik utusan dari Kecamatan/Sekolah masing-masing yang berada di Kabupaten Badung

 

          1.3   Penyelenggara Pertandingan

Panitia Pelaksana Pertandingan Cabang Olahraga Base/Softball pada Pekan Olah raga dan Seni Pelajar (PORSENIJAR) Kabupaten Badung adalah Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olah raga Kabupaten Badung bidang Dispora,  bersama Pengurus Kabupaten cabang olahraga dengan mendelegasikan Supervisor dan Technical Delegate serta panitia pelaksana daerah yang dibentuk oleh Panitia Penyelenggara PORSENIJAR Kabupaten Badung tahun 2020 melalui Surat Keputusan Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olah raga Kabupaten Badung.

 

II.      WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN

 

2.1    Waktu dan Tempat

                         Hari                 : ……………………………

                            Tanggal         : …………………………… 2020

Tempat           : ………………………………….

                 2.2   Tim

Setiap Tim terdiri dari 18 ( delapan belas ) orang pemain untuk tim Putera dan 18 (delapan belas ) orang pemain tim Puteri didampingi 3 (tiga) Pelatih dan offecial.

 

 

 

 

2.3.     Nomor Pertandingan

 

SOFTBALL

Pa

Pi

Mix

Tbk

Team

 

 

 

 

Putera

1

 

 

 

Puteri

 

1

 

 

 

2.4  Penghargaan Medali

 

SOFTBALL

Emas

Perak

Perunggu

Team Putera

18

18

36

Team Puri

18

18

36

Jumlah Medali

36

36

72

 

 

2.5  Jadwal Pertandingan

Terlampir Terpisah

 

2.6  Peraturan Pertandingan

Peraturan Pertandingan Softball mengacu pada International Softball Federation Mercy Rule :

12 Runs atau lebih setelah inning 3

10 Runs atau lebih setelah inning 4

7 Runs atau lebih setelah inning 5

 

2.7  Sistem Pertandingan

1.   Pertandingan di jalankan apabila ada min 4 tim yang ikut bertanding.

2.   Jumlah peserta 4 - 6 tim :

a.   Putaran Pertama : Setengah kompetisi untuk menetukan rangking

b.   Putaran Kedua/Semifinal :

- Rangking 1 vs Rangking 3

- Rangking 2 vs Rangking 4

 

c.   Putaran Ketiga/Final

       Winner vs Winner Putaran Kedua untuk menentukan Juara Pertama dan Juara Kedua.

      Loser vs Loser Putaran Kedua untuk menentukan Juara Ketiga.

 

3.   Jumlah peserta 7 - 12 tim :

 

1.       Putaran Pertama : dibagi dua pool, setengah kompetisi dalam setiap pool untuk menentukan ranking.

2.       Putaran Kedua/Semifinal : menggunakan sistem PAGE SYSTEM”

 

2.8      Peralatan Pertandingan

a.  Bola yang akan digunakan adalah Bola Kuning untuk Softball sesuai rules ISF

b.  Pada saat bertanding, setiap tim peserta diwajibkan mengunakan seragam dengan desain dan warna yang sama untuk setiap atletnya dengan ketentuan sebagai berikut :

A.    Softball Jersey :

a.      Nama tim di bagian depan / dada

b.      Nomor punggung harus memiliki bentuk yang sama dengan ketinggian minimal 15 cm.

c.      Setiap atlet menggunakan nomor yang tetap

d.      Apabila ingin menempatkan nama atlet di seragam, harus di tempatkan di atas nomor seragam.

e.      Warna Jersey Home team lebih terang di banding Visit.

 

B.     Celana :

a.      Celana 1 (satu) warna putih, dan 1 (satu) atau lebih warna lainnya.

b.      Warna putih khusus dipergunakan apabila bertanding sebagai Home Team.

c.      Warna lain dipergunakan apabila bertanding sebagai Visiting.

 

C.   Topi / Cap :

Desain dan warna harus sama.

 

2.9      Protes

1.      Keputusan Wasit atas hasil pertandingan adalah mutlak dan tidak diganggu gugat.

2.      Protes harus diajukan secara tertulis yang ditujukan kepada Pimpinan Wasit oleh Manajer Tim dengan disertai uang jaminan sebesar Rp. 1.000.000,- (satu juta rupiah).

Uang jaminan ini akan dikembalikan bila protes diterima.

3.      Protes atas hasil setiap pertandingan/ronde harus diajukan selambat-lambatnya 10 (sepuluh) menit setelah pengumuman hasil pertandingan/ronde

4.      Protes atas hasil akhir pertandingan (Pengumuman Pemenang) harus diajukan selambat-lambatnya 3 jam setelah hasil pertandingan diumumkan. Setelah 3 jam, maka hasil pertandingan tersebut bersifat resmi/syah dan tidak dapat diganggu gugat.

