MATERI PANGENTER BAOS / UGRWAKIA
(PANGETER
BAOS)
Membawakan
acara (MC)
Tujuan Pembelajaran:
· Mampu
menyimpulkan tatacara protokoler, pembawa acara dalam berbagai acara
· Mampu
menunjukan garis besar susunan acara
· Mampu
membawakan acara dengan bahasa yang baik dan benar serta santun sesui dengan
konteks acara
Pengertian Membawakan Acara
Membawakan
acara adalah
menyampaikan susunan acara kepada peserta atau hadirin yang mengikuti acara.
Dalam membawakan acara, kita harus dapat menyesuaikan sikap kita terhadap acara
yang sedang dijalani. Artinya, kita dapat membedakan sikap saat membawakan
acara yang sifatnya gembira, sedih, dan khidmat
Jenis jenis acara:
o Resmi: semua acara harus
resmi, mc tidak boleh enfertaiiment (pelantikan mentri, dll)
o Keprotokolan: suara
protokol harus keras dan tegas (upacara,dll)
o Semi resmi: pembukaanny
dengn protokol lalu setelah itu acaranya tidak resmi(acara ultah sekolah, dll)
o Tidak resmi: acaranya
bebas, bahasa yang digunakan santai (ulang tahun teman, dll)
Syarat pembawa acara
1 Mampu
berbahasa dengan baik dan benar
2 Menggunakan
bahasa yang komunikatif
3 Percaya
diri, ramah, bersahaja, dan sopan
4 Memiliki
materi yang baik
5 Berpengetauhan
dan berwawasan luas
6 Berpenampilan
meenarik
7 Tugas
pembawa acara
8 Mempersiapakan/
menyusun acara
9 Membuka
acara
10 Mengatur acara atau arus
pembicaraan
11 Mempersilahkan pengisi acara
12 Memberikan ulasa atau komentar
terhadap acara atau pembicaraan yang baru selesai terutama dalam acara tidak
resmi
13 Merangkum seluruh jalannya
acara
14 Menutup acara
Adapun
hal yang perlu kita perhatikan lagi
dalam membawakan sebuah acara antara lain berikut.
1. Penggunaan bahasa yang santun dan
komunikatif.
2. Mengucapkan salam, ucapan terima kasih, serta
sapaan dengan tepat.
3.
Menyampaikan acara sesuai urutan acara dengan benar.
4. Menumbuhkan kesan berkomunikasi dengan
hadirin atau peserta.
5. Menerapkan intonasi dan artikulasi yang
tepat.
Susunan
acara
Susunan
acara dalam sebuah kegiatan sangatlah beragam. Namun secara garis besar
sususnan acara dibagi menjadi tiga yaitu
1. Pembukaan
2. Inti acara
3. penutup
pembukaan
1. Ucapan salam
2. Ucapan syukur kepada
Tuhan
3. Ucapan terimakasih kepada
yang telah hadirmenyampaikan tujuan pertemuan
4. Membacakan susunan acara
secara lengkap
5. Pembacaan doa
Contoh pembukaan
Om
Swastiastu……..
Salam sejahtera...
Pertama-tama, merilah kita panjatkan rasa puja dan puji syukur kehadirat Tuhan
yang maha Esa atas segala rahmat dan hidayahnya sehingga kita masih diberikan
keberkahan yang sungguh tak terhingga.
Dengan mengucapkan syukur, atas nikmat dan hidayah yang telah dilimpahkan oleh
Tuhan Yang Maha Esa, sehingga kita semua dapat berkumpul pada pagi hari ini
dalam acara (sebutkan acaranya).
Bapak/ibu dan para hadirin yang saya hormati, sebelum melangkah ke acara inti,
merilah kita mulai acara ini dengan berdo'a terlebih dahulu, agar agenda yang
kita laksanakan pada hari ini dapat bermanfaat serta acara dapat berjalan
dengan lancar.
Acara inti
Setelah
membuka acara, tugas seorang pembawa acara adalah mengantarkan atau
memandu acara demi acara.
Contoh:
Para
hadirin yang saya hormati, selanjutnya, kami persilahkan kepada Ibu (sebutkan
namanya) untuk memberikan sambutan.
Bapak/ibu dan para hadirin sekalian, adapun acara selanjutnya adalah sambutan
dari (sebutkan namanya), kepada bapak.... waktu dan tempat kami persilahkan.
Acara penutup
Bapak/ibu
dan para hadirin semuanya, akhirnya kita sudah sampai di penghujung acara. Saya
disini selaku pembawa acara mengucapkan rasa terimakasih kepada bapak
pembicara.
Apabila ada salah kata dari saya maka saya mohon maaf yang sebesar-besarnya.
Marilah kita tutup acara ini dengan do'a, semoga semua yang kita dengar dapat
memberikan manfaat bagi kita semua.
Posting Komentar untuk "MATERI PANGENTER BAOS / UGRWAKIA"