 

4           PENUTUP

Hal-hal yang belum diatur dalam Peraturan Khusus Pertandingan Cabang Olahraga Softball di dalam buku ini, akan diatur tersendiri oleh Panpel dan Pengurus Pengprov Cabang Olahraga Softball dengan delegasinya yaitu Supervisor dan Technical Delegate dan akan disampaikan pada Technical Meething.

 

Khusus Informasi Umum dan Teknis Pertandingan yang ada di dalam Buku Panduan ini berlaku sejak dan sampai berakhirnya PORSENIJAR Kabupaten Badung Tahun 2020

 

 

 

 

 

 

 

 

      Panitia Pelaksana

      Pekan Olahraga Pelajar (PORJAR)

      Kabupaten Badung tahun 2020.

      Cabang Olahraga Soft Ball

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

BIDANG

SENI

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

PERATURAN PERLOMBAAN BIDANG SENI

PEKAN SENI PELAJAR (PSP) KABUPATEN BADUNG

TAHUN 2020

 

 

 


I. TINGKAT SD

 

1.     TARI BARIS MANGGALA YUDA

 

a.    Peserta                          :    Tiap-tiap Kecamatan mengirimkan 2 (dua) orang pelajar SD putra dengan mengumpulkan identitas Raport terakhir asli dan 1 (satu) fotocopy yang disahkan.

 

b.    Kostum                          :    Pakaian Tari Baris Manggal Yuda disiapkan oleh peserta.

- Gelungan, Baju, Celana, Stiwel beludru, kain, angkep pinggang, badong beludru, awir, lamak beludru, gelang kana beludru, kris.

c.    Bentuk Pementasan      :    Tari Baris Manggala Yuda ditarikan oleh 2 (dua) orang pelajar putra.

 

d.    Kreteria Penilaian          :    1. Teknik Gerak                   4. Ekspresi

2. Komposisi                       5. Sesaluk

3. Keserasian                      6. Busana dan Make Up

e.    Kejuaraan                     :    I, II dan III

f.      Pengiring                       :    Penabuh disiapkan oleh Panitia,

                                               sebagai pedoman latihan menggunakan kaset Khusus Belajar Menari Vol. 7

 

 

2.     TARI PENYEMBRAMA

a.      Peserta                          :    Tiap-tiap Kecamatan mengirimkan 4 (empat) orang pelajar SD   (4 orang putri) dengan mengumpulkan identitas Raport terakhir asli dan 1 (satu) fotocopy yang disahkan.

 

b.    Kostum                          :    Pakaian Tari Panyembrama disiapkan oleh peserta

-    kain warna bebas, sabuk prada kuning wajik, selendang sesuaikan dengan warna kain, tapih menyesuaikan, pusung gonjer ke kanan, bunga emas 5 atau 7 menyesuiakan tanpa kap dipasang disebelah kanan, semanggi 1 pasang disebelah kiri, memakai sasak yang sederhana sesuaikan dengan bentuk muka, bunga putih jepun atau sejenisnya dan 1 bunga merah.

 

c.      Bentuk Pementasan      :    Tari Penyembrama ditarikan oleh 4 (empat) orang pelajar putri

 

d.    Kreteria Penilaian          :    1. Teknik Gerak                   4. Ekspresi

2. Komposisi                       5. Sesaluk

3. Keserasian                      6. Busana dan Make Up

e.    Kejuaraan                     :    I, II dan III

f.     Pengiring                       :    Penabuh disiapkan oleh Panitia,

sebagai pedoman latihan menggunakan kaset Khusus Belajar Menari Vol. 1

 

 

3.     MENYALIN HURUF LATIN KE AKSARA BALI

 

a. Peserta                           :    Tiap Kecamatan mengirimkan 2 (dua) orang pelajar SD   (1 Putra dan 1 Putri) dengan mengumpulkan identitas Raport terakhir asli dan 1 (satu) foto copy yang di sahkan. Peserta yang sudah pernah meraih Juara I dalam PORSENIJAR Provinsi Bali sebelumnya tidak diperkenankan ikut lagi.

 

b. Kostum                           :    Adat Madya

 

c. Materi dan alat              :    -  Menulis diatas kertas dengan pensil 2B

                                           -  Kertas disiapkan oleh panitia

                                           - Alat tulis (Pensil 2B dan Penghapus) disiapkan oleh  peserta        

 

d.  Kriteria Penilaian           :    1.    Bentuk/wangun

                                           2.    Ejaan/Pasang aksara

                                           3.    Ketuntasan

                                           4.    Kerapian

 

e. Waktu                             :    90 menit

 

f. Penentuan Juara            :    I, II, III (Putra dan Putri)

 

4.     MELUKIS

 

a. Peserta                           :    Tiap Kecamatan mengirimkan 2 (dua) orang pelajar SD   (1 Putra dan 1 Putri) dengan mengumpulkan identitas Raport terakhir asli dan 1 (satu) foto copy yang di sahkan. Peserta yang sudah pernah meraih Juara I dalam PORSENIJAR Provinsi Bali sebelumnya tidak diperkenankan mengikuti lagi.

 

b. Kostum                           :    Pakaian seragam sekolah

 

c. Tema gambar/lukisan   :    Serangga dengan lingkungannya

                                           Contoh Gambar :

Kupu-kupu di taman bunga

                                                    

d. Ukuran kertas                 :    38 cm X 54 cm disediakan panitia

 

e. Alat Gambar                  :    Bebas (alas menggambar, pensil  warna, pastel/krayon, cat air dan lain-lain) dibawa oleh masing-masing peserta

.f. Teknik gambar               :    Bebas

 

f. Waktu                              :    150 menit

 

h. Kriteria Penilaian            :    1.    Kesesuaian dengan tema/kemampuan ide

                                           2.    Ekspresi(karakter)

                                           3.    Kebebasan kreativitas

                                           4.    Ketrampilan Teknis

                                                           5.    Keharmonisan

                                                                 

f. Penentuan Juara            :    I, II, III (Putra dan Putri)

5.     MESATUA BALI

 

a. Peserta                           :    Tiap-tiap Kecamatan mengirimkan 2 (dua) orang pelajar SD (1Putra dan 1 Putri) dengan mengumpulkan identitas Raport terakhir asli dan 1 (satu) fotocopy yang di sahkan.  Peserta yang sudah pernah meraih Juara I dalam PORSENIJAR Provinsi Bali sebelumnya  tidak  diperkenankan mengikuti lagi.

 

b. Kostum                           :    Putera memakai pakaian adat Bali

                                           1. Udeng                   4. Saput

                                           2. Baju                       5. Umpal

                                           3. Kain                       6. Tidak memakai alas kaki

 

Kostum                          :    Puteri memakai pakaian adat Bali

                                           1. Pusung gonjer asesoris sederhana

                                           2. Baju Kebaya

                                           3. Kain

                                           4. Anteng/selendang

                                           5. Tidak Memakai alas kaki

 

c.  Kriteria Penilaian           :    1. Penguasaan materi

                                           2. Bahasa/Gaya bahasa

                                           3. Pembawaan (penjiwaan, kreativitas)

 

d. Waktu maksimal            :    10 s.d 15 menit

 

e. Tema/topik                    :    Pelestarian Lingkungan

 

f.  Jenis Cerita                  :     Cerita rakyat Bali  jenis Fabel dengan peran utama  binatang

                                                 

g. Penentuan Juara          :    I, II, III (Putra) dan I, II, III (Putri)

 

g.    Naskah disetor kepada pantia pada saat lomba sebanyak 4 (empat) copy berdasarkan judul mesatua masing-masing kecamatan

 

6.     MACEPAT ( SEKAR ALIT )

 

a. Peserta                           :    Tiap kecamatan mengirimkan 1 (satu) pasang pelajar SD Putra dan 1 (satu) pasang pelajar SD Putri, dengan mengumpulkan identitas Raport terakhir asli dan 1 (satu) foto copy yang di sahkan. Peserta yang sudah pernah meraih Juara I dalam PORSENIJAR Provinsi Bali sebelumnya tidak diperkenankan mengikuti lagi.

 

b. Kostum                           : - Pasangan Putera memakai pakaian adat Bali

                                          

                                           1. Udeng                   4. Saput

                                           2. Baju                       5. Umpat

                                           3. Kain

                                                             

Kostum                          : - Pasangan Puteri memakai pakaian adat Bali :

                                                           1. Pusung gonjer asesoris sederhana

                                           2. Baju Kebaya

                                           3. Kain

                                           4. Anteng/selendang

 

c. Peserta diharapkan hadir di tempat lomba 30 menit sebelum lomba dimulai

d. Keputusan dewan juri mutlak tidak dapat diganggu gugat

e.  Materi :

                   1) Peserta pasangan putri diwajibkan membawakan 1 bait Pupuh Wajib : Pupuh Pangkur dan satu bait Pupuh pilihan : Pupuh Mijil atau Pupuh Semarandana yang disediakan panitia (materi terlampir).                

                   2)  Peserta Pasangan putra diwajibkan membawakan 1 bait Pupuh Wajib : Pupuh Sinom dan 1 bait Pupuh pilihan : Pupuh Mijil atau  Pupuh Semarandana, yang disediakan panitia (materi terlampir).

 

f.   Kriteria Penilaian           :    1. Pengwacen (Pembaca)

                                               a. Tikes (penampilan)

                                               b. Suara (jenis dan keindahan suara)

                                               c. Wewiletan    

                                               d. Guru ding dung

                                               e. Onek-onekan (jelas tidaknya ucapan)

                                               f.   Raras (ekspresi)

 

                                           2. Peneges (Penerjemah)

                                               a. Tikas (penampilan)

                                               b. Artos (ketepatan terjemahan)

                                               c. Anggah ungguhin basa          

                                               d. Kelengutan basa

                                               e. Raras (ekspresi)

                                              

g. Penentuan Juara      :  I, II, III (pasangan putra) dan I, II, III (pasangan putri)

 

LAMPIRAN MATERI MACEPAT

 

 

a.    Tembang Wajib Putri (Pupuh Pangkur)

Uduh cening pianak bapa,

Sada melid bapa mituturin cening,

Sekenang cening mauruk,

Eda lekig masekolah,

Wireh mula ditu genahnya pituhu,

M’lajah maningkahang raga,

Kawekas mangamong urip.

 

b.    Tembang Wajib Putra (Pupuh Sinom)

Yan cening sayang ring raga,

Anake malu tresnain,

Wantah keto sasulurnya,

Da cening iwang minehin,

Anake tan bina yukti,

Sayange ring raga patuh,

Sami mangantebang raga,

 Masuwuk ngopenin urip,

Sida durus,

Lantur mangguh keraharjan.

 

 

 

 

 

 

c.    Tembang Pilihan Putra/Putri

-       Pupuh Mijil

1)    Kaden aluh mangulati pipis,

Majalaran motoh,

Ngalih mule ke nraka mablenyek,

Liyu tepuk sang madasar sugih,

Mamotoh kakardi,

Arta brana telah ludus.

 

1)    Suba lacur metu nyete paling,

Dini ditu bengong,

Nyelsel dewek ngengkebang pelihe,

Pati jlamut pesu ujar paling,

Widine aranin,

Tuhtah ide menek tuwun.

 

-       Pupuh Semarandana

1).  Peteng lemah sedih kingking,

Megaleng-galeng yeh mata,

Rasa tong jadma ne katon,

Idupe kaliput lara,

Beksane kalintang-lintang,

Bengang bengong pati jlamut,

Ngastawa Ida Hyang Wenang.

 

2). Singgih Ratu Sang Hyang Widhi,

Gung aksama iwang tityang,

Asung paduka manonton,

Saking sunyata masurya,

Mangda enteg manah tityang,

Sahitya eling ring patut,

Mogi tan nikelin iwang.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

PERATURAN PERLOMBAAN BIDANG SENI

PEKAN SENI PELAJAR (PSP) KABUPATEN BADUNG

TAHUN 2020

 

 


II. TINGKAT SMP

 

1.     TARI KEBYAR TROMPONG

 

a.     Peserta                            :     Tiap-tiap Sekolah mengirimkan 1 (satu) orang penari putra dengan mengumpulkan identitas Raport terakhir asli dan 1 (satu) fotocopy yang disahkan

b.     Kostum                            :     Pakaian Tari  Kebyar Trompong  disiapkan oleh peserta

-  Kain, sabuk prada warna warni, wajik, tutup dada beludru, gelang kana kulit, ampok-ampok kulit, gelungan kulit, bunga sumpang di telinga kanan kiri, bunga emas 1 buah, kipas, panggul trompong membawa sendiri sedangkan trompongya disiapkan oleh panitia.

c.  Bentuk Pementasan        :     Tari Kebyar Trompong ditarikan oleh 1 orang pelajar Putra.

d.  Kriteria Penilaian              :     1. Teknik Gerak                4. Ekspresi

2. Komposisi                     5. Sesaluk

3. Keserasian                    6. Busana dan Make Up

e.  Penentuan Juara             :     I, II dan III

f.      Pengiring                         :     Penabuh disiapkan oleh Panitia.

sebagai pedoman latihan menggunakan kaset Khusus Belajar Menari (Kebyar Duduk dan Kebyar Trompong Produksi Bali Record Vol. 6).

 

2.     TARI TANI

 

a.  Peserta                             :      Tiap-tiap Sekolah mengirimkan 1 (satu) regu pelajar SMP (2 orang penari putri dan 1  orang penari putra) dengan mengumpulkan identitas Raport terakhir asli dan 1 (satu) fotocopy yang disahkan.

b.  Kostum                             :      Pakaian Tari Tani disiapkan oleh peserta

-       Kain motif kotak-kotak di prada, sabuk prada kuning, wajik, selendang melilit ke bawah warna menyesuaikan, matengkuluk, bunga emas 5 pakai kap, semanggi 1 buah, bunga merah 2 buah yaitu di kepala 1 buah dan ditelinga 1 buah, hiasan kepala seperti Tari Tenun.

 

c.   Bentuk Pementasan         :      Tari Tani ditarikan oleh 2 orang pelajar Putri dan 1  orang pelajar putra

d.  Kriteria Penilaian              :      1. Teknik Gerak                4. Ekspresi

2. Komposisi                     5. Sesaluk

3. Keserasian                    6. Busana dan Make Up

e.   Penentuan Juara             :    I, II dan III

f.    Pengiring                         :    Penabuh disiapkan oleh Panitia.

                                                              sebagai pedoman latihan menggunakan kaset Koleksi Himpunan Seniman Remaja B 704

3.     MENYALIN HURUF LATIN KE AKSARA BALI

 

a.  Peserta                            :    Tiap-tiap sekolah mengirimkan 2 (dua) orang pelajar SMP (1 putra dan 1 putri) dengan mengumpulkan identitas Raport terakhir asli dan 1 (satu) fotocopy yang disahkan. Dan peserta yang sudah pernah meraih Juara I dalam PORSENIJAR Provinsi Bali sebelumnya, tidak diperkenankan ikut lagi.

 

b.  Kostum                             :    Peserta memakai Pakaian Adat Bali Madya

 

c.   Materi dan Alat               :    -    Menulis diatas daun lontar

-     Lontar disiapkan oleh panitia

-     Perlengkapan (dulang, pengrupak, penghitam, bantalan, penjepit) disiapkan oleh peserta.

 

d.    Kreteria Penilaian           :    1. Bentuk/wangun

2. Ejaan/Pasang aksara

3. Ketuntasan

4. Kerapian

5. Teknik penulisan

e.    Waktu                            :    90 menit

             f.    Penentua Juara            :    I, II, III (putra) dan I, II, III (putri)

4.   MELUKIS

a. Peserta                            :    Tiap-tiap Sekolah mengirimkan 2 (dua) orang pelajar SMP (1 putra dan 1 Putri) dengan mengumpulkan identitas Raport terakhir asli dan 1 (satu) fotocopy yang disahkan. Peserta yang sudah pernah meraih Juara I dalam PORSENIJAR Provinsi Bali sebelumnya, tidak diperkenankan mengikuti lagi

 

b. Kostum                            :    Pakaian Seragam Sekolah

c. Tema gambar/lukisan    :    Pemandangan Sawah

                                                Contoh Gambar :

                                                Pemandangan sawah dengan aktivitasnya

d. Ukuran kertas                    :    38 cm x 54 cm disediakan oleh panitia

e. Alat gambar                     :    Bebas (alas menggambara, pensil warna, pastel/krayon, cat cair dan lain-lain) dibawa oleh masing-masing peserta.

f. Waktu                                :    150 menit

g. Teknik gambar                  :    Bebas

h. Kreteria penilaian             :    1. Kesesuaian dengan tema/kemampuan ide

                                                  2. Ekspresi/karakter

                                                  3. Kebebasan kreatifitas

                                                  4. Ketrampilan Teknis

                                                  5. Keharmonisan

 

i. Penentuan Juara               :    I, II, III (Putra) dan I, II, III (Putri)

 

5.     MEPIDARTA BASA BALI

a.    Peserta                          :    Tiap-tiap Sekolah mengirimkan 2 (dua) orang pelajar SMP (1 putra dan 1 putri) dengan mengumpulkan identitas Raport terakhir asli dan 1 (satu) fotocopy yang disahkan. Dan perserta yang sudah pernah meraih  Juara I dalam PORSENIJAR Provinsi Bali sebelumnya, tidak diperkenankan mengikuti lagi.

b.    Kostum                          :    -    Putra memakai pakaian adat Bali :

1.     Udeng                  4. Saput

                                                      2.  Baju                     5. Umpal

                                                      3.  Kain                     6. Tidak memakai alas kaki

-     Putri memakai pakaian adat Bali :

1.   Pusung gonjer asesories sederhana

2.   Baju kebaya

3.   Kain

4.   Anteng (selendang)

5.   Tidak memakai alas kaki

c.    Tema/topik                    :    Bali Sutrepti

d.    Judul                             :    Bebas

e.    Kreteria penilaian          :    1. Pengolahan tema

2. Penguasaan materi

3. Bahasa/gaya bahasa

4. Penampilan/penghayatan

5. Amanat/pesan pidato

 

b.    Waktu                             :    10 s.d 12 menit

 

c.      Penentuan Juara          :    I, II, III (putra) dan I, II, III (Putri)

 

d.      Naskah disetor kepada panitia pada saat lomba sebanyak 4 (empat) copy.

 

 

6.     MAKIDUNG/SEKAR MADYA

             

a.  Peserta                          :    Tiap-tiap sekolah mengirimkan 1 (satu) grup pelajar SMP campuran terdiri dari 5 (lima) orang 2 putra dan 3 putri dengan mengumpulkan identitas Raport terakhir asli dan 1 (satu) fotocopy yang disahkan. Dan perserta yang sudah pernah meraih Juara I dalam PORSENIJAR Provinsi Bali sebelumnya, tidak diperkenankan mengikuti lagi.

 

b.  Kostum                          :    -    Putra memakai pakaian adat Bali :

1.  Udeng                       4. Saput

                                                      2.  Baju                          5. Umpal

                                                      3.  Kain

-     Putri memakai pakaian adat Bali :

1.   Pusung gonjer asesories sederhana

2.   Baju kebaya

3.   Kain

4.   Anteng (selendang)

c.   Peserta diharapkan hadir ditempat lomba 30 menit sebelum lomba dimulai.

 

d.  Keputusan dewan juri mutlak dan tidak dapat diganggu gugat

 

e.   Materi :

                   Peserta diwajibkan membawakan 1 bait Kidung Wajib Puh Pangalang Kadiri (Kawitan Bawak) dan 1 bait kidung pilihan Puh Demung (Kawitan Bawak) atau Puh Mayura (Kawitan Bawak) dengan cara menghafal (tanpa teks) yang disediakan panitia (materi terlampir).

f.    Kreteria penilaian          :         1.  Tikas (penampilan)

     2.  Suara

     3.  Wewiletan

     4.  Kebersamaan

     5. Ngisep/Ngumbang/Nges/Nguncab

     6.  Raras (ekspresi)

 

  g.  Penentuan Juara          :    I, II, dan III

 

Lampiran Materi Kidung

 

a)    KIDUNG WAJIB : Puh Pangalang Kadiri/ Kawitan bawak

(Kaketus saking kidung Malat Rasmi)

Ryangkat sri nara pati

Gumuruh lampahing bala angiring

Lintang sakeng alaksa

Samaja lwir gunung

Gong gending ambarung

Rasa belah kena mahitala

Lakuning wong angering

Saha sanjata punang wong.

 

b)    KIDUNG PILIHAN :

 

1.     Puh Demung Kawitan Bawak

(Kaketus saking Kidung Tantri Pisacārana)

 

Wuwusing kuna kapti

Molah juru demung

Kinapurwaka bhupati

Ndah hoyeng Malawa mungguh

Praja wibhusita wreddhi

Bhoga wiryawan kinahot

 

2.     Puh Mayura/ Kawitan bawak

(Kaketus saking Kidung Manukaba)

 

Kumawruha mangrencana kidung tan luhung

Norānut rehing pakenoh

Sawiyakti atemah guyu

Guyu bendunira sang prajnyan

Angapusing kalangon

PERATURAN PERLOMBAAN BIDANG SENI

PEKAN SENI PELAJAR (PSP) KABUPATEN BADUNG

TAHUN 2020

 

 


III.    TINGKAT SMA/SMK

I.    TARI TOPENG ARSA WIJAYA

a.     Peserta                        :    Tiap-tiap sekolah mengirimkan 1 (satu) orang pelajar SMA/SMK putra dengan mengumpulkan identitas Raport terakhir asli dan 1 (satu) fotocopy yang disahkan.

b.     Kostum                        :    Pakaian Tari Topeng Arsa Wijaya disiapkan oleh peserta.

-     Baju beludru warna menyesuaikan, gelang kana beludru, celana, angkep pinggang, angkep pala, awir, saput prada, badong beludru, sobrat, gelungan, topeng, keris.

 

c.      Bentuk Pementasan    :    Tari Topeng Arsa Wijaya ditarikan oleh 1 orang pelajar SMA/SMK putra.

 

d.     Kreteria Penilaian        :    1. Teknik Gerak                   4. Ekspresi

                                            2. Komposisi                       5. Sesaluk

                                            3. Keserasian                      6. Busana dan Make Up

 

e.      Penentuan Juara        :    I, II dan III

 

f.       Pengiring                     :    Penabuh disiapkan oleh Panitia, sebagai pedoman latihan menggunakan kaset Khusus Belajar Menari Produksi Bali Record  Vol. 24

 

II.      TARI LEGONG KUNTUL

 

a.     Peserta                         :    Tiap-tiap sekolah mengirimkan 1 (satu) regu yang terdiri dari 4 (empat) orang pelajar SMA/SMK putri dengan mengumpulkan identitas Raport terakhir asli dan 1 (satu) fotocopy yang disahkan.

 

b.     Kostum                        :    Pakaian Tari Legong Kuntul disiapkan oleh peserta.

-  Baju warna hijau, kain warna hijau, sabuk perada kuning wajik, simping kulit, tutup dada beludru, gelungan, badong kulit lanying, gelang kana kulit, ampok-ampok kulit, oncer kanan kiri, kipas.

 

c.      Bentuk Pementasan    :    Tari Legong Kuntul  ditarikan oleh 4 (empat)  orang pelajar SMA/SMK putri

 

d.     Kreteria Penilaian        :    1. Teknik Gerak                   4. Ekspresi

                                            2. Komposisi                       5. Sesaluk

                                            3. Keserasian                      6. Busana dan Make Up

 

e.      Penentuan Juara        :    I, II dan III

 

f.       Pengiring                     :    Penabuh disiapkan oleh Panitia, sebagai pedoman latihan menggunakan kaset Khusus Belajar Menari Produksi Bali Record Vol. 14

 

III.       MENYALIN HURUF LATIN KE AKSARA BALI

 

a.      Peserta                          :    Tiap-tiap sekolah mengirimkan 2 (dua) orang pelajar SMA/SMK (1 putra dan 1 putri) dengan mengumpulkan identitas Raport terakhir asli dan 1 (satu) fotocopy yang disahkan. Peserta yang sudah pernah meraih Juara I dalam PORSENIJAR Provinsi Bali sebelumnya, tidak diperkenankan mengikuti lagi.

 

b.     Kostum                          :    Peserta memakai Pakaian Adat Bali Madya

 

c.      Materi dan Alat             :    -    Menulis diatas daun lontar

-     Lontar disiapkan oleh panitia

-     Perlengkapan (dulang, pengrupak, penghitam, bantalan, penjepit)) disiapkan oleh peserta.

 

3.     Kreteria Penilaian          :    1. Bentuk/wangun

2. Ejaan/Pasang aksara

3. Ketuntasan

4. Kerapian

5. Teknik penulisan

            e.    Waktu                            :    90 menit

            f.     Penentuan Juara          :    I, II, III (putra) dan I, II, III (putri)

 

I.    MELUKIS

 

a.     Peserta                          :    Tiap-tiap sekolah mengirimkan 2 (dua) orang pelajar SMA/SMK (1 putra dan 1 putri) dengan mengumpulkan identitas Raport terakhir asli dan 1 (satu) fotocopy yang disahkan. Perserta yang sudah pernah meraih Juara I dalam PORSENIJAR Provinsi Bali sebelumnya, tidak diperkenankan mengikuti lagi.

 

b.     Kostum                          :    Pakaian seragam sekolah

 

      c.    Tema gambar/lukisan   :  Tarian beserta lingkungannya

Contoh Gambar :

1. Tari Legong

2. Tari Baris

 

d.    Ukuran kertas                 :    38 cm x 54 cm disediakan oleh panitia

 

e.    Alat gambar                 :    Bebas (alas menggambar, pensil warna, pastel/krayon, cat cair dan lain-lain) dibawa oleh masing-masing peserta.

 

f.     Waktu                            :    150 menit

g.    Teknik gambar               :    Bebas

 

h.    Kreteria penilaian          :    1. Kesesuaian dengan tema/kemampuan ide

2. Ekspresi/karakter

3. Kebebasan kreatifitas

4. Keterampilan Teknis

5. Keharmonisan

i.     Penentuan Juara          :    I, II, III (Putra) dan I,II, III (Putri)

II.  DHARMA WECANA

 

a.    Peserta                          :    Tiap-tiap sekolah mengirimkan 2 (dua) orang pelajar SMA/SMK (1 putra dan 1 putri) dengan mengumpulkan identitas Raport terakhir asli dan 1 (satu) fotocopy yang disahkan. Peserta yang sudah pernah meraih Juara I dalam PORSENIJAR Provinsi Bali sebelumnya, tidak diperkenankan mengikuti lagi.

 

b.    Kostum                          :    -    Putra memakai pakaian adat Bali :

1.   Udeng               4. Saput

                                                      2.  Baju                  5. Umpal

                                                      3.  Kain                  6. Tidak memakai alas kaki

 

-     Putri memakai pakaian adat Bali :

1.   Pusung gonjer asesories sederhana

2.   Baju kebaya

3.   Kain

4.   Anteng (selendang)

5.   Tidak memakai alas kaki

 

c.    Tema/Topik                    :    Catur Marga

 

d.    Aspek yang dinilai dan bobot nilai maksimal :

       1. Struktur dan kadar materi naskah (bobot nilai 10)

       2. Penguasaan materi (bobot nilai 25)

       3. Bahasa Penyampaian/intonasi (bobot nilai 25)

       4. Sikap/penampilan (bobot nilai 40)

       5. Penggunaan waktu dengan ketentuan :

a. waktunya kurang satu menit, nllai akhir dikurangi 1 (satu)

b. waktunya lebih satu menit, nilai akhir dikurangi 1 (satu)

 

e   Waktu                              :    12 s/d 15 menit

f    Kejuaraan                        :    I, II, III (putra) dan I, II, III (Putri)

 

g.  Naskah disetor kepada panitia pada saat lomba sebanyak 4 (empat) copy.

 

h.    Beberapa petunjuk yang wajib diperhatikan oleh panitia :

 

1.     Kadar Materi Dharma Wacana

a.    Harus berupa kebenaran (agama, hukum atau Rta)

b.    Tegas, tidak meragukan /tidak membingungkan

c.    Bahasanya sederhana dan mudah dimengerti

d.    Lelucon hanya sebagai penyegar, positif dan santun

e.    Contoh-contoh yang positif diambil dari masyarakat

f.      Bila perlu contoh negatif, diadopsi dari itihasa (Ramayana atau Mahabharata) atau cerita Tantri

g.    Tidak menyinggung perasaan siapapun

h.    Tidak mengambil contoh negatif pada masyarakat

i.      Audiennya remaja setingkat SMA/K, sekaa teruna

 

2.   Struktur Materi

Materi Dharma Wacana (naskah) sebaiknya memenuhi struktur sebagai berikut :

a.   Pendahuluan yang berisi :

      -     Ucapan terima kasih kepada pengatur acara

      -     Penghormatan kepada .....(audien)

      -     Angayubagia bersama pada Hyang Widhi

      -     Perkenalan (seperlunya) cukup sebut no. Undian

      -     mulailah/berangkat dengan suatu ilustrasi atau fenomena masyarakat/alam, selanjutnya masuk ke judul materi (sebut nama/judul materi)

b.       Inti materi (paparan seutuhnya sesuai waktu)

-     jelas struktur dan arah/tujuannya

-     bagus, jika dikuatkan dengan kutipan sloka/ceritra

-     atau dengan contoh pada Itihasa / ceritra

c.   Penutup berisi

      -     simpulan, sealur dengan materi pokok/inti

      -     pesan/amanat sesuaikan dengan materi dan audien

      -     mohon maaf, matur suksma dan prama santhi

 

       3. Aspek penampilan/sikap meliputi sebagai berikut :

            -     tampak percaya diri/meyakinkan

            -     tampak ramah, simpatik dan simpel

            -     pakaian serasi dan tidak mencolok

            -     mimik menarik, ceria dan tenang

            -     pandangan pada audien

            -     menghayati materi

            -     sikap fisik (badan, tangan dan kaki) serasi dengan materi

 

       4.  Aspek bahasa penyampaian :

            -     volume suara dan vokal yang jelas

            -     bahasa yang lugas, tegas dan jelas

            -     irama atau intonasi

            -     pemakaian diksi (kata-kata pilihan) yang tepat

            -     mengulang hal-hal penting

            -     penggunaan bahasa tubuh (body language)

 

 

6.     MAKEKAWIN/SEKAR AGUNG

             

a.     Peserta                          :    Tiap-tiap sekolah mengirimkan 1 (satu) pasang pelajar SMA/SMK putra dan 1 (satu) pasang pelajar SMA/SMK putri  dengan mengumpulkan identitas Raport terakhir asli dan 1 (satu) fotocopy yang disahkan. Peserta yang sudah pernah meraih Juara I dalam PORSENIJAR Provinsi Bali sebelumnya, tidak diperkenankan mengikuti lagi.

 

b.      Kostum                          :    -    Putra memakai pakaian adat Bali :

1.  Udeng                       4. Saput

                                                      2.  Baju                          5. Umpal

                                                      3.  Kain

 

-     Putri memakai pakaian adat Bali :

1.   Pusung gonjer asesories sederhana

2.   Baju kebaya

3.   Kain

4.   Anteng (selendang)

 

c.      Peserta diharapkan hadir ditempat lomba 30 menit sebelum lomba dimulai.

d.      Keputusan dewan juri mutlak dan tidak dapat diganggu gugat

e.      Materi :

                                            -     Peserta pasangan putri diwajibkan membawakan 1 bait Wajib Wirama Mandamalon dengan cara membaca dan 1 bait pilihan Wirama Wangsa Patra

        Patita atau Wirama Sumuka (Pawitra) dengan cara menghafal (materi terlampir).

                                            -     Peserta pasangan putra diwajibkan membawakan 1 bait Wajib Wirama Mredu Komala dengan cara membaca dan 1 bait pilihan Wirama Basantatilaka atau Wirama Tothaka dengan cara menghafal (materi terlampir)

 

f.       Kreteria penilaian          :    -    Pengwacen  (pembaca)

     1.  Tikas (penampilan)

     2.  Suara (jenis dan keindahan suara)

     3.  Guru lagu

     4.  Onek onekan (jelas tidaknya ucapan)

     5. Raras (ekspresi)

-    Peneges (penerjemah)

     1. Tikas (penampilan)

     2. Artos (ketepatan terjemahan)

     3. Anggah ungguhin basa

     4. Kelengutan basa

     5. Raras (ekspresi)

g.   Kejuaraan                      :    I, II, III (pasangan putra) dan I, II, III (pasangan putri

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Posting Komentar untuk "pedoman porsenijar badung 2020"